Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cara Pakai Retinol untuk Pemula, Perhatikan Kadar Kandungannya

Cara Pakai Retinol untuk Pemula, Perhatikan Kadar Kandungannya Serum retinol. © Whitelab

Merdeka.com - Cara pakai retinol untuk pemula perlu diketahui bagi Anda yang sedang ingin mencobanya. Produk perawatan kulit atau skincare memang cukup populer akhir-akhir ini. Biasanya produk-produk skincare ini menawarkan bermacam manfaat untuk mengatasi berbagai masalah kulit. Mulai dari jerawat, bekas jerawat, warna kulit belang, hingga tekstur permukaan kulit wajah yang tidak merata.

Dalam hal ini, setiap brand atau merk skincare menggunakan beragam kandungan bahan untuk memberikan berbagai manfaat. Tak jarang, produsen skincare menggunakan bahan kimia aktif untuk memberikan hasil baik dan efektif mendukung kesehatan kulit. Salah satu bahan aktif yang kerap digunakan adalah retinol.

Retinol adalah turunan vitamin A yang menawarkan daftar panjang manfaat yang telah terbukti ampuh. Mulai dari memperbaiki tekstur kulit, meningkatkan produksi kolagen yang mendukung elastisitas kulit, mengurangi bintik hitam, hingga membuat kulit tampak cerah dan sehat.

Orang lain juga bertanya?

Meskipun begitu, bahan aktif ini terkadang memberikan efek samping tersendiri seperti iritasi dan kemerahan. Dengan begitu, jika Anda ingin mencoba khasiat retinol, maka penting untuk mengetahui bagaimana cara pakai retinol untuk pemula yang aman digunakan.

Dilansir dari laman Chatelaine, berikut kami merangkum cara pakai retinol untuk pemula dan berbagai faktanya, bisa Anda simak.

Mengenal Retinol dan Manfaatnya

Sebelum mengetahui cara pakai retinol untuk pemula. Perlu dipahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan retinol. Retinol adalah jenis retinoid, yang berasal dari vitamin A.

Sebenarnya, kandungan ini diproduksi secara alami oleh tubuh Anda untuk membantu meningkatkan pergantian sel, memulai produksi kolagen dan mengurangi garis-garis halus dan kerutan.

Sayangnya, semakin bertambah usia kemampuan produksi retinol serta kolagen semakin menurun. Inilah yang menyebabkan kulit Anda semakin rentan terhadap berbagai tanda-tanda penuaan.Dengan begitu, penggunaan retinol ini dapat dilakukan untuk mendukung kesehatan kulit di usia dewasa.

Dalam prosesnya, retinol bekerja membuka pori-pori, mengelupas dan menghaluskan kulit, mengurangi munculnya hiperpigmentasi, garis-garis halus dan kerutan, meningkatkan hidrasi kulit dan mengobati jerawat.

Retinol juga dapat menebalkan dermis (lapisan di bawah permukaan kulit) dari waktu ke waktu, yang membuat kulit lebih sehat dan tampak lebih muda. Secara umum, semua jenis kulit dapat menggunakan skincare berbahan retinol.

Namun, menurut ahli, orang yang memiliki jenis kulit cerah atau sensitif harus ekstra hati-hati jika ingin menggunakan retinol. Ini tidak lain karena kulit cerah dan sensitif lebih sulit menyesuaikan diri dengan bahan-bahan kimia aktif seperti retinol.

Cara Pakai Retinol untuk Pemula

Setelah mengetahui pengertian umum tentang retinol, berikutnya akan dijelaskan bagaimana cara pakai retinol untuk pemula yang aman digunakan.

Cara pakai retinol untuk pemula yang pertama, menurut rekomendasi ahli, sebaiknya retinol digunakan setelah Anda mencapai usia tiga puluhan. Di usia ini, kemampuan tubuh untuk memproduksi kolagen semakin menurun sehingga perlu membutuhkan bantuan.

