Seniman adalah Aset Bangsa, Hanung Bramantyo Ungkap Kepedulian Negara Lewat Vaksin
Merdeka.com - Selain berusaha memberikan berbagai kebijakan untuk menghadapi Covid-19, pemerintah juga sudah mengadakan program vaksin. Banyak masyarakat yang juga sudah menerima program vaksin tersebut.
Salah satunya adalah para pekerja seni yang diprioritaskan bersama lansia. Hanung Bramantyo adalah salah satu pekerja seni yang sudah menerima vaksin Covid-19.
Baru-baru ini, Hanung Bramantyo memberikan kesannya saat menerima vaksin. Ia juga memberikan pesan kepada para pekerja seni lainnya dalam momen tersebut.
-
Kenapa Bansos diberikan? Tujuan dari program ini adalah untuk membantu meringankan beban ekonomi bagi masyarakat yang kurang mampu, terutama dalam memenuhi kebutuhan dasar seperti pangan.
-
Apa yang dikatakan Hasto? “Sekali merah tetap merah, “ tegas Hasto.
-
Kenapa Hanum Mega viral? Baru-baru ini nama Hanum Mega tengah menjadi sorotan hingga trending di Twitter lantaran berhasil membongkar bukti perselingkuhan suaminya.
-
Bagaimana sambutan ini disampaikan? Selanjutnya, karena anak kami juga orang yang belum berpengalaman dalam membangun rumah tangga serta hidup bermasyarakat, mohon agar dibimbing dan diarahkan.
-
Siapa yang dapat bansos? Muhadjir mengamini, pernyataan tersebut menjadi kontroversi publik. Dia menilai hal itu disebabkan interpretasi yang keliru oleh masyarakat.
-
Kenapa ucapan ini diberikan? Memberikan ucapan selamat di salah satu hari bahagia teman itu tentu menjadi hal yang cukup berkesan.
Kepedulian Pemerintah
You Tube - Hanung Bramantyo
Hal itu diungkapkan oleh Hanung Bramantyo dalam video yang diunggah di kanal Youtube pribadinya pada Senin (22/5). Dalam kesempatan tersebut, Hanung Bramantyo membagikan pengalamannya saat menerima vaksin.
Hanung Bramantyo mengungkapkan bahwa program tersebut adalah kepedulian pemerintah. Ia menerima vaksin di Padepokan Seni Bagong Kussudiardjo, Yogyakarta.
“Pemerintah care dengan kesehatan yang terutama untuk seniman dan budayawan,” ungkap Hanung Bramantyo.
Aset Bangsa
Hanung Bramantyo mengungkapkan salah satu alasan mengapa para seniman berhak juga menerima vaksin. Karena para seniman tersebut merupakan aset bangsa.
“Seniman, budayawan, filmmaker yang membuat film itu sebetulnya bagian dari aset bangsa,” jelasnya.
Dokumentasikan Momen Sejarah
Lebih lanjut, Hanung Bramantyo menjelaskan mengenai peran dari aset bangsa tersebut. Para seniman memang sangat berperan dalam pengarsipan momen-momen yang telah dilewati oleh negara.
“Digunakan untuk apa? Menyimpan atau mendokumentasikan momen-momen sejarah, momen-momen peristiwa kekinian yang terjadi pada bangsa Indonesia yang mana bisa dikenal di seluruh dunia,” ucap Hanung Bramantyo.
Percaya Diri
Selain peran tersebut, alasan lain adalah supaya para seniman bisa melakukan pekerjaannya seperti semula. Hanung Bramantyo ingin tidak ada keraguan lagi dalam berkarya karena pandemi Covid-19.
“Vaksin ini sangat penting buat kami-kami ini agar supaya kita bisa kembali bekerja, bisa pede untuk berhadapan dengan orang lain,” tutur Hanung Bramantyo. (mdk/dem)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beberapa waktu terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaMenkes angkat bicara mengenai efek samping vaksin Covid-19 AstraZeneca
Baca SelengkapnyaProduksi vaksin dalam negeri dianggap akan mampu mendorong ketahanan kesehatan nasional.
Baca SelengkapnyaNamun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.
Baca SelengkapnyaMenurut Ganjar, pembangunan seni budaya diakui sebagai bagian integral dari pembangunan nasional.
Baca SelengkapnyaHengky mengakhiri masa tugasnya sebagai Bupati Bandung Barat pada Rabu (20/9) kemarin.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo menyinggung pentas seni yang dilakukan Seniman Butet Kartaredjasa.
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaAHY mengetahui baliho dirinya berseragam Kementerian ATR/BPN saat berkunjung ke Manado
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Budi menyatakan vaksin cacar monyet masih menyasar kelompok tertentu, seperti penderita HIV.
Baca SelengkapnyaPemerintah cukup memberikan fasilitas kepada para pelaku seni budayawan.
Baca Selengkapnya