Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Para Ulama Jateng Rumuskan Kurikulum Anti Radikalisme, Ini Pesan Ganjar Pranowo

Para Ulama Jateng Rumuskan Kurikulum Anti Radikalisme, Ini Pesan Ganjar Pranowo Ganjar Pranowo. liputan6.com

Merdeka.com - Kasus demi kasus pengeboman terus terjadi di Indonesia. Terakhir, terjadi Teror Bom di Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri) setelah sebelumnya terjadi teror bom di depan Gereja Katedral Makassar. Hal ini membuat tim Densus 88 Antiteror semakin giat dalam mengungkap kasus tersebut.

Di lain sisi, para ulama dan cendekiawan di Jawa Tengah berkumpul dalam Forum Cinta Tanah Air yang dibentuk untuk menyusun kurikulum anti radikalisme serta intoleran di berbagai jenjang pendidikan. Forum yang diselenggarakan di UIN Walisongo Semarang itu dipelopori oleh KH Munif Muhammad Zuhri, pengasuh Pondok Pesantren Giri Kusumo Mranggen.

“Forum yang dipelopori Mbah Munif ini sangat brilian dan menerobos. Menggabungkan kampus dan pondok pesantren, mereka berkolaborasi untuk membuat kurikulum pendidikan,” kata Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengutip dari ANTARA pada Minggu (5/4). Berikut selengkapnya:

Melindungi Generasi Muda dari Paham Radikal

007 hikmah wilda amalia

©2015 Merdeka.com

Secara pribadi, Ganjar mengapresiasi dan mendukung penuh forum ulama dan cendekiawan tersebut. Apalagi kegiatan itu dibuat sebagai pedoman pengajaran di sekolah agar melindungi generasi muda dari paham-paham intoleran dan radikal. Menurutnya, forum itu tepat sebagai jawaban kondisi masyarakat saat ini menyusul aksi terorisme di Makassar dan Jakarta yang dilakukan anak muda.

“Saya resah melihat kondisi ini. Maka dari itu saya mendukung forum ini sebagai upaya melindungi generasi muda dari paham radikal dan intoleransi. Dengan membentuk karakter dan membuat metode pembelajaran yang baik, forum ini diharapkan membuat anak-anak tidak hanya cerdas secara intelektual, namun juga emosional. Jadi tidak gampang ‘ngamukan’ atau ‘baperan’,” kata Ganjar.

Penerapan Kurikulum Anti Radikalisme

Setelah kurikulum anti radikalisme itu selesai disusun, formatnya akan diterapkan oleh Gubernur Ganjar Pranowo di seluruh sekolah di Jawa Tengah. Harapannya, kurikulum itu dapat dimasukkan ke dalam jenjang pembelajaran yang ada di jenjang pendidikan itu.

“Semua tingkat dan semua level, hasil forum ini tentu akan menjadi bagian penting dalam pendidikan di Jawa Tengah. Jadi kalau siswa belajar itu ada gurunya dan isinya benar. Kalau tidak ada gurunya, mereka akan belajar di internet dan itu bahayanya. Nanti merasa benar, muncul ujaran kebencian, gampang ‘ngamuk’ sampai pada tindakan yang tidak diinginkan,” kata Ganjar mengutip dari ANTARA. (mdk/shr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pesan Gus Baha hingga Gus Mus Buat Ganjar dari Rembang
Pesan Gus Baha hingga Gus Mus Buat Ganjar dari Rembang

Dalam pertemuan itu, Ganjar dan ulama se-Indonesia menyepakati dan memutuskan 8 poin.

Baca Selengkapnya
Cegah Kekerasan di Sekolah, Pemprov Jateng Semarakkan Gerakan Ayo Rukun
Cegah Kekerasan di Sekolah, Pemprov Jateng Semarakkan Gerakan Ayo Rukun

Ayo Rukun merupakan akronim dari Aksi Gotong Royong Berantas untuk Kekerasan dan Perundungan.

Baca Selengkapnya
Gelar Kuliah Politik, BMI Minta Milenial dan Gen Z Waspada Radikalisme Jelang Pemilu 2024
Gelar Kuliah Politik, BMI Minta Milenial dan Gen Z Waspada Radikalisme Jelang Pemilu 2024

Milenial dan Gen Z menyumbang 56,45%, pada peta pemilih di Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Cegah Tawuran Pelajar, Polda Metro Bakal Bikin Grup WhatsApp Bersama Para Guru
Cegah Tawuran Pelajar, Polda Metro Bakal Bikin Grup WhatsApp Bersama Para Guru

Cegah Tawuran Pelajar, Polda Metro Bakal Bikin Grup WhatsApp Bersama Para Guru

Baca Selengkapnya
Masyarakat Diingatkan Perkuat Empat Bingkai Kerukunan Agar Tak Mudah Dipecah Belah
Masyarakat Diingatkan Perkuat Empat Bingkai Kerukunan Agar Tak Mudah Dipecah Belah

Empat bingkai kerukunan sebagai pilar kekuatan bangsa adalah kunci untuk melawan radikalisme dan terorisme.

Baca Selengkapnya
Sowan Kiai Se-Sumsel & Sumbar, Ganjar Terima Aspirasi Majukan Pendidikan Ponpes Lewat UU Pesantren
Sowan Kiai Se-Sumsel & Sumbar, Ganjar Terima Aspirasi Majukan Pendidikan Ponpes Lewat UU Pesantren

Ganjar menerima aspirasi tentang kemajuan ponpes lewat UU Pesantren.

Baca Selengkapnya
Dukung Pemberantasan Teroris, Ketua DPR: Generasi Muda Harus Diselamatkan
Dukung Pemberantasan Teroris, Ketua DPR: Generasi Muda Harus Diselamatkan

Puan mengapresiasi penangkapan 3 terduga pelaku teroris di Kota Batu, Jawa Timur.

Baca Selengkapnya
Mahasiswa Unpar Tanya soal Penguasa Seenak Jidat, Ganjar Bukan Menjawab Malah Bilang Begini
Mahasiswa Unpar Tanya soal Penguasa Seenak Jidat, Ganjar Bukan Menjawab Malah Bilang Begini

Di depan Ganjar, Mahasiswi Unpar bicara soal penguasa seenak jidat yang dianggap sering bersikap semena-mena.

Baca Selengkapnya
50 Ulama 'Nderek Dawuh' Habib Lutfi Dukung Prabowo-Gibran
50 Ulama 'Nderek Dawuh' Habib Lutfi Dukung Prabowo-Gibran

Ada pun 7 poin penting yang dihasilkan dalam pertemuan tersebut adalah untuk kemaslahatan bangsa.

Baca Selengkapnya
BPIP: Sikap Intoleransi Akar Masalah Radikalisme dan Terorisme
BPIP: Sikap Intoleransi Akar Masalah Radikalisme dan Terorisme

Pancasila menjadi penting dibumikan khususnya bagi para generasi muda guna mencegah intoleransi

Baca Selengkapnya
Ganjar Serap Aspirasi Para Ulama saat Hadiri Silaturahmi Masyayikh se-Indonesia
Ganjar Serap Aspirasi Para Ulama saat Hadiri Silaturahmi Masyayikh se-Indonesia

Ganjar mengungkapkan masukan dari para ulama akan dijadikan catatan baginya.

Baca Selengkapnya