Kisah Haru Pasangan Suami Istri Berjuang Melawan Covid-19

Merdeka.com - Virus corona atau Covid-19 pertama kali muncul di Wuhan, salah satu kota di China. Virus ini muncul pertama kali akhir 2019 lalu.

Virus yang penyebarannya begitu cepat kini sudah menjangkit beberapa negara. Hingga saat ini di seluruh dunia kini telah mencapai 218.177 kasus, 84.112 di antaranya sudah dinyatakan sembuh berdasarkan peta Coronavirus Covid-19 Global Cases by Johns Hopkins CSSE, Kamis (19/3) dilansir dari liputan6.com.

Jumlah kesembuhan paling besar tercatat di Provinsi Hubei, China yang mencapai 57.678 pasien. Sebuah video penuh haru yang saat ini (20/3) sedang tranding di Youtube menayangkan perjuangan sepasang suami istri di Tiongkok untuk melawan Corona.

Dilansir dari youtube BBC News Indonesia, video tersebut tayang pada Kamis (19/3). Dalam video tersebut menunjukkan pasangan suami istri yang berjuang untuk sembuh dari virus corona. Suami merawat istrinya yang terinfeksi corona.

Berikut merdeka.com rangkum kisah pasangan suami istri yang berjuang melawan corona atau Covid-19

Kehidupan Sebelum Positif Corona

Ketika penyebaran corona semakin meningkat, kondisi Wuhan ditutup. Masyarakat Wuhan berjuang dari wabah yang penyebarannya begitu cepat.

Kisah ini datang dari seorang laki-laki dari zona karantina di Wuhan. Ia menceritakan kehidupan sebelum adanya wabah virus corona di wilayahnya.

Kehidupan pasangan suami istri ini begitu sederhana dan bahagia. Istri berprofesi perawat dan suami berprofesi sebagai pembuat film.

2020 Merdeka.com/Youtube BBC Indonesia

Istri Positif Corona

Ketika wabah corona mulai menyebar di Wuhan, pasangan ini mulai khawatir. Istri yang memang seorang perawat di IGD sebuah rumah sakit, harus berjuang untuk merawat pasien. Kekhawatiran ini mulai terjadi ketika pertengahan Desember. Hal ini diungkapkan sang istri ketika adanya peningkatan jumlah pasien. Istri mulai merasa cemas dan tidak ingin bekerja.

"Saya, tidak mood bekerja," ucap istri.

Suatu ketika, bencana itu datang. Istri memberitahukan suami bahwa dirinya terinfeksi Corona. Suami terkejut dan tidak tahu harus bereaksi seperti apa"Dia menelepon saya pada pukul 08.50 PAGI dan berkata,"saya terinfeksi", tutur suami.

2020 Merdeka.com/Youtube BBC Indonesia

Perjuangan Merawat Istri Positif Corona

Kondisi sang istri demam dan dikarenakan petugas medis sudah kewalahan Ia dianjurkan untuk di rumah. Sang istri di karantina di rumah dan dirawat oleh suami. Sang suami mempersiapkan sedemikian rupa untuk merawat istrinya. Sang istri hanya berada di kamar untuk mengisolasi diri.

Setiap hari suami menggunakan pakaian lengkap untuk merawat istrinya. Selain itu, suami juga mempersiapkan makanan untuk istri.

2020 Merdeka.com/Youtube BBC Indonesia

Kondisi sang Istri

Kondisi sang istri yang dikarantina di rumah menunjukkan perubahan yang lebih parah. Istri yang hanya berdiam diri di kamar, sesekali menangis dikarenakan positif corona. Kondisi istri semakin parah, dia merasa sakit di seluruh tubuhnya dan demamnya lebih dari 39C.

"Saya tidak ingin kamu ada dalam sini," batuk sambil menangis.

Kondisi yang semakin parah membuat suami mencari cara untuk perawatan istrinya. Sayangnya, tidak ada kamar rumah sakit yang tersedia.

2020 Merdeka.com/Youtube BBC Indonesia

Mendapatkan Perawatan di Rumah Sakit

Setelah hari ke tiga belas setelah diagnosis, kondisi sang istri mulai membaik. Mereka memutuskan untuk memeriksakan ke rumah sakit. Sayangnya sang istri masih belum sembuh. Kondisinya jauh lebih buruk dari sebelumnya

"Saya merasa bersalah tidak membawa dia ke rumah sakit lebih cepat. Pasangan ini akhirnya mendapatkan perawatan di rumah sakit. Setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit, sang istri merasakan kondisinya membaik,"tuturnya.

2020 Merdeka.com/Youtube BBC Indonesia (mdk/kum)