Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

5 Fakta Gempa di Malang, Dirasakan di 24 Wilayah dan Diprediksi Terjadi Susulan

5 Fakta Gempa di Malang, Dirasakan di 24 Wilayah dan Diprediksi Terjadi Susulan gempa malang. ©google map

Merdeka.com - Gempa bumi baru saja melanda Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (10/04) pukul 14:00:15 WIB siang. Goncangan berkekuatan 6,7 sr tersebut diketahui membuat masyarakat panik, hingga berhamburan ke luar ruangan.

Berdasar informasi yang diberitakan oleh Liputan6, gempa tersebut membuat puluhan daerah merasakan dampak getarannya. Bahkan BMKG juga memprediksi akan adanya gempa susulan.

Dilaporkan sejumlah bangunan mengalami kerusakan hingga keretakan pada dinding-dinding bangunan. Sampai dengan berita ini diturunkan belum diketahui adanya jumlah korban jiwa yang terkena dampak.

Berikut beberapa fakta bencana gempa di Malang:

Sebabkan Warga Tulungagung Keluar Rumah saat Hujan Deras

ilustrasi gempa bumi

©2020 Merdeka.com/liputan6.com

Berdasarkan pantauan di lapangan, gempa tersebut menimbulkan kepanikan yang cukup berarti di sejumlah wilayah yang terkena dampak. Salah satunya masyarakat Tulungagung.

Menurut salah seorang warga bernama Fitri, gempa tersebut membuat masyarakat di wilayahnya berhamburan ke luar rumah kendati keadaan sedang turun hujan yang cukup deras.

"Waktu terjadi gempa sekitar pukul 14.00 WIB goncangan pertama kecil masih nggak sadar, tapi yang kedua sangat terasa, warga di perumahan Jepun Permai Tulungagung pun berhamburan keluar rumah saat hujan deras. Alhamdulillah semua selamat dan tidak terjadi kerusakan" ungkap Fitri kepada wartawan saat dikonfirmasi

Selain Tulungagung, warga Malang, Surabaya dan Sidoarjo pun ikut berhamburan ke luar bangunan.

"Sempat dikira biasa, akhirnya semburat keluar rumah," kata Indyah warga Malang saat ditanya melalui pesan singkat.

"Kebetulan kantor sedang renovasi, tadi terasa dan keluar," papar Yani, warga Mulyosari, Surabaya yang menyelamatkan diri dari kantor

Kemudian goncangan juga dirasakan oleh Rina Susanti dan Dea Sari yang merupakan warga Sidoarjo dengan menuliskan "Sidoarjo bergoyang" dilansir dari Antara.

Terasa hingga Pulau Lombok dan Bali

Kemudian gempa tersebut juga dikabarkan terasa di 24 wilayah di Indonesia. Bahkan disebutkan getarannya juga berdampak hingga Pulau Lombok dan Bali.

Hal tersebut dikonfirmasi oleh Kepala Pusat Gempa bumi dan Tsunami BMKG Bambang Setiyo Prayitno. Ia menyebut, 24 wilayah merasakan gempa dengan skala Modified Mercalli Intensity atau MMI V sampai II.

Berikut daftar wilayah yang terkena dampak dari getaran gempa di Kabupaten Malang, daerah Turen, Karangkates, Malang, Blitar, Kediri, Trenggalek, Jombang, Nganjuk, Ponorogo, Madiun, Ngawi, Yogyakarta, Lombok Barat.

Kemudian gempa juga dirasakan di Mataram, Kuta, Jimbaran, Denpasar, Mojokerto, Klaten, Lombok Utara, Sumbawa, Tabanan, Klungkung, dan Banjarnegara.

Sebabkan Mati Lampu di Malang

kerusakan akibat gempa di malang

Kerusakan gempa di Malang - Istimewa

Adapun gempa tersebut turut membuat sebagian wilayah di Malang mati lampu, akibat rusaknya Gardu Induk milik PLN Malang.

General Manager PLN Unit Induk Jawa Timur Nyoman S Astawa mengungkapkan pihak PLN Jawa Timur masih terus melakukan pengecekan ke sejumlah wilayah aliran listrik gardu tersebut sehingga bisa segera ditangani.

