Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menyusuri Lorong Imajinasi Kharmawibangga di Borobudur, Ajarkan Tentang Pendidikan

Menyusuri Lorong Imajinasi Kharmawibangga di Borobudur, Ajarkan Tentang Pendidikan Candi Borobudur. ©2016 merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Tanggal 2 Mei bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional. Namun berbagai acara untuk memperingati hari itu tak bisa digelar karena pemerintah telah melarang berbagai bentuk kegiatan yang menimbulkan kerumunan.

Namun Balai Konservasi Borobudur (BKB) punya cara unik untuk mengajak masyarakat memperingati hari pendidikan dengan tetap berada di rumah. Lembaga itu mengadakan tur virtual dengan mengajak masyarakat memasuki lorong atas Karmawibhangga, salah satu relief yang sedang ditutup yang berada di kaki Candi Borobudur. Kegiatan itu merupakan bagian dari rangkaian acara yang diselenggarakan BKB dalam memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas).

“Kita mengajak masyarakat memasuki imajinasi dalam virtual tur untuk melihat relief tertutup batu. Ini sebagai media imajinasi,” ujar pengkaji BKB Bramantara dilansir dari ANTARA pada Sabtu (2/5).

Beberkan Alasan Penutupan Relief

011 nfi

©2016 merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Selain menjelaskan tentang berbagai hal menyangkut relief di bagian tenggara Candi Borobudur itu, Bramantara juga menyebut tentang alasan penutupan relief.

Menurutnya, salah satu penutupan relief itu antara lain terkait dengan kondisi sekitar bangunan yang rawan longsor dan faktor kelayakan dari sudut pandang keagamaan.

Jelaskan Hukum Sebab Akibat

011 nfi

©2016 merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Selain menjelaskan tentang alasan ditutupnya relief, Bramantara juga menyebut relief dengan 160 panel itu memaparkan tentang hukum sebab akibat dalam kehidupan manusia.

"Karmawibhangga memaparkan alur sebab akibat mengenai hidup masa lalu. Hukum sebab akibat itu penting untuk memahami adegan makna di Karmawibhangga. Selain itu relief itu juga menjelaskan kalau baik buruk manusia ditentukan manusia sendiri. Hukum ini berlaku untuk semua orang," kata Bramantara dilansir ANTARA pada Sabtu (2/5).

Pernah Dibuka untuk Penelitian

011 nfi

©2016 merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Pada zaman pemerintahan kolonial Belanda, relief Karmawibhangga pernah dibuka untuk penelitian. Fotografer pribumi Jawa berasal dari Kesultanan Yogyakarta Kassian Chepas (1845-1912) mendokumentasikan relief itu untuk kemudian ditutup lagi.

"Karena dalam perjalanannya, detail relief Karmawibhangga tidak bisa dieksplorasi secara maksimal dan tidak bisa divisualkan kepada pemirsa sehingga kami gunakan konsep virtual tur ini. Dengan konsep ini kita seolah-olah melihat langsung dengan cara masuk ke blok-blok batu yang ditutup itu," ucap Brimantara dilansir ANTARA pada Sabtu (2/5). 

Ajarkan Tentang Pendidikan

011 nfi

©2016 merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Bintara menambahkan pengembangan virtual tur itu bermanfaat untuk kepentingan presentasi dan nilai transmisi bagi pewarisan budaya kepada generasi muda saat ini. Menurutnya, gambaran tentang relief Karmawibhangga memberikan kontribusi terhadap pendidikan karakter generasi muda yang saat ini menghadapi Revolusi Industri 4.0.

"Virtual tur atau digital heritage saya pikir bukan hanya sesuatu yang biasa saja atau pelengkap saja, tetapi dalam konteks digital masuk peran yang lebih besar lagi yaitu menjelaskan relief di kaki Candi Borobudur," kata Brimantara dilansir ANTARA pada Sabtu (2/5). (mdk/shr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kawasan Borobudur Ditata Ulang Agar Lebih Cantik, Begini Bocoran Desainnya
Kawasan Borobudur Ditata Ulang Agar Lebih Cantik, Begini Bocoran Desainnya

Candi Borobudur yang merupakan salah satu dari lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) dicanangkan sebagai destinasi pariwisata berkelas dunia.