Kedua, cara pakai retinol untuk pemula bisa mulai menggunakan retinol dengan pendekatan rendah dan lambat. Artinya, bagi pemula sebaiknya mengawali penggunaan retinol dengan kadar yang rendah dan jumlah yang sangat kecil, disarankan sukuran kacang polong. Gunakan satu malam, dan tunggu beberapa hari untuk mengevalusasi apakah kulit Anda bereaksi buruk atau baik-baik saja.

Jika Anda baru menggunakan retinol, mulailah dengan dosis rendah sekitar 0,025%. Jika kulit Anda tidak memiliki reaksi yang merugikan, Anda dapat perlahan-lahan naik ke persentase yang lebih tinggi. (Persentase tertinggi yang tersedia tanpa resep di Kanada adalah 1%.)

Selain itu, cara pakai retinol untuk pemula menggunakan pelembap setelahnya. Ahli menyarankan untuk menggunakan retinol yang dicampur dengan pelembap. Ini dapat mengurangi kekuatan bahan retinol yang akan bereaksi di kulit Anda.

Cara pakai retinol untuk pemula juga disarankan untuk menggunakan retinol sekali atau dua kali dalam seminggu terlebih dahulu. Hindari penggunaan yang setiap hari, jika kulit Anda belum terbiasa.

Cara pakai retinol untuk pemula yang terakhir, ketika Anda mulai memasukkan produk retinol dalam perawatan kulit, maka Anda perlu rajin menggunakan sunscreen atau krim tabir surya. Sebab, penggunaan retinol membuat kulit Anda lebih sensitif terhadap sinar matahari. Dengan begitu, para ahli menyarankan untuk menggunakan SPF 50 setiap hari, baik saat Anda di luar atau di dalam ruangan.

Kemungkinan Reaksi pada Kulit

Setelah mengetahui cara pakai retinol untuk pemula yang aman, terakhir akan dijelaskan bagaimana kemungkinan reaksi retinol pada kulit. Dari penjelasan sebelumnya, dipahami bahwa retinol memang dapat memberikan beragam manfaat baik untuk kesehatan kulit.

Meskipun begitu, retinol adalah bahan kimia aktif yang memiliki potensi terhadap berbagai reaksi kulit. Seperti kulit iritasi, kemerahan, hingga mengelupas. Dalam hal ini, ada beberapa alasan mengapa kulit dapat bereaksi terhadap retinol, termasuk menggunakannya terlalu sering, menggunakannya terlalu banyak, tidak mempersiapkan kulit dengan benar, atau mencampur retinol dengan bahan keras lainnya, seperti eksfoliator atau perawatan jerawat.

Kemudian apa yang harus dilakukan ketika Anda mengalami reaksi buruk setelah menggunakan retinol. Dalam hal ini, ahli menjelaskan bahwa reaksi ringan mungkin wajar terjadi. Namun jika kulit Anda cukup teriritasi, disarankan untuk berhenti menggunakan retinol terlebih dahulu.

Hindari pula penggunaan skincare bahan aktif lainnya, termasuk bahan eksfoliasi dan parfum. Tetap gunakan tabir surya, dan kurangi rutinitas pembersihan kulit wajah secara berlebihan.

Setelah reaksi teratasi, Anda dapat mencoba retinol lagi. Selanjutnya Anda perlu menggunakan retinol lebih jarang, tetapi dengan jadwal yang teratur. Tetap pertahankan kadar kandungan yang rendah ketika kulit Anda masih bereaksi negatif setelah mencoba lagi retinol. Namun, jika reaksi tersebut terus terjadi, Anda bisa menghentikan pemakaian dan gunakan produk skincare lain yang lebih aman. (mdk/ayi)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Efek Samping Retinol bagi Kulit, Wajib Tahu Sebelum Menggunakannya
Efek Samping Retinol bagi Kulit, Wajib Tahu Sebelum Menggunakannya

Meskipun terkenal dengan segudang manfaatnya, retinol tidak sepenuhnya bebas dari efek samping.

Baca Selengkapnya
Apa Fungsi Kandungan Retinol pada Skincare? Ini Cara Memilih Produk yang Tepat
Apa Fungsi Kandungan Retinol pada Skincare? Ini Cara Memilih Produk yang Tepat

Retinol adalah kandungan kandungan yang sering ada pada skincare. Yuk kenali apa itu retinol serta cara memilih produknya!

