Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polda Jateng Ungkap Jaringan Penipu Modus Gendam, Pura-Pura Jadi Tabib

Polda Jateng Ungkap Jaringan Penipu Modus Gendam, Pura-Pura Jadi Tabib Ilustrasi Penipuan Gendam. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Penipuan bisa dilakukan dengan cara apapun. Tak jarang para penipu memanfaatkan kondisi-kondisi sulit yang dihadapi masyarakat dalam menjalankan modusnya. Hal inilah yang dilakukan komplotan penipu lintas provinsi. Mereka menjalankan aksinya dengan modus gendam yang pura-pura menjadi tabib kesehatan.

Pada Selasa (30/11), Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jateng, Kombes Pol Djuhandani mengatakan komplotan itu sudah beraksi di berbagai kota di antaranya Semarang, Bandung, Medan, dan Surabaya. Para pelaku komplotan melakukan perannya masing-masing saat beraksi.Mereka ada yang menjadi tabib, cucu tabib, hingga orang yang berpura-pura mencari bantuan tabib serta dia yang bertugas mengantar korban bertemu tabib palsu.

Mereka pun berhasil menjalankan aksinya dalam memperdaya korban hingga akhirnya tertangkap polisi. Lalu bagaimana skenario yang disiapkan komplotan itu dalam memperdaya korban? Berikut selengkapnya:

Cara Komplotan Menjalankan Aksinya

ilustrasi penipuan

shutterstock/ pefostudio5

Kombes Pol Djuhandani mengatakan, dalam aksinya di Semarang, pelaku memperdaya seorang perempuan berusia 60 tahun yang ditemui di Pasar Gang Baru, Semarang. Waktu itu, salah seorang pelaku berinisial LSN bertemu korban untuk menanyakan tempat penjualan obat herbal.

“Di saat bersamaan datang salah satu rekan pelaku yang pura-pura memberi informasi mengenai keberadaan tabib yang bisa menyembuhkan penyakit,” terang Djuhandani, mengutip dari ANTARA.

Mainkan Psikologis Korban

ilustrasi penipuan

©2013 Merdeka.com

Kemudian, pelaku yang sudah menyiapkan skenario untuk memainkan psikologis korban bertemu dengan satu pelaku lain yang mengaku sebagai cucu tabib yang dimaksud. Korban yang percaya dengan skenario tersebut kemudian mau untuk ikut diajak bertemu tabib yang dimaksud.

Dalam pertemuan itu, pelaku yang berperan sebagai tabib mengatakan kalau korban harus membuang sial karena telah menginjak darah perempuan yang meninggal akibat kecelakaan. Pelaku mensyaratkan agar korban menyiapkan uang dan perhiasan emasnya sebagai syarat untuk membuang sial.

“Total nilai uang dan perhiasan yang diserahkan korban ke pelaku mencapai Rp500 juta,” kata Djuhandani.

Keuntungan Hingga Miliaran Rupiah

ilustrasi uang

©2014 Merdeka.com/shutterstock.com/Club4traveler

Djuhandani mengatakan bahwa modus yang sama juga digunakan komplotan itu dalam melakukan aksi di tempat lain. Dari lima aksi yang telah dilakukan, total keuntungan yang berhasil diperoleh komplotan itu mencapai Rp3 miliar.

Para pelaku sendiri ditangkap di sejumlah tempat berbeda seperti Jakarta, Pemalang, dan Batam. Ia mengatakan, saat ini polisi tengah berkoordinasi dengan polda-polda lain untuk mengungkap korban-korban lain dalam tindak pidana ini. (mdk/shr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dukun Pengganda Uang di Pacitan Tipu Belasan Warga, Uang Rp2,5 Juta Dijanjikan Jadi Rp2 Miliar
Dukun Pengganda Uang di Pacitan Tipu Belasan Warga, Uang Rp2,5 Juta Dijanjikan Jadi Rp2 Miliar

Ia melancarkan aksi tipu-tipu dengan membuka praktik pengobatan alternatif di rumah kontrakannya yang ada di sekitar Kota Pacitan.