"Info awal, Gardu Induk 70 kV Turen padam," beber Nyoman.

Gempa sendiri diketahui berada di lokasi koordinat 8,95 Lintang Selatan (LS) dan 112,48 Bujur Timur (BT), atau lebih tepatnya 90 km barat daya, Kabupaten Malang, Jawa Timur dengan kedalaman mencapai 25 kilometer.

Akibat Subduksi Lempengan

Sementara itu berdasarkan keterangan BMKG, gempa di Kabupaten Malang merupakan gempa berskala setengah, yakni titik pusat berada di antara 60 km sampai 300 km di bawah permukaan bumi.

Aktivitas tersebut menyebabkan adanya mekanisme pergerakan naik yang terjadi di lempengan, wilayah kerak bumi, sesuai episenter dan kedalaman hiposenternya.

Kendati begitu, BMKG sendiri mengatakan jika gempa tersebut tidak berpotensi bencana Tsunami, termasuk aktivitas vulkanik gunung berapi.

"Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 8,83 LS dan 112,5 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 96 km arah Selatan Kota Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur pada kedalaman 80 kilometer," ujar Kepala Pusat Gempa bumi dan Tsunami BMKG Bambang Setiyo Prayitno.

Berpotensi Terjadi Gempa Susulan

kerusakan akibat gempa di malang

ilustrasi gempa ©Istimewa

BMKG sendiri tetap mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap waspada terhadap kemungkinan adanya bencana gempa susulan yang masih mungkin terjadi.

"Hati-hati terhadap gempa bumi susulan yang mungkin terjadi," imbau BMKG di laman resminya.

Adapun beberapa langkah yang bisa dilakukan agar bisa terhindar dari bencana gempa bumi.

Sebelum:

-       Pastikan struktur dan posisi rumah bisa terhindar dari bahaya yang sekitar akibat getaran gempa, semisal longsor, maupun likuefaksi. Kemudian penghuni bisa melakukan evaluasi serta renovasi ulang struktur bangunan agar terhindar dari bahaya gempabumi.

-       Kenali lokasi tempat kita bekerja, semisal di mana lokasi pintu keluar, lift sampai tangga darurat. Sebisa mungkin kita juga mengetahui titik perlindungan jika terjadi gempa.

- Pelajar seputar alat P3K maupun pemadam kebakaran.

- Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempa bumi.

- Amankan tata letak perabotan rumah tangga agar terpasang dengan kuat pada dinding agar tidak jatuh, roboh, maupun bergeser pada saat terjadi gempa.

- Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah. Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi

- Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.

- Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.

- Siapkan alat yang harus ada di setiap tempat: Kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, makanan suplemen dan air.

Saat Terjadi Gempa Bumi:

- Saat terjadi gempa dan kita sedang berada di dalam bangunan, usahakan lakukan perlindungan pada badan dan kepala dengan berlindung di bawah meja. Kemudian cari tempat yang terlihat kokoh dan paling aman dari potensi runtuh. Jika memungkinkan, kita langsung lari ke luar.

- Jika berada di luar bangunan atau area terbuka: Menghindar dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.

- Jika Anda sedang mengendarai mobil: keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.

- Jika Anda tinggal atau berada di pantai: jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.

- Jika Anda tinggal di daerah pegunungan: apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.

Setelah Terjadi Gempa Bumi:

- Jika Anda berada di dalam bangunan: keluar dari bangunan tersebut dengan tertib; jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa;periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K; telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.

- Periksa lingkungan sekitar Anda: apabila terjadi kebakaran, apabila terjadi kebocoran gas, apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air, periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan.

- Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa,karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.

- Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.

- Dengarkan informasi mengenai gempabumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.

- Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.

- Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa kepada Tuhan demi keamanan dan keselamatan kita semuanya. (mdk/nrd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
4.483 Rumah Rusak Dampak Gempa Bumi Kabupetan Bandung, Tersebar Hingga Purwakarta & Kabupaten Bogor
4.483 Rumah Rusak Dampak Gempa Bumi Kabupetan Bandung, Tersebar Hingga Purwakarta & Kabupaten Bogor

BPBD Jabar juga mencatat jumlah korban luka-luka sebanyak 82 orang.

