Aniaya Lansia hingga Berlumur Darah, Sikap Pemuda Tulungagung Ini Jadi Sorotan
Merdeka.com - Seorang pemuda berinisial BN (29), warga Desa Bangunmulyo, Kecamatan Pakel, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur tega menganiaya pasangan lansia hingga mengalami luka memar dan berdarah. Penganiayaan yang dilakukan dengan menggunakan senjata tajam (sajam) itu bahkan menyebabkan ibu jari kiri korban terpotong.
Pelaku BN telah berhasil diamankan Polsek Pakel pada Sabtu (24/4/2021) setelah ada laporan dari masyarakat mengenai penganiayaan yang dilakukan.
Kronologi Kejadian
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
-
Apa yang dilakukan pelaku pada korban? 'Korban meninggal akibat kekerasan. Ini peristiwa pembunuhan dengan tindak kekerasan, ditali, dicekik. Kami penyidik melakukan penyidikan pembunuhan, tidak soal lain,' kata Endriadi.
-
Apa yang dilakukan pelaku terhadap korban? Pelaku mengancam akan memviralkan video-video asusila tersebut, jika korban tidak mau diajak berhubungan badan.
-
Dimana kejadian penganiayaan terjadi? Nasib sial dialami Damari (59) pengemudi ojek online warga Jurumudi, Kota Tangerang, yang dikeroyok tiga orang pria tidak dikenal saat akan menjemput pelanggan di depan pasar Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
Kapolsek Pakel AKP Randi melalui Paur Subbag Humas Polres Tulungagung IPTU Nenny Sasongko mengungkapkan, awalnya pelaku menganiaya korban Yusman (69) hingga korban tergeletak di jalan. Selanjutnya, pelaku menganiaya Sumarni (60), istri korban Yusman.
"Saat itu, pelapor/saksi tengah perjalanan pulang dari acara buka bersama, mendengar teriakan minta tolong dari korban Yusman yang sudah tergeletak dijalan," tutur IPTU Nenny, dikutip dari instagram @satreskrimtulungagung, Selasa (28/4).
Saat berusaha menolong Yusman, pelapor melihat pelaku BN menganiaya Sumarni di dalam rumah.
“Seusai menganiaya kedua korban, pelaku pulang dan duduk di teras," imbuhnya.
Warga Berdatangan
Lihat postingan ini di InstagramSementara itu, korban Sumarni yang dianiaya di dalam rumah terus berteriak minta tolong. Mendengar teriakan tersebut, para tetangga mulai berdatangan untuk menolong korban. Selanjutnya, mereka melaporkan kejadian yang menimpa Yusman dan Sumarni kepada pihak kepolisian.
"Selain menangkap pelaku, anggota Polsek Pakel Polres Tulungagung juga menyita barang bukti berupa sebilah sajam jenis sabit. Untuk selanjutnya pelaku akan dijerat dengan Pasal 351 ayat 2 KUH Pidana," pungkasnya.
Motif Pelaku
Berdasarkan penuturan pelaku, perilaku korban yang sering meledeknya membuat yang bersangkutan berang hingga melakukan aksi penganiayaan.
“Menurut pengakuan pelaku dendam karena sering diledek oleh korban,” tulis instagram @satreskrimtulungagung.
“Semoga lekas diberi kesembuhan kepada korban. Semoga bisa melewati masa kritis dan segera sadar. Aamiin,” komentar pemilik akun Instagram @yeni_triwahyuningsih. (mdk/rka)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ditangkap Polisi, Ini Kronologi Pemuda Mabuk Tusuk Ibu-Ibu di Bogor hingga Berlumuran Darah
Baca SelengkapnyaPelaku dijerat Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan dengan ancaman lima tahun penjara.
Baca SelengkapnyaBocah perempuan tersebut bahkan sempat dikalungi pisau di leher oleh ayah kandungnya.
Baca SelengkapnyaPelaku berjumlah dua orang tiba-tiba mendekat ke arah para korban dan menantang.
Baca SelengkapnyaSeorang lelaki mengenakan kaos putih memaki dengan kata-kata kasar bernada ancaman
Baca SelengkapnyaKorban pertama jadi sasarannya adalah mertua laki-laki yang duduk istirahat.
Baca SelengkapnyaKorban dan pelaku hanya tinggal berdua serumah. Para saksi menyebut usai ditinggal ibunya, SPN kurang kasih sayang.
Baca SelengkapnyaPelaku telah diamankan di Polres Jakarta Selatan untuk diperiksa lebih lanjut.
Baca SelengkapnyaHingga kini, kepolisian masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut kaitan dengan kejadian itu.
Baca SelengkapnyaPelaku dan korban kerap cekcok kendati baru sepekan menikah.
Baca SelengkapnyaSaat itu korban yang sedang sarapan pagi di rumah kontrakan bersama Sumarni (34) didatangi pelaku.
Baca SelengkapnyaBeredar informasi jika penyebab penganiayaan ini dilatarbelakangi persoalan keluarga.
Baca Selengkapnya