Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Perlu Diketahui, Dokter UGM Ini Jelaskan Pentingnya Pemberian Vaksin COVID-19

Perlu Diketahui, Dokter UGM Ini Jelaskan Pentingnya Pemberian Vaksin COVID-19 6 jenis vaksin Covid-19. ©2020 Merdeka.com/freepik

Merdeka.com - Vaksin COVID-19 telah tiba di Indonesia. Namun keberadaan vaksin ini tetap menimbulkan pro dan kontra di tengah masyarakat. Hal inilah yang menjadi keprihatinan berbagai pihak dalam usaha memutuskan mata rantai penularan virus itu.

Dokter Spesialis Paru RSA UGM, dr. Astari Pranindya Sari M.Sc., Sp.P. menjelaskan bahwa vaksin dibuat dan tiba di Indonesia setelah melewati perjalanan panjang. Dia memaparkan sebuah vaksin diproduksi setelah melewati beberapa fase seperti uji laboratorium dan uji klinis, hingga kemudian keluarlah angka presentase efikasi atau tingkat kemanjuran. Dengan angka 65,3 persen, angka efikasi ini telah lebih dari apa yang disyaratkan oleh WHO yaitu 50 persen.

“Dari proses tersebut, saya harap masyarakat paham bahwa ini berangkat dari usaha untuk pencegahan dan dilakukan dengan sangat serius. Mungkin ada pendapat masyarakat yang mengatakan antibodi dibentuk dengan terkena virus dahulu. Namun dari segi kedokteran hal ini tidaklah etis karena sudah ada upaya pembuatan vaksin. Selain itu, prosesnya bisa membahayakan,” jelas Astari mengutip dari ugm.ac.id.

Orang lain juga bertanya?

Dokter Astari juga menjelaskan mengapa vaksin COVID-19 penting digunakan untuk saat ini. Apa saja itu? Berikut selengkapnya:

Alasan Pentingnya Penggunaan Vaksin

ketua terpilih idi disuntik vaksin covid 19

©Liputan6.com/Herman Zakharia

Menurut Astari, ada dua alasan kenapa penggunaan vaksin menjadi penting. Pertama, fakta bahwa kasus COVID-19 di Indonesia terus meningkat. Hal itu didukung pula dengan presentase mortalitas dan positivity rate di Indonesia yang melebihi standar rata-rata di dunia.

Kedua, adanya kenaikan kasus ini bukan berarti tak ada obat untuk menyembuhkan seseorang dari COVID-19. Namun, meski ada obatnya tapi tetap saja kasus tetap naik. Maka dari itulah Astari memutuskan untuk kembali ke prinsip awal bahwa mencegah lebih baik dari pada mengobati. Namun pencegahan melalui vaksin harus diiringi dengan langkah pencegahan lain yaitu 3M dan 3T.

“Kesemuanya berkesinambungan dan tidak bisa berdiri sendiri,” kata dr. Astari.

Vaksin Sinovac Lebih Stabil

vaksin sinovac disimpan di bio farma bandung

©2020 Sekretariat Presiden

Terkait pemilihan vaksin Sinovac dibanding vaksin lainnya, menurut Astari hal ini disebabkan pada kestabilan vaksin itu sendiri. Dia menjelaskan, vaksin Sinovac membentuk antibodi dengan virus yang telah dimatikan.

Sementara vaksin lain seperti Pfizer dan Moderna membentuk antibodi dengan memodifikasi mRNA tanpa mematikannya lebih dulu. Karena belum dimatikan, kedua vaksin ini cenderung tidak stabil walau tingkat efikasinya lebih tinggi.

“Ketidakstabilan ini membuat vaksin ini harus disimpan pada suhu minus sekian. Kemudian ada kasus penggunaan vaksin di Amerika yang menyebabkan situasi fatal pada pasien. Sementara untuk Sinovac setelah mengalami tiga kali uji klinis belum pernah menemui kasus serupa,” jelas Astari. 

Efektivitas Vaksin

ilustrasi vaksin covid 19

©2020 Merdeka.com/covid19.go.id

Terkait efektivitas vaksin terutama dalam melawan virus yang bermutasi, Astari berpesan kepada masyarakat untuk tidak perlu khawatir. Hal itu dikarenakan selama ini informasi soal mutasi masih minim dan belum jelas virus ini bermutasi pada bagian yang mana.

“Vaksin yang sekarang bekerja dengan memblok protein S yang bentuk dan fungsinya sebagai tangan pada virus tersebut. Selama mutasi yang terjadi tidak pada tangan tersebut, semisal pada badannya, maka antibodi dari vaksin ini bisa membloknya,” pungkas Astari mengutip dari ugm.ac.id.  (mdk/shr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman

Namun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.

Baca Selengkapnya
Vaksin Polio Bikin Cacat Mitos atau Fakta? Begini Penjelasan Pakar
Vaksin Polio Bikin Cacat Mitos atau Fakta? Begini Penjelasan Pakar

Vaksin Polio Bisa Bikin Cacat Mitos atau Fakta? Begini Penjelasan Pakar

Baca Selengkapnya
Respons Menkes Soal Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Pembekuan Darah
Respons Menkes Soal Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Pembekuan Darah

Menkes angkat bicara mengenai efek samping vaksin Covid-19 AstraZeneca

Baca Selengkapnya
3 Tahun Pandemi Covid-19 di Indonesia, Ini Foto-Foto Paling Dramatis
3 Tahun Pandemi Covid-19 di Indonesia, Ini Foto-Foto Paling Dramatis

Merdeka.com menangkap berbagai momen dramatis pandemi Covid-19 sepanjang tiga tahun melanda Indonesia. Berikut foto-fotonya:

Baca Selengkapnya
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia

Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.

Baca Selengkapnya
FOTO: Kasus Covid-19 Meningkat Signifikan, Warga Antre Vaksin Booster saat Car Free Day Jakarta
FOTO: Kasus Covid-19 Meningkat Signifikan, Warga Antre Vaksin Booster saat Car Free Day Jakarta

Beberapa waktu terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Menkes Ungkap Alasan Tak Masif Minta Masyarakat Vaksinasi Mpox
Menkes Ungkap Alasan Tak Masif Minta Masyarakat Vaksinasi Mpox

Sebelumnya, Budi menyatakan vaksin cacar monyet masih menyasar kelompok tertentu, seperti penderita HIV.

Baca Selengkapnya
Antisipasi Lonjakan Covid-19 Jelang Libur Akhir Tahun, Kemenkes Minta Masyarakat Lengkapi Vaksinasi
Antisipasi Lonjakan Covid-19 Jelang Libur Akhir Tahun, Kemenkes Minta Masyarakat Lengkapi Vaksinasi

Imbauan ini untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

Baca Selengkapnya
Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia
Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia

Kasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kenaikan terjadi sejak dua pekan terakhir saat Singapura dihantam lagi badai Covid-19.

Baca Selengkapnya
Menkes Dorong Percepatan Produksi Vaksin Dalam Negeri untuk Ketahanan Kesehatan Nasional
Menkes Dorong Percepatan Produksi Vaksin Dalam Negeri untuk Ketahanan Kesehatan Nasional

Produksi vaksin dalam negeri dianggap akan mampu mendorong ketahanan kesehatan nasional.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Menkes Sebut Vaksinasi Covid-19 Gratis Berakhir 31 Desember 2023
Menkes Sebut Vaksinasi Covid-19 Gratis Berakhir 31 Desember 2023

Mulai 1 Januari 2024, vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum berbayar.

Baca Selengkapnya