Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bahas Krisis Akibat Corona Bareng Deddy Corbuzier, Ganjar: Buka Ekspor Seluas-luasnya

Bahas Krisis Akibat Corona Bareng Deddy Corbuzier, Ganjar: Buka Ekspor Seluas-luasnya Ganjar Pranowo. ©2019 Instagram dan Youtube

Merdeka.com - Berbagai persoalan pelik muncul selama pandemi Virus Corona ini belum berakhir. Mulai dari krisis kesehatan, krisis ekonomi, krisis sosial, dan bermacam-macam krisis lainnya. Hal itulah yang menjadi perhatian dalam diskusi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan Deddy Corbuzier.

Dalam diskusi itu, Ganjar dan Deddy membahas banyak hal. Deddy sendiri banyak bertanya pada Ganjar soal cara mengendalikan penyebaran Virus Corona di Jawa Tengah. Selain itu, mereka juga berdiskusi secara intens tentang krisis ekonomi yang timbul selama masa pandemi ini.

Dalam diskusi itu sendiri Deddy Penasaran dengan keadaan ekonomi para pedagang dan masyarakat di Jawa Tengah. Ganjar menjelaskan kalau secara keseluruhan pertumbuhan ekonomi mengalami penurunan.

Hanya saja Ganjar mengungkapkan bahwa ia terus belajar dari tempat-tempat lainnya dalam menghadapi penyebaran Virus Corona. Walaupun tak bisa dipungkiri ada masyarakat yang tidak suka atas setiap kebijakan yang dikeluarkan.

“Misalnya saja di Kota Tegal diterapkan PSBB. Sampai kalau malam lampu alun-alun dan jalan raya dimatikan. Sekarang rakyatnya protes, apalagi yang pedagang kaki lima. Mereka marah-marah, maki-maki, dan sebagainya,” kata Ganjar dilansir dari akun YouTube-nya pada Senin (4/5).

Bahaya Baru Selain Penularan Virus

diskusi ganjar dengan deddy

©YouTube/Ganjar Pranowo

Dalam diskusi itu Deddy mengungkapkan soal bahaya krisis ekonomi yang muncul akibat diterapkannya PSBB. Menurutnya ketika ekonomi anjlok maka kelaparan terjadi dan setelah itu ada faktor sosial, keamanan, dan sebagainya yang muncul. Bahkan bisa membunuh lebih banyak dibandingkan virusnya.

“Lalu ada cara apa lagi selain PSBB?” tanya Deddy.

Menjawab pertanyaan itu Ganjar memberi contoh negara China Taipei dan Hongkong yang tidak menerapkan Lockdown dan PSBB dalam mengendalikan penyebaran virus

“Dengan begitu ekonomi tetap menggelinding. Saya mencontoh negara-negara tersebut. Sekarang tugas kita tinggal mengedukasi dengan sedikit represif. Kita menyuruh warga untuk tertib. Yang tidak tertib silahkan saja beri punishment ke dia,” ujar Ganjar dilansir akun YouTube pribadinya.

Buka Ekspor Seluas-luasnya

Ganjar menerangkan kalau ekonomi Indonesia bisa maju kalau ekspor dibuka seluas-luasnya. Dia mencontohkan ada salah satu perusahaan produksi APD di Jawa Tengah yang menginginkan ekspor APD.

Pada awalnya Ganjar tidak mengizinkan. Tapi akhirnya perusahaan itu memberi penawaran ke Ganjar dia akan tetap memproduksi APD untuk Indonesia dan sebagiannya disumbangkan gratis tapi sebagian besar APD dikirim ke luar negeri. Mendengar itu Ganjar langsung mengizinkan.

“Kalau Bapak mau saya akan sumbang 50.000 APD dan saya akan jual 100.000 pcs dengan harga lokal. Tapi izinkan saya punya 800.000 saya ekspor dengan harga ekspor,” kata Ganjar Pranowo menirukan penjelasan dari pemilik pabrik APD itu.

Kesempatan untuk Menguasai Ekonomi Dunia

diskusi ganjar dengan deddy

©YouTube/Ganjar Pranowo

Di samping itu, Ganjar menjelaskan alasan ekspor harus dibuka seluas-luasnya karena permintaan empon-empon dari Tiongkok sedang tinggi-tingginya. Dia menjelaskan komoditas seperti jahe merah, temulawak, dan sereh makin dicari di Tiongkok. Maka dari itu dia mengharapkan produksi yang menjadi komoditas dunia ditingkatkan.

“Justru hari ini kesempatan kita mengonsolidasi komoditas yang menjadi unggulan dunia. Kalau itu menjadi unggulan dunia, maka harusnya dikasih insentif, protokol kesehatan dijalankan dengan ketat, tapi produksi ditingkatkan. Soalnya dunia butuh kok. Di sinilah kesempatan kita untuk menguasai,” jelas Ganjar dilansir dari akun Youtube-nya.

