Sambut PSBB Jawa-Bali, Ini Tanggapan Ganjar Pranowo
Merdeka.com - Pada 11-25 Januari nanti, pemerintah akan melakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk wilayah Pulau Jawa dan Bali. Untuk menghadapi hal itu, berbagai provinsi melakukan persiapan, salah satunya Provinsi Jawa Tengah. Kendati demikian Gubernur Ganjar Pranowo mengatakan, pihaknya masih menunggu surat edaran resmi dari pemerintah pusat sebelum diteruskan ke bupati/walikota di 35 kabupaten/kota.
“Tadi saat rapat bersama Presiden sudah disampaikan, khusus Provinsi Jawa-Bali akan dilakukan pengetatan baik dalam konteks kerumunan sampai pemberlakuan jam malam. Pak Menko Perekonomian sudah telpon saya soal itu, tapi kami masih menunggu peraturan resmi dari pusat soal ini,” kata Ganjar dikutip dari ANTARA pada Rabu (6/1).
Lalu, bagaimana persiapan wilayah itu dalam menjalankan PSBB Jawa-Bali ini? Berikut selengkapnya:
-
Bagaimana Ganjar mengomentari rencana Prabowo? Ganjar tidak mempermasalahkan kapasitas Prabowo sebagai Menteri Pertahanan malah mengulas perihal proyek tanggul laut raksasa tersebut dalam seminar nasional.
-
Kapan Ganjar Pranowo menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah? Dikethaui, Ganjar merupakan seorang politisi mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode sejak 23 Agustus 2013 – 5 September 2023.
-
Kenapa Ganjar meminta pendukungnya menjaga Jawa Tengah? Ganjar menyatakan, Jawa Tengah menjadi lumbung suara yang selalu dilirik banyak pihak. Sebab itu, akan ada yang nantinya datang dan mengganggu, sehingga perlu pengawasan.
-
Apa yang diminta Ganjar kepada pendukungnya di Jawa Tengah? 'Kalau partai sudah kokoh, relawan sudah bersatu, tutup rapat, kunci, wis gembok, kuncine ojo ilang, dikunci rapat,' sambungnya.
-
Apa pernyataan Ganjar tentang pemerintahan Prabowo-Gibran? Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman merepons, pernyataan Ganjar Pranowo yang menyatakan akan berada di luar pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
-
Siapa cawapres Ganjar Pranowo? PDI Perjuangan bersama partai koalisi secara resmi mengumumkan nama bakal calon wakil presiden Mahfud MD untuk mendampingi Capres Ganjar Pranowo, Rabu, 18 Oktober 2023.
Alasan Dilakukan PSBB Jawa-Bali
©2018 Merdeka.com/Dwi Narwoko
Menurut Menko Perekonomian Airlangga Hartanto, pemberlakuan PSBB serentak Jawa-Bali dilakukan karena daerah-daerah itu ketersediaan tempat tidur rumah sakit, baik ICU maupun isolasi sudah di atas 70 persen. Sementara itu kasus aktif di tingkat nasional sudah sebesar 14 persen, tingkat kematian sudah di atas rata-rata nasional yaitu sebesar 3 persen, dan tingkat kesembuhan berada di bawah rata-rata nasional yaitu 14 persen.
Oleh karena itu, di wilayah-wilayah tersebut nantinya ada pengetatan pembatasan masyarakat di antaranya membatasi work from office hanya menjadi 25 persen, dan work from home menjadi 75 persen. Kegiatan belajar mengajar juga akan dilakukan secara daring dan sektor esensial kebutuhan pokok masih beroperasi 100 persen namun dengan protokol kesehatan yang ketat.
Fasilitas Umum Ditutup
Selain itu, untuk menyesuaikan kebijakan PSBB ini, akan dilakukan pembatasan jam buka pusat perbelanjaan sampai pukul 19.00. Untuk restoran, jumlah tamu juga akan dibatasi maksimal 25 persen dan pemesanan makanan harus dibawa pulang ke rumah.
Untuk layanan konstruksi masih tetap berjalan dengan protokol kesehatan yang ketat, rumah ibadah dibatasi 50 persen, dan fasilitas umum ditutup sementara. Nantinya, moda transportasi juga akan dilakukan pengaturan.
Tanggapan Ganjar Pranowo
©2020 Merdeka.com
Mengetahui akan diadakannya PSBB Jawa-Bali, Gubernur Ganjar Pranowo mengatakan bahwa PSBB yang dimaksud di sini adalah pembatasan kegiatan yang tidak dilakukan pada satu wilayah pemerintahan. Melainkan pada daerah-daerah yang menjadi perhatian khusus atau zona merah terkait COVID-19.
“Kalau di Jateng misalnya Semarang Raya, Solo Raya, dan saya usulkan juga Banyumas Raya. Tiga ini yang menjadi perhatian, khususnya Semarang Raya dan Solo Raya yang kasusnya melonjak,” kata Ganjar dikutip dari ANTARA pada Rabu (6/1). (mdk/shr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ganjar menyebut, suara masyarakat Jateng memang layak diperhitungkan.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP Puan Maharani menargetkan Jawa Tengah tetap menjadi kandang banteng di tengah blusukan Jokowi dan Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaJawa Tengah termasuk medan pertempuran yang diperbutkan antar kandidat calon presiden.
Baca SelengkapnyaMenurut Ganjar, diperlukan penataan kawasan rawan bencana dengan memastikan tata ruang yang kokoh.
Baca SelengkapnyaGanjar minta kepala daerah ingin berkampanye segera ajukan cuti
Baca SelengkapnyaGanjar telah menggulirkan sejumlah program untuk mengatasi masalah krisis air masyarakat.
Baca SelengkapnyaPrabowo tak mempermasalahkan jika rekan satu koalisi harus bersebrangan saat Pilkada.
Baca SelengkapnyaGanjar mengaku menerima banyak aspirasi dan isu masalah yang memerlukan respon cepat.
Baca SelengkapnyaCapres Ganjar menanggapi pernyataan capres Prabowo soal kesejahteraan masyarakat
Baca SelengkapnyaGP Ansor selalu hadir dan dilibatkan dalam setiap kegiatan sosial, hingga kebencanaan.
Baca Selengkapnya"Insya Allah yakin banget kalau itu," kata Ganjar.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo menyampaikan Jawa Tengah (Jateng) yang menjadi lumbung suara PDIP di Pilpres 2024 harus dijaga
Baca Selengkapnya