Baca Selengkapnya
Borobudur Disiapkan Jadi Episentrum Wisata Spritual
Borobudur Disiapkan Jadi Episentrum Wisata Spritual

BUMN pengelola menyiapkan program meditasi yang diharapkan menjadi atraksi untuk menarik kunjungan wisata, terutama di pasar wisata ziarah (pilgrim) dunia.

Baca Selengkapnya
Alasan 40 Bhikkhu Jalan Kaki dari TMII ke Borobudur
Alasan 40 Bhikkhu Jalan Kaki dari TMII ke Borobudur

Ada alasan mendasar ritual yang disebut Thudong itu diberangkatkan dari TMII, Jakarta.

Baca Selengkapnya
Operasional Candi Borobudur Buka Lebih Lama Selama Libur Lebaran, Cek Jadwalnya di Sini
Operasional Candi Borobudur Buka Lebih Lama Selama Libur Lebaran, Cek Jadwalnya di Sini

Selama libur lebaran, operasional candi borobudur dibuka lebih awal dan tutup lebih lama.

Baca Selengkapnya
Jokowi Teken Perpres Tata Kelola Candi Borobudur, Apa Saja Isi Aturannya?
Jokowi Teken Perpres Tata Kelola Candi Borobudur, Apa Saja Isi Aturannya?

Jokowi menandatangani Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 101 Tahun 2024 tentang Tata Kelola Kompleks Candi Borobudur

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Ajak Keluarga Berakhir Pekan di Candi Borobudur
Presiden Jokowi Ajak Keluarga Berakhir Pekan di Candi Borobudur

Selama kunjungan, Jokowi juga berinteraksi dengan cucu-cucunya, mengajarkan mereka tentang sejarah.

Baca Selengkapnya
Kampung Seni Borobudur Bakal Diresmikan Jokowi Bulan Depan, Intip Sejumlah Fasilitasnya
Kampung Seni Borobudur Bakal Diresmikan Jokowi Bulan Depan, Intip Sejumlah Fasilitasnya

Kampung Seni Kujon merupakan proyek strategis nasional yang tengah dikerjakan BUMN konstruksi ini untuk mendukung destinasi super prioritas di Borobudur.

Baca Selengkapnya
Ada Misa Akbar Paus Fransiskus di GBK, 200-an Sekolah Diminta Belajar Jarak Jauh
Ada Misa Akbar Paus Fransiskus di GBK, 200-an Sekolah Diminta Belajar Jarak Jauh

Disdik DKI Jakarta mengimbau 208 sekolah yang berada di kawasan GBK, lokasi Misa Akbar Paus Fransiskus menerapkan pembelajaran jarak jauh.

Baca Selengkapnya
Gelorakan Pemajuan Kebudayaan & Pelestarian Lingkungan, Ekspedisi Batanghari Tiba di Tebo
Gelorakan Pemajuan Kebudayaan & Pelestarian Lingkungan, Ekspedisi Batanghari Tiba di Tebo

Sekitar 800 orang turut menyaksikan kegiatan Ekspedisi Batanghari yang terdiri dari tokoh masyarakat, pelajar, pemuka adat, dan warga.

Baca Selengkapnya
Menjelajah di Kampung Saungkuriang, Ajak Anak-anak Mengenal Alam dengan Seru di Tengah Kota Tangerang
Menjelajah di Kampung Saungkuriang, Ajak Anak-anak Mengenal Alam dengan Seru di Tengah Kota Tangerang

Kegiatan mengolah barang bekas dan memelihara ikan turut membuat anak-anak senang di sana.

Baca Selengkapnya
Candi Borobudur Jadi Wisata Ziarah Umat Buddha, InJourney  Hadirkan Penerbangan Langsung Thailand ke Yogyakarta
Candi Borobudur Jadi Wisata Ziarah Umat Buddha, InJourney Hadirkan Penerbangan Langsung Thailand ke Yogyakarta

InJourney dan Thai Airways melihat peluang besar dalam memfasilitasi akses menuju kawasan Candi Borobudur.

Baca Selengkapnya
7 Wisata Magelang Hits, Lengkap dengan Harga Tiketnya
7 Wisata Magelang Hits, Lengkap dengan Harga Tiketnya

Wisata Magelang hits ini sayang dilewatkan jika berkunjung ke kota ini.

Baca Selengkapnya