Baca Selengkapnya
Polisi Tangkap Sindikat Hipnotis Gendam, Pura-Pura Jadi Pengusaha Asal Singapura
Polisi Tangkap Sindikat Hipnotis Gendam, Pura-Pura Jadi Pengusaha Asal Singapura

Tercatat para sindikat ini berdasarkan laporan yang diterima polisi, sudah dua kali beraksi di wilayah hukum Kelapa Gading.

Baca Selengkapnya
Ustaz Palsu Jadi Otak Pencurian Modus Penggandaan Uang, Korban Rugi Rp300 Juta
Ustaz Palsu Jadi Otak Pencurian Modus Penggandaan Uang, Korban Rugi Rp300 Juta

Peristiwa itu bermula saat korban tertarik dan akhirnya masuk grup pesugihan di Facebook

Baca Selengkapnya
Taruna Akmil Ditipu Polisi Gadungan, Harta Warisan Lenyap
Taruna Akmil Ditipu Polisi Gadungan, Harta Warisan Lenyap

Sejumlah harta warisan AH lenyap setelah digondol oleh polisi gadungan tersebut, yang juga mengaku sebagai anak seorang Brigjen Polisi.

Baca Selengkapnya
Tergoda Tawaran Penggandaan Uang dan Suara Berlimpah, Caleg Golkar di Pekalongan Tertipu Rp300 Juta
Tergoda Tawaran Penggandaan Uang dan Suara Berlimpah, Caleg Golkar di Pekalongan Tertipu Rp300 Juta

Polres Pekalongan mengungkap kasus penipuan dengan modus penggandaan uang bermotif politik. Korbannya seorang caleg dari Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Polisi Gadungan Pemalak Toko Obat dan Minuman di Jaktim Diciduk Petugas
Polisi Gadungan Pemalak Toko Obat dan Minuman di Jaktim Diciduk Petugas

Polisi gadungan tersebut kerap mendatangi sejumlah toko obat di wilayah Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya
Polisi Ringkus Pengedar dan Pembuat Uang Palsu di Batang
Polisi Ringkus Pengedar dan Pembuat Uang Palsu di Batang

Pengungkapan berawal ketika tersangka T beraksi menggunakan sepeda motor Honda Beat bernopol H 6252 ASD.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kombes Hengki Gregetan Bongkar Habis Akal Muslihat Si Kembar Rihana-Rihani
VIDEO: Kombes Hengki Gregetan Bongkar Habis Akal Muslihat Si Kembar Rihana-Rihani

Direktur Reserse Kriminal umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi membongkar tipu muslihat yang dilakukan penipu si kembar Rihana-Rihana.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kombes Hengki Bongkar Kelicikan Si Kembar Penipu Rihana dan Rihani
VIDEO: Kombes Hengki Bongkar Kelicikan Si Kembar Penipu Rihana dan Rihani

Banyak modus yang dilakukan RIhana dan Rihani untuk membohongi para korban

Baca Selengkapnya
Jurus Sakti Intel Gadungan saat Beraksi Hingga Banyak Wanita Teperdaya, Saking Saktinya Polisi Asli juga Tertipu
Jurus Sakti Intel Gadungan saat Beraksi Hingga Banyak Wanita Teperdaya, Saking Saktinya Polisi Asli juga Tertipu

Jurus sakti Intel gadungan ini saat beraksi hingga membuat banyak wanita terpedaya.

Baca Selengkapnya
Mengungkap Motif Penipuan Terapis Pijat Madiun Lewat Michat, Bawa Kabur 5 Motor Korban karena Dendam
Mengungkap Motif Penipuan Terapis Pijat Madiun Lewat Michat, Bawa Kabur 5 Motor Korban karena Dendam

Seorang terapis perempuan melakukan penipuan dan penggelapan melalui aplikasi michat dengan kedok melayani jasa terapi pijat panggilan.

Baca Selengkapnya
Kelakuan Pemuda Palembang jadi Polisi Gadungan, Pacari Mahasiswi untuk Kuras Hartanya
Kelakuan Pemuda Palembang jadi Polisi Gadungan, Pacari Mahasiswi untuk Kuras Hartanya

Polisi gadungan bawa kabur motor, ponsel hingga uang mahasiswi Palembang

Baca Selengkapnya