Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Warga Terdampak Banjir di Kudus Belum Mau Mengungsi, Ternyata Ini Alasannya

Warga Terdampak Banjir di Kudus Belum Mau Mengungsi, Ternyata Ini Alasannya Ilustrasi banjir. ©Unplash/jonfordphotos

Merdeka.com - Pada 1 Februari 2021, bencana banjir menerjang wilayah Kudus dan menyebabkan 150 hektare sawah terendam air. Setidaknya, banjir di sana menggenangi empat desa dengan kedalaman air sekitar 100-120 sentimeter.

Dalam rangka antisipasi keselamatan warga, Satgas PBP Kecamatan bersama BPBD dan TNI Polri membuat pembatas jalan dari bambu dan rafia setinggi 185 cm agar warga tak terperosok ke dalam tanah yang telah tergenang.

Tak hanya sawah, beberapa rumah warga sudah tergenang air. Oleh karena itulah pihak pemerintah sudah menyediakan tempat pengungsian beserta sarana pendukungnya. Namun, Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kudus, Wiyoto, mengatakan bahwa belum ada warga yang mau mengungsi. Lalu apa alasan mereka? Berikut selengkapnya:

Desa yang Terdampak

ilustrasi banjir

©2020 Merdeka.com

Melansir dari Liputan6.com, setidaknya ada empat desa yang terendam banjir, yaitu Desa Setrokalangan, Desa Kedungdowo, Desa Banget, dan Desa Blimbing Kidul. Namun menurut Wiyoto, jumlah desa yang terendam banjir tak hanya empat desa itu saja, melainkan diperkirakan lebih banyak karena curah hujan yang tinggi di Kudus membuat desa langganan banjir kembali terdampak.

"Meskipun debit air Sungai Wulan sudah mulai menurun, namun genangan banjir yang terjadi di beberapa desa di Kabupaten Kudus belum surut seluruhnya. Bahkan akses jalan beberapa perkampungan juga masih tergenang dan belum bisa dilalui kendaraan bermotor,” ungkap Wiyoto mengutip dari ANTARA pada Selasa (2/2).

Perkiraan Surutnya Banjir

ilustrasi banjir

©Unplash/jonfordphotos

Di samping empat desa di atas, tercatat ada dua desa lain yang terdampak banjir, yaitu Desa Jati Wetan, Desa Mejobo, dan Desa Golantepus. Khusus di Desa Mejobo dan Golantepus, diperkirakan genangan banjir akan berkurang karena penyebabnya hanya limpahan air dari Sungai Dawe dan Piji. Sementara itu untuk desa lainnya, surutnya air masih menunggu curah hujan yang menurun disertai debit air di Sungai Wulan yang tidak naik karena ada sungai yang mengaliri airnya.

Tempat Pengungsian

009 hikmah wilda amalia

©2015 Merdeka.com

Karena bencana banjir ini, pemerintah telah menyediakan tempat pengungsian antara lain di kantor Kecamatan Kaliwungu, sementara dapur umum berada di seputar masjid di daerah Kedungdowo. Setiap harinya, dapur umum itu menyiapkan sekitar 4.000 bungkus nasi.

Sementara itu, posko kesehatan disiapkan di dua lokasi yaitu di Desa Setrokalangan serta di Desa Banget. Selain untuk warga desa asal, posko itu juga melayani warga dari desa lain yang jaraknya berdekatan.

Warga Belum Mau Mengungsi

001 hikmah wilda amalia

©2015 Merdeka.com

Walaupun banjir sudah menggenangi rumah-rumah, namun belum ada warga yang mau mengungsi karena ketinggiannya masih sebatas mata kaki orang dewasa. Mereka berpikir, selama masih bisa ditempati, mereka lebih memilih bertahan di rumah dibandingkan harus mengungsi.

Sementara itu Suti, salah satu warga Desa Setrokalangan mengaku rumahnya masih aman dari banjir. Hanya saja akses jalan di depan rumahnya sudah kebanjiran dengan kedalaman setinggi lutut orang dewasa. Terkait bantuan logistik, dia mengaku belum mengetahui karena belum mendapatkan.

“Entah warga lain, apakah sudah mendapatkan atau belum karena belum dapat informasi terbarunya,” kata Suti mengutip dari Liputan6.com.  (mdk/shr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penyebab Banjir Parah di Kudus, Ribuan Rumah Terendam & 6 Meninggal Dunia
Penyebab Banjir Parah di Kudus, Ribuan Rumah Terendam & 6 Meninggal Dunia

Banjir di Kudus karena hujan lebat yang mengguyur sejak Sabtu (10/3) lalu.