Baca Selengkapnya
Retinol Tidak Boleh Dicampur dengan Vitamin C, Ketahui Kandungan Skincare Lain yang Tak Boleh Dicampur
Retinol Tidak Boleh Dicampur dengan Vitamin C, Ketahui Kandungan Skincare Lain yang Tak Boleh Dicampur

Merdeka.com merangkum informasi tentang retinol tidak boleh dicampur dengan vitamin C dan beberapa kandungan lain yang perlu Anda ketahui.

Baca Selengkapnya
Wanita Wajib Paham! Ini Deretan Skincare yang Tidak Boleh Digunakan Secara Bersamaan
Wanita Wajib Paham! Ini Deretan Skincare yang Tidak Boleh Digunakan Secara Bersamaan

Merawat kesehatan kulit merupakan hal yang penting bagi setiap wanita.

Baca Selengkapnya
5 Rekomendasi Produk Skincare dengan Retinol yang Cocok untuk Kulit Sensitif
5 Rekomendasi Produk Skincare dengan Retinol yang Cocok untuk Kulit Sensitif

Jangan langsung pakai retinol dengan konsentrasi tinggi jika kulit sensitif dan masih coba-coba.

Baca Selengkapnya
Perbedaan Retinoid dan Retinol, Awas Jangan Sampai Tertukar
Perbedaan Retinoid dan Retinol, Awas Jangan Sampai Tertukar

Banyak orang belum mengetahui perbedaan antara retinoid dan retinol. Yuk, simak perbedaan keduanya di sini!

Baca Selengkapnya
Bahan-Bahan Skincare Ini Justru Berbahaya Jika Dipakai oleh Remaja, Hati-Hati!
Bahan-Bahan Skincare Ini Justru Berbahaya Jika Dipakai oleh Remaja, Hati-Hati!

Kenali Bahan-Bahan Skincare yang Berbahaya Bagi Kulit Remaja.

Baca Selengkapnya
Ketahui Kandungan Skincare yang Harus Dihindari Remaja dan Mana yang Aman Digunakan
Ketahui Kandungan Skincare yang Harus Dihindari Remaja dan Mana yang Aman Digunakan

Remaja perlu untuk mewaspadai kandungan di skincare mereka serta mengetahui apa yang aman dan tidak digunakan.

Baca Selengkapnya
Bukan Retinol! Ini 3 Retinoid yang Bisa Bantu Atasi Masalah Jerawat Membandel
Bukan Retinol! Ini 3 Retinoid yang Bisa Bantu Atasi Masalah Jerawat Membandel

Untuk mengatasi permasalahan jerawat, obatnya adalah retinoid, bukan retinol. Retinoid yang bisa mengatasi jerawat adalah adapalene, tretinoin, dan tazarotene.

Baca Selengkapnya
4 Produk Skincare yang Sebaiknya Tidak Digunakan Setiap Hari karena Bisa Timbulkan Iritasi
4 Produk Skincare yang Sebaiknya Tidak Digunakan Setiap Hari karena Bisa Timbulkan Iritasi

Tidak semua produk skincare cocok digunakan setiap hari. Beberapa produk justru dapat memberikan dampak negatif pada kulit jika digunakan secara berlebihan.

Baca Selengkapnya
8 Manfaat Peeling Gel untuk Wajah, Pahami Cara Pakai dan Efek Sampingnya
8 Manfaat Peeling Gel untuk Wajah, Pahami Cara Pakai dan Efek Sampingnya

Selain bermanfaat, peeling gel juga mempunyai risiko efek samping.

Baca Selengkapnya
Penyebab Wajah Terasa Panas Setelah Pakai Skincare dan Ini Cara Mengatasinya
Penyebab Wajah Terasa Panas Setelah Pakai Skincare dan Ini Cara Mengatasinya

Sensasi panas ini umumnya merupakan reaksi kulit terhadap bahan aktif yang terkandung dalam produk skincare.

Baca Selengkapnya