Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

3 Fakta Baru Polisi Gadungan Peras Warga Blitar, Waspadai Modusnya

3 Fakta Baru Polisi Gadungan Peras Warga Blitar, Waspadai Modusnya Ilustrasi Polisi Gadungan. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Aparat Kepolisian Resor Blitar, Jawa Timur, tengah menangani kasus polisi gadungan yang melakukan pemerasan pada warga di Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar.

Kasus itu terungkap setelah aparat kepolisian mendapatkan laporan masyarakat terkait adanya orang yang mengaku polisi.

"Kami mengamankan tiga orang tersangka. Semuanya warga Surabaya," ujar Kepala Polres Blitar AKBP Adhitya Panji Anom di Blitar, Jumat (8/10/2021).

Kronologi Kejadian

gadungan

©2015 Merdeka.com

Kasus pemerasan oleh oknum tak bertanggung jawab yang mengaku sebagai polisi gadungan bermula saat saksi Endik mengisi bahan bakar minyak jenis solar ke dalam delapan drum di SPBU Karangsari, Kabupaten Blitar.

Tiba-tiba ia didatangi tiga orang tak dikenal yang menanyakan peruntukkan solar tersebut. Ketiga orang itu adalah AR (51), warga Kelurahan Putat Jaya, Kecamatan Sawahan, Kota Surabaya; AS (52), warga Kelurahan Patemon, Kecamatan Sawahan, Kota Surabaya; dan IS (43), warga Bratang Gede, Kota Surabaya.

Saksi Endik menjawab bahwa solar tersebut diperuntukan sebagai bahan bakar kapal melaut. Salah satu dari tiga orang itu menimpali agar saksi Endik ikut ke Polres. Saksi pun akan laporan terlebih dahulu kepada majikannya.

Salah satu dari tiga orang tersebut kemudian berkomunikasi melalui telepon seluler dengan majikan saksi yang merupakan warga Desa Tambakrejo, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar.

Mengaku Anggota Polisi

Dalam komunikasi tersebut, pelaku mengaku sebagai anggota polisi dan meminta uang Rp5 juta. Majikan saksi menawar nominal tersebut hingga disepakati nilai Rp3 juta yang kemudian ditransfer melalui ATM di sekitar Desa Tambakrejo, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar.

Pascakejadian yang merugikan korban, yang bersangkutan melapor ke Mapolres Blitar untuk penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut.

Aparat Polres Blitar kemudian berhasil membekuk tiga pelaku di Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar. Ketiganya kemudian dibawa ke Mapolres Blitar untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Ancaman Hukuman

013 farah fuadona

©2018 Merdeka.com

Menurut penjelasan Kapolres, pelaku menakut-nakuti korban dan mengaku sebagai petugas dari Polres. Pelaku kemudian meminta uang damai kepada korban.

Selain menahan tiga pelaku, polisi juga menyita sejumlah barang bukti, di antaranya bukti transfer sebesar Rp3 juta, telepon seluler, kartu ATM, dan barang bukti lain.

Ketiga pelaku terancam dijerat dengan Pasal 368 KUHP karena melakukan pengancaman disertai pemerasan dengan ancaman hukuman pidana 9 tahun serta Pasal 378 KUHP tentang penipuan dengan ancaman pidana 4 tahun. (mdk/rka)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hati-Hati, Jual Motor Kena Tipu Polisi Gadungan
Hati-Hati, Jual Motor Kena Tipu Polisi Gadungan

Pembeli yang diduga polisi gadungan turut merampas ponsel milik korban. Dalihnya, akan disita sebagai barang bukti.

Baca Selengkapnya
Waspada Nomor Whatsapp Palsu Catut Nama & Foto Pejabat Polda Bali, Tuduh Korbannya Lakukan Pidana
Waspada Nomor Whatsapp Palsu Catut Nama & Foto Pejabat Polda Bali, Tuduh Korbannya Lakukan Pidana

Beberapa modus operandi dari pelaku yaitu antara lain mencari calon korban laki-laki maupun perempuan dan mengajak berteman melalui akun medsos.

