Ungkit Tragedi Bus di Bantul, Pakar UGM Ingatkan Ini Terkait Pariwisata di DIY
Merdeka.com - Tragedi kecelakaan bus yang terjadi di Bukit Bego, Dlingo, Bantul, menyisakan luka mendalam. Apalagi, kecelakaan itu menyebabkan 13 orang meninggal. Peristiwa itu menjadi sorotan banyak pihak, termasuk pakar transportasi yang juga Caretaker Pusat Studi Transportasi dan Logistik UGM, Prof. Bambang Agus Kironoto.
Menurut Bambang, kecelakaan bus pariwisata itu penting untuk mendapat perhatian mengingat Daerah Istimewa Yogyakarta menjadi kawasan wisata. Ini membuat berbagai wisatawan datang ke tempat ini melalui berbagai moda transportasi termasuk bus. Itulah yang ia sampaikan dalam sebuah webinar yang diselenggarakan Pustral UGM bertajuk “Permasalahan Keselamatan Lalu Lintas di Daerah Tujuan Wisata”.
“Karenanya webinar ini diharapkan mampu menjadi media diskusi berbagai stakeholder sebagai masukan untuk mendorong keselamatan di daerah tujuan wisata,” ungkap Bambang dikutip dari Ugm.ac.id pada Jumat (25/2).
-
Dimana kecelakaan bus di Bukit Bego terjadi? Pada Kamis (9/2) siang, kecelakaan maut terjadi di jalan Imogiri-Mangunan, tepatnya di daerah Bukit Bego, Kelurahan Wukirsari, Imogiri, Bantul.
-
Dimana kecelakaan bus terjadi? Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan antara Bus Surya Bali dengan dua truk tronton di Jalan Pantura Pati, Jawa Tengah, di Kecamatan Batangan, Jawa Tengah.
-
Dimana kecelakaan bus itu terjadi? Tragedi kecelakaan yang merenggut dua nyawa itu terjadi KM 695+400 Tol Jombang-Mojokerto, masuk Desa Kedungmlati, Kecamatan Kesamben, Jombang.
-
Bagaimana bus kecelakaan di Bukit Bego pada Februari 2024? Sama pada kecelakaan dua tahun sebelumnya, kecelakaan kali ini tejadi pada bus yang melaju menurun. Tapi saat sampai di TKP, bus mengalami rem blong sehingga pengemudi banting stir ke arah kanan dan mengakibatkan bus jatuh ke sebelah kiri dan terguling ke bawah.
-
Bagaimana kecelakaan bus terjadi? Nahas ketika memasuki KM 695+400 Tol Jombang, sopir bus tertidur mengakibatkan bus oleng ke kiri lalu menabrak truk nopol N 9674 UH bermuatan gerabah.
-
Apa penyebab kecelakaan bus? Polisi menetapkan Sadira (51) sebagai tersangka atas peristiwa kecelakaan bus yang ditumpangi pelajar SMK Lingga Kencana di Ciater, Subang, akhir pekan lalu. Tidak hanya itu, mereka diminta untuk memeriksa seluruh pihak yang bertanggung jawab atas kecelakaan yang mengakibatkan 11 orang meninggal dunia tersebut. 'Saya kira selain sopir bus yang lalai dan memaksakan, kuat dugaan pemilik bus juga sebenarnya mengetahui kondisi ini.
Faktor Penyebab Kecelakaan
©Dhita Wardhani/AFP
Bambang menuturkan, beberapa faktor yang menjadi penyebab kecelakaan adalah aspek manusia seperti kelalaian, keterampilan pengemudi, dan faktor cuaca yang berdampak pada kondisi jalan. Faktor lainnya adalah kondisi infrastruktur dan kendaraan.
“Kecelakaan yang belum lama ini terjadi di Bantul pada akses menuju lokasi pariwisata bahwa upaya Pemerintah Daerah untuk meningkatkan okupansi tingkat kunjungan pariwisata perlu didukung dengan infrastruktur yang memadai pada akses menuju lokasi pariwisata,” ujar Bambang.
Permasalahan Terkait Keselamatan
©Dhita Wardhani/AFP
Sementara itu, Dr. Ir. Dewanti, M.S menyebutkan, dari 7 destinasi wisata unggulan di DIY, lima di antaranya memiliki topografi berbukit. Hal ini nantinya berdampak pada permasalahan keselamatan lalu lintas menuju destinasi wisata.
Ia menyebut, permasalahan itu di antaranya kondisi lingkungan seperti geometri jalan yang sub standar, keberadaan selokan maupun jurang berbahaya, serta terdapat alat pengatur lalu lintas yang belum berfungsi maksimal.
Permasalahan lainnya adalah banyak kendaraan yang kondisinya tidak layak jalan, belum lagi permasalahan kondisi pengemudi seperti kesehatan, kecakapan, perilaku, dan sebagainya.
Pendekatan untuk Cegah Kecelakaan Lalu Lintas
Berkaitan dengan itu, Dewanti menilai berbagai stakeholder perlu melakukan beberapa pendekatan seperti pre-emtif, preventif, dan represif.
Selain itu, adanya kearifan lokal masyarakat di sekitar lokasi wisata sangat diperlukan untuk mendukung kelancaran akses menuju kawasan wisata seperti pengaturan lalu lintas. Audit keselamatan lalu lintas juga perlu dilakukan secara berkala.
“Saya kira masyarakat perlu informasi mengenai peta jalur wisata dengan indikasi kondisi jalan dan lalu lintas serta keselamatan lalu lintas,” terang Dewanti dikutip dari Ugm.ac.id. (mdk/shr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bukit Bego merupakan sebuah bukit galian yang kini dimanfaatkan sebagai lokasi wisata
Baca SelengkapnyaMenurut Djoko, pengawasan terhadap bus pariwisata masih perlu diperketat dan harus ada sanksi bagi perusahaan bus yang lalai terhadap tertib administrasi.
Baca SelengkapnyaSaat melintasi Jalan Alternatif Taman Safari, rem bus tersebut diduga mengalami kerusakan hingga mengakibatkan kecelakaan.
Baca SelengkapnyaBus terbalik usai terdapat truk yang tiba-tiba berada di depannya setelah alami pecah ban dan oleng.
Baca SelengkapnyaBus itu terguling keluar dari jalan tol setelah menghindari truk di depannya yang mengalami pecah ban.
Baca SelengkapnyaKorban tewas terdiri atas enam perempuan dan lima laki-laki serta jumlah korban luka berat sebanyak 12 orang.
Baca SelengkapnyaSeorang siswa SMK Lingga Kencana yang selamat dari kecelakaan maut di Ciater, Subang memberikan kesaksian ihwal musibah tersebut.
Baca SelengkapnyaYLKI soal Kecelakaan Maut Bus SMK Lingga Kencana: Sering Terjadi karena Sopir Kurang Tidur
Baca SelengkapnyaUsia kejadian tersebut juga kepolisian telah melakukan olah TKP awal untuk mengetahui penyebab sementara insiden tersebut.
Baca SelengkapnyaKapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto berencana mengumpulkan seluruh pemilik bus di Jawa Timur., merespons sejumlah kecelakaan bus pariwisata belakangan ini.
Baca SelengkapnyaPolisi tidak menemukan jejak rem di lokasi kecelakaan bus terguling.
Baca SelengkapnyaTabrakan beruntun terjadi di tol Jalur A Pemalang-Batang, Kamis (20/7) pagi. Satu orang meninggal dunia akibat kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan itu.
Baca Selengkapnya