Lestarikan Budaya Jawa, Kampung Bahasa di Sleman Adakan Program Ini Bagi Warga
Merdeka.com - Seiring berkembangnya waktu, penggunaan bahasa daerah terutama Bahasa Jawa di kalangan anak muda mulai ditinggalkan. Mereka lebih suka menggunakan Bahasa Indonesia ataupun bahasa gaul dalam interaksi sehari-hari.
Akibatnya, makin sedikit dijumpai dari mereka yang bisa mempraktikkan tata cara penggunaan bahasa Jawa dalam keseharian. Terlebih penggunaan bahasa Jawa saat acara-acara resmi seperti acara pernikahan maupun upacara mendoakan orang yang meninggal.
Kondisi ini menjadi perhatian lembaga pendidikan “Kampung 7 Bahasa dan IT” yang beralamat di Dusun Sanggrahan, Kalurahan Tegaltirto, Kapanewon Berbah, Sleman. Mereka mengadakan program kursus Pranotocoro Jawa yang diadakan tiap Rabu dan Jumat malam pada pukul 19.30-21.00. Program ini pun mendapat sambutan antusias dari para warga di Kapanewon Berbah.Lalu seperti apa keseruan program pelatihan MC berbahasa Jawa itu? Berikut selengkapnya:
-
Bagaimana Balai Bahasa Jateng berkontribusi dalam pelestarian budaya Jawa? “Kami mohon bantuan Balai Bahasa Jateng. Kita bersama-sama menjaga kelestarian bahasa. Karena bahasa daerah, kalau di Jawa berkorelasi langsung dengan budi pekerti sehingga harus betul-betul kita jaga. Bahasa Jawa itu ada tingkatannya, dari anak kecil kepada orang tua maupun orang lain. Ini nilai budi pekertinya sangat tinggi,“ ujar Sumarno.
-
Contoh akulturasi apa di Jawa Tengah? Adanya rumah-rumah dengan arsitektur nuansa China Kuno yang terdapat di daerah Tembang dan Lasem, Jawa Tengah.
-
Apa yang dimaksud dengan kumpulan kata bahasa Jawa ini? Kumpulan kata bahasa Jawa dan jawabannya untuk menghibur diri. Kata-kata Bahasa Jawa kerap kali menarik untuk dilontarkan kala berkumpul dengan keluarga atau nongkrong bareng teman.
-
Bagaimana Jawa menjadi pusat pendidikan di Indonesia? Pulau Jawa dikenal sebagai pusat pendidikan di Indonesia, dengan sejumlah besar institusi pendidikan tinggi terkemuka yang menarik mahasiswa dari seluruh negeri dan bahkan dari luar negeri.
-
Kenapa ucapan selamat ulang tahun bahasa Jawa sedang tren? Dengan ucapan selamat ulang tahun bahasa Jawa bisa membuat seseorang lebih merasa dekat dan juga dihormati. Selain itu, ini menjadi salah satu cara untuk membiasakan berbahasa daerah juga melestarikan budaya.
-
Dimana Balai Bahasa Jateng sekarang? Sementara itu Kepala Balai Bahasa Jateng Syarifuddin menjelaskan gedung Balai Bahasa Jateng telah pindah ke Jalan Diponegoro, Kabupaten Semarang, dengan lahan seluas 1,47 hektare.
Bekal Menjadi Seorang Pranotocoro
©YouTube/Kampung Bahasa dan IT
Tak hanya soal bagaimana berbicara di depan umum, perlu banyak hal yang harus diperhatikan dalam menjadi seorang Pranotocoro. Salah satunya, seorang Pranotocoro harus memperhatikan cara membaca serta intonasi yang tepat dalam pengucapan.
Tak hanya itu, seorang Pranotocoro juga harus mengerti cara berpakaian adat yang benar. Kursus Pranotocoro itu diberikan langsung oleh Jojo Raharja, seorang MC profesional yang juga seorang Abdi Dalem Kraton.
Pada kursus itu, Jojo sudah menyediakan teks bagi para peserta. Setelah itu, peserta diminta maju untuk mempraktikkan cara membawakan acara adat Jawa dengan benar sambil dikoreksi bila ada kesalahan.
Cara Membuat Audiens Tertarik
©YouTube/Kampung Bahasa dan IT
Menurut Jojo, satu hal yang paling penting dalam menjadi seorang Pranotocoro adalah bagaimana cara membuat audiens tertarik. Terkait hal ini, Jojo juga mengajarkan tembang Jawa pada para peserta untuk menghidupkan suasana ketika nanti mereka membawakan sebuah acara.
“Jadi tidak hanya membaca kata-kata, tapi juga bisa ditambah dengan tembang. Seperti Tembang Pocung, Tembang Pangkur, Tembang Asmaradana. Yang penting juga jangan minder dan jangan takut salah. Yang penting kalian belajar mendengarkan dan belajar mengucapkannya sendiri,” kata Jojo dikutip dari kanal YouTube Kampung Bahasa dan IT.
Mudah Dimengerti
©YouTube/Kampung Bahasa dan IT
Dengan adanya program itu, harapannya para generasi muda bisa tergerak dan mempelajari budaya agar budaya itu tidak punah dan bisa terus dilestarikan. Apalagi, penyampaian materi yang disampaikan oleh Jojo begitu mudah dimengerti dan dibawakan dengan suasana yang menyenangkan.
“Budaya sekarang sudah sangat sulit untuk diterima oleh anak muda. Alhamdulillah adanya program ini bisa melibatkan generasi muda di dalamnya. Sehingga generasi muda tidak hanya bisa IT, tapi juga bisa melestarikan kebudayaan Jawa,” kata Jojo dikutip dikutip dari Klakonisotutur pada Kamis (13/10). (mdk/shr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Walaupun berada di negeri seberang, sehari-hari mereka berkomunikasi dengan bahasa Jawa
Baca SelengkapnyaCara unik dilakukan Dosen di Fakultas Ilmu Budaya UGM dengan wajibkan Mahasiswa presentasi pakai Bahasa Daerah.
Baca SelengkapnyaZaman terus berkembang. Seiring berjalannya waktu, tradisi hingga adab menjadi kian rentan untuk ditinggalkan generasi muda.
Baca SelengkapnyaLoka Pemuda membuka perpustakaan dan mengajarkan berbahasa inggris.
Baca SelengkapnyaPemprov Jateng berjanji hibah itu akan dipelihara dan dimanfaatkan secara optimal
Baca SelengkapnyaDi desa wisata itu, belajar bahasa Inggris jad iterasa menyenangkan.
Baca SelengkapnyaKampung Haji Baki jadi salah satu permukiman di Malaysia yang dihuni oleh orang Jawa
Baca SelengkapnyaKomunitas Konco Dolan merupakan sekumpulan anak muda yang peduli dengan potensi desa.
Baca SelengkapnyaMelalui festival ini, Ipuk berharap agar anak-anak muda tetap bangga berbahasa daerah.
Baca SelengkapnyaOtorita IKN telah menunjukkan kepedulian signifikan terhadap pelestarian budaya lokal di tengah proses pembangunan IKN itu sendiri.
Baca SelengkapnyaMemberikan ucapan selamat ulang tahun bahasa Jawa juga membantu pelestarian budaya.
Baca SelengkapnyaSetiap tahunnya, ratusan anak muda antusias mengikuti event ini. Mereka antusias menyanyikan lagu daerah Using.
Baca Selengkapnya