Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pelaku Sempat Ikut Perang Sarung, Ini Motif Aksi Klitih di Jalan Gedongkuning Jogja

Pelaku Sempat Ikut Perang Sarung, Ini Motif Aksi Klitih di Jalan Gedongkuning Jogja ilustrasi kriminal. merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Akhir-akhir ini, Kota Jogja kembali dihebohkan dengan aksi klitih yang terjadi di Jalan Gedongkuning pada Minggu (3/4) dini hari. Aksi itu menyebabkan seorang pelajar tewas setelah terkena ayunan benda tajam berupa gir sepeda motor.

Setelah seminggu lebih berlalu, kasus ini terungkap. Pada Senin (11/4) Polda DIY merilis ada lima terduga pelaku yang ditangkap karena kasus ini yaitu FAS (18), AMH (19), MMA (20), HAA (20), dan RS (18). Mereka semua ditangkap di kediaman masing-masing.

“Lima pelaku ditangkap di tempat terpisah di rumah masing-masing. Waktu penangkapan hari Sabtu (9/4) sore hingga malam hari pukul 20.00. Masing-masing baru ada yang tiduran, ada juga yang baru pulang dari luar kemudian ditangkap di rumahnya,” kata Direktur Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda DIY, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, dikutip dari ANTARA pada Senin (11/4).

Orang lain juga bertanya?

Lalu seperti apa motif pembunuhan tersebut? Berikut selengkapnya:

Anggota Geng Pelajar di Jogja

002 ovan zaihnudin

©2016 Merdeka.com

Ade mengatakan, berdasarkan pemeriksaan, para pelaku yang memiliki rentang usia antara 18-21 tahun itu tergabung dalam satu geng pelajar di Jogja. Dari kelimanya, dua di antaranya berstatus pelajar SMA, satu berstatus mahasiswa, dan satunya lagi pengangguran.

Bahkan, eksekutor yang mengayunkan gir sepeda motor ke arah korban masih tercatat sebagai pelajar di salah satu SMA di Yogyakarta.

“Nama grupnya tidak saya sebutkan. Saya kasih inisial M. Nanti terlalu GR mereka karena salah satu cita-cita kelompok-kelompok ini adalah pengen ngetop. Makin kita sebut makin senang dia,” jelas Ade.

Kompak Buat Alibi

ilustrasi penipuan

shutterstock/ zentilia

Ade menjelaskan, dari kelima terduga pelaku polisi mengamankan sejumlah barang bukti mulai dari dua sepeda motor hingga sebuah gir sepeda motor berdiameter 21 cm yang diikat dengan tali bela diri warna kuning.

Selain itu, polisi juga menemukan barang bukti tambahan di antaranya sebuah golok dan parang yang dititipkan pelaku kepada rekannya berinisial R. Selain itu, mereka juga telah menyiapkan alibi agar tidak terlacak oleh pihak kepolisian.

“Jadi setelah selesai melakukan kejahatan mereka mencoba menghilangkan barang bukti dan kompak sepakat, ayo kamu nanti ngomong ini dan ini, untuk alibi sebagian keluar dari grup WhatsApp,” terang Ade.

Sempat Terlibat Perang Sarung

perang sarung di pemalang berakhir ricuh

©Instagram/@pemalang.update

Ade menjelaskan, sebelum bertemu dan bersitegang dengan kelompok korban, kelima terduga pelaku sempat terlibat tawuran perang sarung dengan kelompok pelajar lainnya pada pukul 02.00 WIB di Perempatan Druwo, Ring Road Selatan.

“Kami garisbawahi faktanya memang tawuran antara dua kelompok dengan motif saling ketersinggungan ejek-ejekan, memberi isyarat untuk saling menantang, mengeluarkan kata-kata makian hingga akhirnya terjadi kejar-kejaran yang mengakibatkan satu orang korban meninggal dunia,” kata Ade.

Dengan kasus ini, para terduga pelaku terancam dikenakan Pasal 353 Ayat (3) Juncto Pasal 55 atau Pasal 351 Ayat (3) Juncto Pasal 55 KUHP tentang Penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia dengan ancaman 7 tahun penjara.