Baca Selengkapnya
Gempa 5,0 Magnitudo Guncang Kabupaten Bandung, Sejumlah Rumah dan Sekolah di Garut Rusak
Gempa 5,0 Magnitudo Guncang Kabupaten Bandung, Sejumlah Rumah dan Sekolah di Garut Rusak

Gempa yang mengguncang Kabupaten Bandung berlokasi di titik koordinat 7.19 LS - 107.67 BT.

Baca Selengkapnya
Kuatnya Gempa Batang Berdampak sampai Pekalongan, Rumah Warga Rusak
Kuatnya Gempa Batang Berdampak sampai Pekalongan, Rumah Warga Rusak

Gempa Batang Berdampak sampai Pekalongan Jawa Tengah

Baca Selengkapnya
Fakta di Balik Gempa M 6,4 yang Guncang Bantul, Alarm Megathrust?
Fakta di Balik Gempa M 6,4 yang Guncang Bantul, Alarm Megathrust?

Jumat (30/6) malam, wilayah Bantul dan sekitarnya diguncang gempa yang tidak berpotensi tsunami tapi harus tetap diwaspadai.

Baca Selengkapnya
Update Kerusakan Akibat Gempa Sukabumi: 61 Rumah Warga Bogor di 4 Kecamatan Rusak
Update Kerusakan Akibat Gempa Sukabumi: 61 Rumah Warga Bogor di 4 Kecamatan Rusak

Sebanyak 61 rumah warga mengalami kerusakan usai gempa magnitudo 4,6 di Sukabumi.

Baca Selengkapnya
Malang Diguncang Gempa Magnitudo 5,3 Getaran Terasa Lumajang hingga Jember
Malang Diguncang Gempa Magnitudo 5,3 Getaran Terasa Lumajang hingga Jember

Masyarakat diimbau waspada dan hati-hati terhadap gempa bumi susulan

Baca Selengkapnya
Fakta-Fakta Gempa Darat di Batang, Magnitudo Kecil tapi Merusak Banyak Bangunan
Fakta-Fakta Gempa Darat di Batang, Magnitudo Kecil tapi Merusak Banyak Bangunan

Gempa tersebut merusak 49 rumah, sekolah, hingga masjid.

Baca Selengkapnya
Kondisi Terkini Pascagempa Kabupaten Bandung, Jumlah Korban Hingga Kerusakan Bangunan
Kondisi Terkini Pascagempa Kabupaten Bandung, Jumlah Korban Hingga Kerusakan Bangunan

Di Garut, bangunan di kawasan Pasirwangi paling banyak kerusakan yakni 167 unit.

Baca Selengkapnya
Karena Bahan Material Ini, Alasan Banyak Bangunan Rusak Akibat Gempa Batang
Karena Bahan Material Ini, Alasan Banyak Bangunan Rusak Akibat Gempa Batang

BPBD Jawa Tengah mengungkap banyaknya rumah yang terdampak gempa Batang, Minggu (7/7)

Baca Selengkapnya
Dampak Gempa Tuban, Dinding dan Keramik di Sejumlah Rumah Warga Alami Kerusakan
Dampak Gempa Tuban, Dinding dan Keramik di Sejumlah Rumah Warga Alami Kerusakan

Gempa tersebut terjadi di laut 126 km Timur Laut Tuban dengan kedalaman 10 km.

Baca Selengkapnya
BMKG Ungkap Penyebab Gempa Darat di Batang yang Robohkan Sekolah hingga Masjid
BMKG Ungkap Penyebab Gempa Darat di Batang yang Robohkan Sekolah hingga Masjid

Hasil analisis BMKG, gempa bumi terletak pada koordinat 6.87° LS; 109.75° BT tepatnya di darat pada jarak 5 km arah Timur Laut Batang dengan kedalaman 6 Km.

Baca Selengkapnya
Gempa Guncang Wilayah Jabar, Badan Geologi Pastikan Tidak Ada Keretakan Tanah
Gempa Guncang Wilayah Jabar, Badan Geologi Pastikan Tidak Ada Keretakan Tanah

Tidak berpotensi mengakibatkan terjadinya sesar permukaan dan bahaya ikutan yang berupa retakan tanah, penurunan tanah, gerakan tanah dan likuefaksi

Baca Selengkapnya