Baca Selengkapnya
CEK LOKASI: Nasib Rumah-Rumah Kosong 'Kampung Mati' Depok Terisolir Banjir
CEK LOKASI: Nasib Rumah-Rumah Kosong 'Kampung Mati' Depok Terisolir Banjir

Kampung Bulak Barat sempat direndam banjir hingga menutupi rumah-rumah warga

Baca Selengkapnya
BPBD dan KemenPUPR Siapkan Kolam Rentesi untuk Atasi Banjir Kudus
BPBD dan KemenPUPR Siapkan Kolam Rentesi untuk Atasi Banjir Kudus

Air yang menggenang di bagian selatan Kudus akan diarahkan ke kolam retensi.

Baca Selengkapnya
FOTO: Banjir Luapan Kali Ciliwung Rendam Permukiman di Kebon Pala, Tingginya Capai 75 Cm
FOTO: Banjir Luapan Kali Ciliwung Rendam Permukiman di Kebon Pala, Tingginya Capai 75 Cm

Banjir ini terjadi akibat luapan Kali Ciliwung seiring tingginya intensitas hujan di wilayah Depok dan Bogor, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Menengok 'Kota Mati' di Depok, Berbulan-bulan Terisolir Dibuat Banjir
Menengok 'Kota Mati' di Depok, Berbulan-bulan Terisolir Dibuat Banjir

Banjir berasal dari luapan air Kali Pesanggarahan. Ini disebabkan tumpukan sampah di TPA Cipayung yang longsor ke kali.

Baca Selengkapnya
Wilayah Pesisir Pantura Jateng Kembali Dilanda Banjir Besar, Ketinggian Air Capai 1,5 Meter
Wilayah Pesisir Pantura Jateng Kembali Dilanda Banjir Besar, Ketinggian Air Capai 1,5 Meter

Banjir kali ini lebih besar jika dibandingkan dengan kejadian serupa pada awal Februari lalu.

Baca Selengkapnya
Ribuan Rumah di OKU Terendam hingga Jembatan Putus Imbas Banjir
Ribuan Rumah di OKU Terendam hingga Jembatan Putus Imbas Banjir

Tingginya air berdampak pula pada ruas jalan sehingga akses lalulintas terganggu.

Baca Selengkapnya
8 Kecamatan di Aceh Utara Dikepung Banjir, Seribuan Warga Mengungsi
8 Kecamatan di Aceh Utara Dikepung Banjir, Seribuan Warga Mengungsi

Sebanyak 8 kecamatan dalam Kabupaten Aceh Utara dikepung banjir, sejak Selasa (5/9) pagi. Akibat bencana ini, seribu lebih warga memilih mengungsi.

Baca Selengkapnya
Banjir Landa Tiga Kecamatan di Ogan Komering Ulu, Ribuan Warga Dievakuasi
Banjir Landa Tiga Kecamatan di Ogan Komering Ulu, Ribuan Warga Dievakuasi

Banjir yang merendam sejumlah wilayah di kabupaten setempat akibat hujan deras.

Baca Selengkapnya
Cerita Korban Banjir Luwu Jalan Kaki 6 Jam ke Pengungsian Setelah Desanya Terisolasi Lima Hari
Cerita Korban Banjir Luwu Jalan Kaki 6 Jam ke Pengungsian Setelah Desanya Terisolasi Lima Hari

Sebanyak 26 warga Kabupaten Luwu terpaksa jalan kaki 6 jam menuju ke pengungsian setelah desanya terisolasi akibat banjir dan longsor.

Baca Selengkapnya
Sungai di Tasikmalaya Meluap, Rumah dan Empat Mobil Anggota DPR Terendam Banjir
Sungai di Tasikmalaya Meluap, Rumah dan Empat Mobil Anggota DPR Terendam Banjir

Banjir masuk ke area basement tempat penyimpanan empat kendaraan milik Anggota DPR-RI, KH Asep Maoshul Affandy.

Baca Selengkapnya
5 Fakta Terbaru Banjir Besar Demak, Seorang Lansia dan Balita Jadi Korban Meninggal
5 Fakta Terbaru Banjir Besar Demak, Seorang Lansia dan Balita Jadi Korban Meninggal

Sudah satu minggu banjir merendam kawasan itu namun air belum juga surut

Baca Selengkapnya