Tetap Dibuka, Begini Kondisi Bisnis Prostitusi Sarkem Selama Masa Pandemi
Merdeka.com - Merebaknya pandemi Corona tak membuat Sarkem, salah satu tempat legendaris di Jogja itu tutup. Tempat prostitusi terkenal di kota gudeg itu tetap buka walaupun para pengunjungnya tak seramai hari-hari biasa. Namun ada protokol tersendiri bila ingin memasuki Sarkem.
Seperti pada tempat-tempat umum lainnya, bila ingin masuk Sarkem, pengunjung wajib mengenakan masker. Selain itu di setiap rumah juga disediakan tempat cuci tangan dan hand sanitizer. Namun sayang tak ada protokol khusus lainnya yang diterapkan guna mencegah penularan Virus Corona antara pelanggan dengan penyedia jasa layanan.
“Ya kalau sudah di kamar, masker dilepas, itu sudah urusan masing-masing,” terang Jesika (nama samaran) dikutip dari Liputan6.com pada Jum’at (5/6).
-
Dimana lokasi warung Ronde Sekoteng Jago? Lokasinya berada di sebuah gang kecil yang letaknya cukup tersembunyi di pusat Kota Salatiga.
-
Apa yang unik dari warung kerek Mantarena? Aktivitas unik ini selanjutnya mulai dikenal luas masyarakat dengan sebutan warung kerek Mantarena.
-
Dimana larangan itu diterapkan? Dalam laporan yang dikutip dari Android Headlines pada Kamis (14/11), tindakan pelarangan ini terjadi di tengah ketegangan yang meningkat dalam perang semikonduktor yang saat ini berlangsung di pasar.
-
Kenapa Cap Go Meh di Singkawang unik? Cap Go Meh di Singkawang begitu khas karena merupakan perpaduan budaya etnis Tionghoa dan budaya masyarakat lokal.
-
Dimana lokasi wisata Jogja terhits? Menjelajahi Yogyakarta, atau yang sering disingkat sebagai Jogja, merupakan pengalaman yang memikat bagi para pelancong yang mencari kombinasi sempurna antara budaya, sejarah, dan alam.
-
Tempat wisata apa yang paling terkenal di Jogja? Terdapat sejumlah tempat wisata di Jogja paling terkenal yang bisa dikunjungi.
Jesika pun menambahkan Sarkem sebenarnya sudah membatasi aktivitasnya selama pandemi. Itu artinya, jika ada tamu datang itu berarti dilayani secara sembunyi-sembunyi tanpa sepengetahuan pengelola.
Sarkem Saat Musim Pandemi
Tak ada bedanya dengan industri lainnya selama masa pandemi, sebenarnya bisnis di Sarkem juga meredup. Jumlah pengunjung sarkem menurun. Jumlahnya tak sampai 10 orang per hari.
Jesika mengatakan para pengunjung Sarkem itu didominasi orang lokal atau mereka yang tinggal di sekitar kampung. Akhirnya, jumlah pekerja seks yang mencapai 150 orang itu kesulitan mencari pelanggan.
Buka Sumbangan dari Para Donatur
©erepublik.com
Karena kondisi tersebut, sebagian pekerja seks memilih pulang ke kampung halamannya. Mereka yang tetap tinggal di Sarkem biasanya adalah mereka yang tak punya tujuan harus pulang ke mana. Akhirnya, mereka memutuskan untuk membuka donasi agar mereka bisa tetap hidup.
“Kami di sini sempat bikin dapur umum sumbangan dari para donatur. Jadi walaupun mereka tidak berpenghasilan yang penting mereka bisa makan,” terang Jesika dikutip dari Liputan6.com pada Jum’at (5/6).
Kembali Seperti Semula
Mendekati era “new normal” ini, aktivitas di Sarkem mulai kembali seperti semula. Para pekerja seks mulai kembali dari kampung halaman masing-masing, sementara jumlah pengunjung mulai mencapai belasan. Namun ada syarat yang harus dipenuhi apabila para pekerja seks itu mau ingin bekerja kembali di Sarkem.
Berdasarkan keterangan Jesika, mereka harus membawa surat keterangan sehat dari daerah asalnya. Tak hanya itu, mereka juga wajib menjalani rapid test dengan biaya sendiri untuk memastikan mereka terhindar dari Virus Corona.
(mdk/shr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebuah tempat praktek prostitusi di Ciracas, Jakarta Timur menyimpan cerita yang tak diketahui banyak orang. Meski sudah ditutup pasca adanya GOR Ciracas.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan penampakan gang paling misterius di Jogja yaitu sarkem yang memiliki lorong panjang dan motor tak boleh dikendarai.
Baca SelengkapnyaPemkot Jakarta Barat berdalih telah melakukan pelbagai upaya mengantisipasi ruang terbuka hijau Wijaya Kusuma menjadi tempat prostitusi terselubung.
Baca SelengkapnyaSK yang bekerja di dalam gang yang bangunannya tengah dirobohkan itu disebut 'anak dalam'.
Baca SelengkapnyaGunawan telah bekerja sebagai penjual di Blok M sejak tahun 2015, awalnya di lantai atas sebelum lantai itu ditutup.
Baca SelengkapnyaLelahnya fisik seolah hilang, setelah hasil mengamen mereka belanjakan untuk makan.
Baca SelengkapnyaSelain itu, Bintoro mengungkap jika bisnis pesta seks ini dijalankan oleh para sindikat.
Baca SelengkapnyaKondisi banjir ini tak menyurutkan pedagang warteg untuk tetap berjualan.
Baca SelengkapnyaDalam penggerebekan spa tersebut seorang manajer dari spa itu sudah ditetapkan menjadi tersangka
Baca SelengkapnyaTujuh pekerja seks terjaring razia di bekas lokalisasi Gunung Sampan Situbondo bukan warga lokal. Ini sosoknya.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kota Tangsel telah mengatur operasional tempat usaha pariwisata dan penyedia jasa makanan yang diberlakukan selama periode Ramadan.
Baca Selengkapnya