Tunda Suntikkan Vaksin Moderna untuk Ibu Hamil, Ini Kata Satgas Covid-19 Kulon Progo
Merdeka.com - Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), menunda menyuntikkan vaksin Moderna dalam pelaksanaan vaksinasi terhadap ibu hamil. Hal itu dilakukan guna menghindari Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI).
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kulon Progo Baning Rahayujati mengatakan, pihaknya batal menggunakan vaksin jenis Moderna karena vaksinasi dosis ketiga bagi tenaga kesehatan keluhan efek sampingnya cukup mengganggu, meskipun secara teori dimungkinkan dan masuk dalam Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) tidak serius.
"Oleh karena itu, kami memutuskan menggunakan vaksin Sinovac," tutur Baning, di Kulon Progo, Sabtu (28/8/2021).
-
Kapan vaksin Mpox mulai digunakan di Indonesia? Pelaksanaan vaksinasi Mpox dengan MVA-BN sudah dilakukan sejak 2023, setelah ditemukannya kasus konfirmasi Mpox di Indonesia.
-
Bagaimana cara orang tua melanjutkan imunisasi anak yang terlambat? Orang tua tetap bisa melanjutkan imunisasi anak dengan langkah-langkah yang tepat sesuai panduan dokter. Dengan demikian, menjaga kesehatan anak tetap menjadi prioritas utama, dan imunisasi adalah salah satu cara efektif untuk mencapainya.
-
Kenapa vaksin Mpox diizinkan di Indonesia? Penggunaan vaksin Mpox di Indonesia kini telah mendapat persetujuan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI, yang menunjukkan bahwa vaksin ini aman dan dapat digunakan dalam kondisi darurat kesehatan.
-
Kenapa vaksin dalam negeri penting? Hal ini disampaikannya saat meresmikan fasilitas produksi vaksin PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia di Kabupaten Bogor, pada Rabu (11/9). Menkes Budi menekankan bahwa pengalaman sukses dalam mengembangkan Vaksin Merah Putih menunjukkan betapa krusialnya memiliki berbagai jenis vaksin untuk memastikan keamanan kesehatan masyarakat.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Apa yang harus dilakukan jika anak PJB terlambat imunisasi? Jika jadwal imunisasi terlewat atau tidak lengkap, dr. Sarah menekankan bahwa imunisasi tersebut harus segera dikejar agar perlindungan terhadap infeksi dapat optimal. 'Kalau dia terlambat perlu di catch up, justru harus dikejar supaya proteksi dirinya agar tidak terkena infeksi berulang, agar nggak banyak kondisi penyulitnya,' ucap dr. Sarah.
Gunakan Sinovac
©2021 Merdeka.com
Menurut penjelasan Baning, secara umum vaksinasi untuk ibu hamil diizinkan menggunakan vaksin Sinovac maupun Moderna. Namun, melihat dampak KIPI vaksin tahap ketiga pada tenaga kesehatan, pihaknya tidak mau mengambil risiko.
"Kami memutuskan vaksinasi ibu hamil dengan Sinovac, tapi kami masih berhitung ketersediaan vaksin dan mengatur jadwal untuk pelaksanaannya," ungkapnya.
Pelaksanaan Vaksinasi
Sasaran vaksinasi ibu hamil di Kulon Progo, yakni ibu hamil dengan usia kandungan dari 13-33 minggu. Jumlahnya sasaran ini mencapai 1.821 orang. Rencananya, vaksinasi akan jadwalkan di masing-masing Puskesmas sesuai dengan domisili ibu hamil.
"Jadi kami tidak merencanakan vaksinasi massal bagi ibu hamil, tapi pelaksanaannya di Puskesmas supaya pemantauannya lebih bisa berjalan baik. Kami berharap tidak ada KIPI dalam penggunaan vaksin Sinovac," harapnya, dikutip dari Antara.
Target Vaksinasi
©Liputan6.com/Herman Zakharia
Sementara itu, Bupati Kulon Progo Sutedjo menuturkan, saat ini angka vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Kulon Progo mencapai 4.000 dosis per hari. Angka ini disebut mengalami peningkatan dari capaian vaksinasi sebelumnya sebanyak 2.500 dosis per hari.
"Kalau bisa dipercepat ya sebenarnya kami menargetkan sebanyak 6.000 dosis per hari. Tapi kenyataannya rata-rata per hari mencapai 4.000 dosis vaksinasi Covid-19 yang dilakukan oleh fasyankes, desa, maupun kecamatan," terangnya. (mdk/rka)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaTerdapat berbagai risiko jika melakukan pernikahan dini.
Baca SelengkapnyaPemerintah dinilai kecolongan lantaran sibuk dengan pencegahan pandemi Covid-19.
Baca SelengkapnyaNamun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.
Baca SelengkapnyaMaxi berujar, kelompok pertama yang bisa mendapatkan vaksin gratis adalah yang belum pernah menerima vaksin Covid-19 sama sekali.
Baca SelengkapnyaPeristiwa miris tersebut viral di media sosial, ibu yang hendak melahirkan di Jember malah ditolak bidan desa
Baca SelengkapnyaPenularan varian JN.1 telah ditemukan di Jakarta dan Batam.
Baca SelengkapnyaKepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo menganjurkan ibu menyusui tetap memakai kontrasepsi atau KB.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Budi menyatakan vaksin cacar monyet masih menyasar kelompok tertentu, seperti penderita HIV.
Baca SelengkapnyaBKKBN menegaskan prinsip pemberian kontrasepsi untuk mencegah kehamilan pasangan usia subur di bawah 20 tahun
Baca SelengkapnyaCakupan imunisasi PCV pada bayi tahun 2023, yakni sebanyak 139.887 atau 84,48 persen.
Baca Selengkapnya