(mdk/shr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jejak Kejahatan Madun Cs yang Begal Casis Polri
Jejak Kejahatan Madun Cs yang Begal Casis Polri

Polisi mengungkap kasus pembegalan yang menimpa calon siswa (casis) Bintara Polri, Satrio Mukti Raharjo.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pembunuhan Anak Punk di Cianjur yang Mayatnya Dibakar, 3 Pelaku di Bawah Umur
Kronologi Pembunuhan Anak Punk di Cianjur yang Mayatnya Dibakar, 3 Pelaku di Bawah Umur

Pemicu pembunuhan karena uang dalam celengan pelaku dicuri dan hingga memancing kemarahan dan perkelahian.

Baca Selengkapnya
Polisi Pastikan 5 Tersangka Pengeroyok Satpol PP di Jakpus Bukan Anggota Ormas
Polisi Pastikan 5 Tersangka Pengeroyok Satpol PP di Jakpus Bukan Anggota Ormas

"Jadi terdata, bahwa dari kelima orang ini bukan ormas," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo

Baca Selengkapnya
Terungkap Peran Lima Pelaku Begal Casis Bintara Polri
Terungkap Peran Lima Pelaku Begal Casis Bintara Polri

Terungkap Peran Lima Pelaku Begal Casis Bintara Polri

Baca Selengkapnya
Polisi Tangkap Lima Pengeroyok Remaja 15 Tahun di Sunter, Dua Orang Perempuan
Polisi Tangkap Lima Pengeroyok Remaja 15 Tahun di Sunter, Dua Orang Perempuan

Kapolsek Tanjung Priok Kompol Nazirwan menerangkan, kejadian bermula saat korban berjanjian dengan perempuan yang dikenal lewat facebook.

Baca Selengkapnya
Lima Anggota Ormas Pengeroyok Polisi di Bandung Ditangkap, Satu Pelaku Ditembak di Kaki
Lima Anggota Ormas Pengeroyok Polisi di Bandung Ditangkap, Satu Pelaku Ditembak di Kaki

Pengeroyokan itu terjadi di Jalan Raya Banjaran-Soreang, Rabu (20/12) lalu.

Baca Selengkapnya
5 Begal Casis Bintara Polri Ditangkap
5 Begal Casis Bintara Polri Ditangkap

Akibat insiden itu, korban pun kehilangan jarinya akibat sabetan senjata tajam.

Baca Selengkapnya
5 Pelaku Pengeroyokan hingga Tewas di Bali Ditangkap, Tersangka Mengaku Salah Sasaran
5 Pelaku Pengeroyokan hingga Tewas di Bali Ditangkap, Tersangka Mengaku Salah Sasaran

Kelima pelaku berinisial RS (23), BFH (18), AM (17), OYB (21) dan AH (25)

Baca Selengkapnya
Sadis! Gengster Bawa Sajam Berkeliaran di Mojokerto, Serang & Bacok Korban Secara Acak
Sadis! Gengster Bawa Sajam Berkeliaran di Mojokerto, Serang & Bacok Korban Secara Acak

Data kepolisian, ada 56 geng motor di Mojokerto yang sedang didalami.

Baca Selengkapnya
Tangkap 4 Pelaku Pembubaran Diskusi di Kemang, Total jadi 9 Orang
Tangkap 4 Pelaku Pembubaran Diskusi di Kemang, Total jadi 9 Orang

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indardi mengatakan, mereka yang ditangkap oleh polisi terkait kasus tersebut berjumlah empat orang.

Baca Selengkapnya
Dua WNA jadi Korban Begal di Tamansari, Lima Pelaku Berhasil Diringkus Polisi
Dua WNA jadi Korban Begal di Tamansari, Lima Pelaku Berhasil Diringkus Polisi

Korban terluka akibat terkena sabetan senjata tajam yang diayunkan oleh pelaku

Baca Selengkapnya
Ini Peran 3 Tersangka Penyiraman Air Keras ke Anggota Polisi
Ini Peran 3 Tersangka Penyiraman Air Keras ke Anggota Polisi

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M Syahduddi menjelaskan, dari tiga orang yang ditetapkan sebagai tersangka salah satunya anak di bawah umur Inisial AA (15).

Baca Selengkapnya