Ganjar: Seluruh Dunia APD Harus Bergantung ke Indonesia

Ganjar kemudian mengkritik kebijakan impor APD yang dilakukan pemerintah. Waktu itu pemerintah mengimpor APD dari China dan setelah diteliti lagi APD itu ternyata buatan Indonesia. Menurut Ganjar, kemungkinan pabrik APD itu hanya ada di dua tempat, yaitu Jawa Barat atau Jawa Tengah.

“Karena katanya industri garmen terbesar di dunia itu ada di Asia dan itu ada di Indonesia. Artinya kalau industri garmen itu mau switch ke APD, terus kita bilang,’Seluruh dunia APD harus bergantung ke Indonesia,’ beres kali mas,” terang Ganjar kepada Deddy. (mdk/shr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pidato Buka Debat, Ganjar Tegaskan Keresahan Tokoh Publik dan Kampus harus Jadi Catatan
Pidato Buka Debat, Ganjar Tegaskan Keresahan Tokoh Publik dan Kampus harus Jadi Catatan

Tokoh publik dan sivitas akademika menyampaikan keresahannya pada praktik demokrasi di ujung kekuasaan Pemerintahan Jokowi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ganjar Pranowo Cerita Debat Dengan Menkes Hingga Ditelepon Luhut
VIDEO: Ganjar Pranowo Cerita Debat Dengan Menkes Hingga Ditelepon Luhut

Bakal Calon Presiden Ganjar Pranowo menghadiri Kuliah Kebangsaan di Fisip UI.

Baca Selengkapnya
Debat Perdana Capres, Ganjar Tunjukkan Kelas Pemimpin Berani Ambil Risiko
Debat Perdana Capres, Ganjar Tunjukkan Kelas Pemimpin Berani Ambil Risiko

Ganjar disebut memaparkan permasalahan yang berdampak pada ekonomi rakyat

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ganjar Jawab Kaesang soal Lebih Bermasalah Korupsi Bansos Saat Pandemi
VIDEO: Ganjar Jawab Kaesang soal Lebih Bermasalah Korupsi Bansos Saat Pandemi

Bansos yang dikorupsi diketahui pernah terjadi di era Menteri Sosial Juliari Batubara. Kini mantan politikus PDIP itu tengah menjalani hukuman penjara.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Debat Panas! Ganjar Respons Keras Usai Prabowo Menjawab: ini Bicara Data Kan
VIDEO: Debat Panas! Ganjar Respons Keras Usai Prabowo Menjawab: ini Bicara Data Kan

Dalam segmen ketiga, Anies memulai dengan pembahasan seputar pendidikan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bawa 'Spirit Bandung' Dukung Negara Berkembang Bertahan Hadapi Krisis Dunia
Jokowi Bawa 'Spirit Bandung' Dukung Negara Berkembang Bertahan Hadapi Krisis Dunia

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut, untuk menghadapi krisis global dibutuhkan kekompakan dan solidaritas antarnegara.

Baca Selengkapnya
Dharma Sebut Pandemi Covid-19 Bikin Ekonomi Jakarta Keok: Kalau Saya Jadi Gubernur Tidak akan Begitu
Dharma Sebut Pandemi Covid-19 Bikin Ekonomi Jakarta Keok: Kalau Saya Jadi Gubernur Tidak akan Begitu

Dia menyebut, pandemi Covid-19 membuat pemerintah memberlakukan pembatasan aktivitas sosial atau lock down secara besar-besaran.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Menusuk Prabowo Tanya Ganjar Soal Isu Atasi Pengangguran
VIDEO: Menusuk Prabowo Tanya Ganjar Soal Isu Atasi Pengangguran

Prabowo menanyakan solusi kepada Ganjar tentang mengatasi pengangguran.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Heboh Teriakan
VIDEO: Heboh Teriakan "Sorry Ye" ke Ganjar saat Tanya Anies Soal Bansos Bikin Cemburu

sai Ganjar memberikan pertanyaan, pendukung paslon 02 berteriak "sorry ye".

Baca Selengkapnya
Rangkuman Debat Pilpres Perdana Prabowo
Rangkuman Debat Pilpres Perdana Prabowo

Prabowo Subianto menyampaikan gagasannya soal penyelesaian konflik di Papua, korupsi, masalah HAM.

Baca Selengkapnya
Respons Ganjar Soal Prabowo Diklaim Paling Menguasai Tema Debat Capres Tentang Pertahanan
Respons Ganjar Soal Prabowo Diklaim Paling Menguasai Tema Debat Capres Tentang Pertahanan

Jawaban santai Ganjar soal tema debat capres tentang pertahanan menguntungkan Prabowo

Baca Selengkapnya
FOTO: Momen Ganjar dan Prabowo Saling Kritik di Debat Perdana Pilpres
FOTO: Momen Ganjar dan Prabowo Saling Kritik di Debat Perdana Pilpres

Saling kritik Ganjar dan Prabowo terkait kondisi petani kesulitan mendapatkan pupuk sempat mewarnai debat perdana Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya