Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Yogyakarta Kenalkan Metode Tes Covid-19 Ramah Anak dan Lansia

Yogyakarta Kenalkan Metode Tes Covid-19 Ramah Anak dan Lansia Tes PCR dan antigen di Kelapa Gading. ©2021 Liputan6.com/Angga Yuniar

Merdeka.com - Pekan depan pemerintah Kota Yogyakarta berencana mengenalkan metode baru alat tes Covid-19. Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti mengungkapkan, alat ini nantinya lebih ramah terhadap anak dan warga lanjut usia (lansia). Pasalnya metode dengan sampel dari hidung dan tenggorokan yang digunakan selama ini membuat tidak nyaman, sehingga dapat menurunkan jumlah testing yang Covid-19.

“Metode tes PCR swab dengan mengambil sampel dari hidung dan mulut terkadang membuat banyak orang merasa tidak nyaman khususnya anak-anak dan lansia. Makanya, kami akan kenalkan metode baru,” kata Haryadi Suyuti dilansir dari Antara, Kamis (14/10).

Menurutnya, metode baru tersebut adalah menggunakan sampel air liur sehingga diharapkan lebih nyaman dilakukan oleh lansia dan anak-anak.

“Dengan demikian, kami tetap bisa melakukan testing yang lebih baik. Rencananya, pekan depan akan kami kenalkan,” ungkapnya.

Haryadi menyebut, tracing dan testing di Kota Yogyakarta tetap perlu ditingkatkan untuk memastikan penularan Covid-19 sudah turun dan bisa dikendalikan.

Pada Rabu, Kota Yogyakarta mencatat tambahan tiga kasus baru, empat pasien sembuh atau selesai isolasi dan tidak ada pasien meninggal dunia. Dengan demikian, kasus aktif di kota tersebut tercatat 103 kasus.

Sedangkan vaksinasi bagi warga Kota Yogyakarta, lanjut Haryadi, sudah bisa dituntaskan. Yogyakarta sudah mendeklarasikan tuntas vaksin (dosis pertama) pada 7 Oktober.

“Termasuk untuk warga lansia. Mereka mendapat prioritas lebih awal saat program vaksinasi diluncurkan. Jadi, saya berani katakan jika vaksinasi untuk lansia sudah 100 persen,” katanya.

Sedangkan untuk kebutuhan treatment atau perawatan kepada warga yang terkonfirmasi positif Covid-19, Kota Yogyakarta tetap mengoperasionalkan dua selter penanganan yaitu Selter Tegalrejo dan Selter Gemawang.

“Jika ada warga yang terkonfirmasi positif maka akan langsung direkomendasikan untuk dirawat di selter guna meminimalisasi potensi penularan di keluarga dan wilayah,” kata Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Yogyakarta Heroe Poerwadi.

Saat ini, Selter Tegalrejo yang memiliki kapasitas 84 pasien hanya merawat lima pasien dan Selter Gemawang sudah tidak lagi menerima pasien namun tetap disiagakan jika sewaktu-waktu dibutuhkan.

Reporter: Azizta Laksa Mahardikengrat (mdk/snw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jangan Cium Balita Saat Lebaran, Ini Risikonya
Jangan Cium Balita Saat Lebaran, Ini Risikonya

Biasanya, orang dewasa kerap mencium balita saat kumpul bersama keluarga di momen Lebaran.

Baca Selengkapnya
Pesan Pakar Kesehatan: Hindari Mencium Balita Ketika Kumpul Lebaran
Pesan Pakar Kesehatan: Hindari Mencium Balita Ketika Kumpul Lebaran

Orang tua bisa melatih anak sebisa mungkin untuk belajar memakai masker.

Baca Selengkapnya
Cegah Mycoplasma Pneumonia pada Anak dengan Vaksinasi dan Jaga Jarak
Cegah Mycoplasma Pneumonia pada Anak dengan Vaksinasi dan Jaga Jarak

Mycoplasma Pneumonia bisa dicegah dengan vaksinasi dan jaga jarak.

Baca Selengkapnya
Menkes Sebut Inovasi PCR dan USG Diuji Coba Deteksi Penyakit TBC Lebih Cepat
Menkes Sebut Inovasi PCR dan USG Diuji Coba Deteksi Penyakit TBC Lebih Cepat

Metode PCR sebelumnya juga digunakan untuk mendeteksi virus corona.

Baca Selengkapnya
Empat Strategi Menkes Hadapi Potensi Pandemi Selanjutnya
Empat Strategi Menkes Hadapi Potensi Pandemi Selanjutnya

Dari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.

Baca Selengkapnya
20.511 Balita di Jawa Tengah Terserang ISPA, Kenali Gejalanya Berikut Ini
20.511 Balita di Jawa Tengah Terserang ISPA, Kenali Gejalanya Berikut Ini

Data itu berdasarkan catatan Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jateng.

Baca Selengkapnya
Cegah Penyebaran dan Penularan Cacar Monyet, Dinkes Yogyakarta Imbau Warga Gunakan Masker
Cegah Penyebaran dan Penularan Cacar Monyet, Dinkes Yogyakarta Imbau Warga Gunakan Masker

Virus ini sudah menyebar di Indonesia, namun belum terdeteksi menyebar di Kota Yogyakarta

Baca Selengkapnya
Ini Saran dari Ahli Kesehatan di Tengah Tingginya Kasus Gondongan dan Cacar Air
Ini Saran dari Ahli Kesehatan di Tengah Tingginya Kasus Gondongan dan Cacar Air

Prof. Tjandra Yoga Aditama, mengingatkan agar kita waspada terhadap peningkatan kasus gondongan dan cacar air di kalangan siswa.

Baca Selengkapnya
Kasus ISPA Naik Akibat Polusi, Anak-Anak Diminta Pakai Masker saat Keluar Rumah
Kasus ISPA Naik Akibat Polusi, Anak-Anak Diminta Pakai Masker saat Keluar Rumah

Masker dianggap bisa melindungi anak-anak dari bahaya polusi.

Baca Selengkapnya
FOTO: Potret Siswa SD di Tangerang Selatan Antre Jalani Tes Gula Darah
FOTO: Potret Siswa SD di Tangerang Selatan Antre Jalani Tes Gula Darah

Tes gula darah ini menjadi bagian dari kegiatan skrining untuk mendeteksi masalah kesehatan yang mungkin dialami para siswa.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Buka Suara soal Wabah Cacar Air dan Gondongan di Tangsel
Kemenkes Buka Suara soal Wabah Cacar Air dan Gondongan di Tangsel

Akibat wabah tersebut, sekolah meliburkan sementara.

Baca Selengkapnya
Waspada Covid Lagi, Begini Imbauan dari Kemenkes dan Ahli
Waspada Covid Lagi, Begini Imbauan dari Kemenkes dan Ahli

Masyarakat diminta lakukan pola hidup bersih dan sehat

Baca Selengkapnya