Baca Selengkapnya
Polisi Gadungan Pemalak Toko Obat dan Minuman di Jaktim Diciduk Petugas
Polisi Gadungan Pemalak Toko Obat dan Minuman di Jaktim Diciduk Petugas

Polisi gadungan tersebut kerap mendatangi sejumlah toko obat di wilayah Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya
Sejoli Diperas Komplotan Mengaku Polisi, Dituduh Mesum di Mobil
Sejoli Diperas Komplotan Mengaku Polisi, Dituduh Mesum di Mobil

Listio yang mengaku sudah panik dan ketakutan saat itu.

Baca Selengkapnya
Waspada Polisi Gadungan di Jakarta, Tuduh Warga Bawa Narkoba Lalu Diperas
Waspada Polisi Gadungan di Jakarta, Tuduh Warga Bawa Narkoba Lalu Diperas

Tiga polisi gadungan inisial AP (36), DP (18), dan WN (18) tidak bisa berkutik lagi setelah dicokok oleh polisi asli.

Baca Selengkapnya
Jenderal Bintang 3 KW Diinterogasi Propam, Seragam Dinasnya Lain dari yang Lain Jadi Sorotan
Jenderal Bintang 3 KW Diinterogasi Propam, Seragam Dinasnya Lain dari yang Lain Jadi Sorotan

Seorang pria berseragam ala Korps Bhayangkara berhasil diamankan Propam Polres Sampang.

Baca Selengkapnya
Jurus Sakti Intel Gadungan saat Beraksi Hingga Banyak Wanita Teperdaya, Saking Saktinya Polisi Asli juga Tertipu
Jurus Sakti Intel Gadungan saat Beraksi Hingga Banyak Wanita Teperdaya, Saking Saktinya Polisi Asli juga Tertipu

Jurus sakti Intel gadungan ini saat beraksi hingga membuat banyak wanita terpedaya.

Baca Selengkapnya
Kelakuan Pemuda Palembang jadi Polisi Gadungan, Pacari Mahasiswi untuk Kuras Hartanya
Kelakuan Pemuda Palembang jadi Polisi Gadungan, Pacari Mahasiswi untuk Kuras Hartanya

Polisi gadungan bawa kabur motor, ponsel hingga uang mahasiswi Palembang

Baca Selengkapnya
Pengemudi Ojol Viral Ngaku Dibegal di Kota Batu, Ini Fakta Sebenarnya
Pengemudi Ojol Viral Ngaku Dibegal di Kota Batu, Ini Fakta Sebenarnya

Seorang pemuda mengaku sebagai pengemudi ojol viral di media sosial. Dia menyebut dirinya menjadi korban begal, namun cerita berbeda diungkap polisi.

Baca Selengkapnya
Ini Jalanan Paling Banyak Pungli di Indonesia, Adanya di Bekasi Setiap 3 Meter Ada Preman Minta Setoran
Ini Jalanan Paling Banyak Pungli di Indonesia, Adanya di Bekasi Setiap 3 Meter Ada Preman Minta Setoran

Aksi pungutan liar di Bekasi ramai disorot karena dinilai sudah tak wajar.

Baca Selengkapnya
Bawa Alphard Bodong, Ini Identitas Polisi Koboi Ancam Warga Pakai Pisau di Palembang
Bawa Alphard Bodong, Ini Identitas Polisi Koboi Ancam Warga Pakai Pisau di Palembang

Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi mengatakan, sikap Bripka ED mencoreng citra polisi di masyarakat.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ngotot Saffarudin PDIP Desak Komjen Fadil Imran Ngaku Soal Polisi Pasang Baliho PSI di Jabar
VIDEO: Ngotot Saffarudin PDIP Desak Komjen Fadil Imran Ngaku Soal Polisi Pasang Baliho PSI di Jabar

Saffarudin yang juga mantan anggota Polri meminta polisi mengaku saja jika memang benar.

Baca Selengkapnya