Asri dan Banyak Patung Unik, Ini Potret Omah Petroek Rumah Romo Sindhunata di Sleman
Merdeka.com - Di salah satu desa di lereng Gunung Merapi, kawasan bangunan berarsitektur khas Jawa dengan pelataran luas dan asri menyita perhatian siapapun yang datang berkunjung. Kawasan itu tak lain ialah Omah Petroek yang berlokasi di Pakem, Wonorejo, Hargobinangun, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Di sinilah sehari-hari sastrawan Sindhunata beraktivitas. Selain menjadi tempat tinggal pribadi, sebagian kawasan di Omah Petroek dijadikan sebagai ruang publik. Berbagai acara seperti pentas seni, acara musik, teater, bedah buku, diskusi biasa digelar di sana.
Tidak hanya itu, Omah Petroek juga bisa digunakan untuk menginap dan outbond. Di sana tersedia pula toko oleh-oleh khas dan warung kopi.
-
Di mana Omah Petroek berada? Omah Petroek merupakan sebuah rumah budaya yang terletak di Dusun Wonorejo, Hargobinangun, Pakem, Sleman, Yogyakarta.
-
Mengapa patung Bung Karno dipasang di Omah Petroek? Sekretaris DPD PDIP DI Yogyakarta Totok Hedi Santoso mengatakan bahwa pemasangan patung Bung Karno di Omah Petroek menjadi cara semua pihak untuk mengingatkan generasi muda tentang pentingnya toleransi.
-
Apa yang menarik dari Rumah Pak Tarno? Tidak hanya itu, rumah tersebut memiliki daya tarik tersendiri. Selain menjadi tempat tinggal, lahan yang luas memberikan ruang untuk pengembangan yang kreatif. Pak Tarno terlibat dalam berbagai usaha di rumahnya, termasuk jasa jual beli mobil, yang menambah keberagaman asetnya.
-
Apa yang membuat rumah Soimah di Yogyakarta menarik perhatian? Rumah Soimah di Yogyakarta menarik perhatian karena bentuknya yang megah, mirip istana zaman kerajaan Jawa.
-
Dimana Rumah Bersejarah itu berada? Rumah sederhana itu berada di lereng Gunung Prau sebelah timur, tepatnya di Desa Purwosari, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Kendal.
-
Apa tema utama Omah Petroek? Rumah budaya ini menyimpan banyak karya seni yang memiliki estetika tinggi. Omah Petroek merupakan sebuah rumah budaya yang mengangkat tema pluralisme.
Patung Gus Dur
©2021 Merdeka.com/Instagram @omahpetroek
Salah satu patung ikonik di Omah Petroek ialah patung Presiden Keempat Republik Indonesia, Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Patung ini menunjukkan Gus Dur duduk di kursi di depan rumah joglo kecil. Di sampingnya, ada sebuah cangkir yang menemani sosoknya yang tampak sedang bersantai.
Pakaian yang dikenakan patung ini pun khas mendiang Gus Dur, yakni kaos yang dipadukan dengan sarung dan peci. Keberadaan patung Gus Dur ini menjadi bentuk penghargaan atas sosoknya sebagai bapak pluralisme.
Patung Anak Bajang
©2021 Merdeka.com/Instagram @gp_sindhunata
Dua patung ini menjadi patung terbaru di kawasan Omah Petroek. "Sore ini 4 patung Anak Bajang dan 1 patung Dewi karya Hardi tiba di Omah Petroek. Patung-patung ini menandai juga rangkaian peringatan 40 Tahun Anak Bajang Menggiring Angin karya Romo Sindhunata," tulis @gp_sindhunata (18/1/2021).
Anak Bajang Menggiring Angin ialah novel karya Sindhunata yang paling banyak dibicarakan orang. Novel ini memuat cerita fantasi dunia pewayangan.
Patung Petruk
©2021 Merdeka.com/Instagram @omahpetroek
Seperti namanya, tentu saja ada patung Petruk di Omah Petroek. Dalam cerita pewayangan, Petruk ialah seorang tokoh yang pandai berbicara dan cerdas. Secara fisik, mudah untuk mengenali Petruk di antara saudara-saudaranya yang lain, yakni bentuk hidungnya yang panjang.
Suasananya Asri
©2021 Merdeka.com/Instagram @omahpetroek
Foto ini menunjukkan keasrian kawasan Omah Petroek di Kabupaten Sleman. Tampak pendopo joglo khas Jawa dengan pelataran yang luas. Di sekelilingnya, pepohonan tumbuh rimbun.
Dalam suatu kesempatan, Romo Sindhunata pernah menceritakan bahwasanya kawasan Omah Petroek dulunya serupa hutan. Tak heran jika berkunjung ke sana, suasananya masih sangat asri.
Patung Anak Kecil
©2021 Merdeka.com/Instagram @omahpetroek
Patung unik lain yang ada di kawasan Omah Petroek berupa dua anak yang sedang bermain di dekat kolam ikan. Salah satunya hendak nekat meloncat ke kolam ikan, sementara anak yang lain berusaha menahan dengan menggenggam celananya. Patung itu menunjukkan keceriaan khas anak-anak. (mdk/rka)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rumah Joglo ini jadi ikon Desa Wisata Tanjung di Kabupaten Sleman DIY.
Baca SelengkapnyaRumah budaya ini menyimpan banyak karya seni yang memiliki estetika tinggi.
Baca SelengkapnyaSelain bangunan yang bernilai sejarah tinggi, rumah Ong Boen Tjit juga menjadi saksi bisu perkembangan Kota Palembang dari waktu ke waktu.
Baca SelengkapnyaBupati Wonogiri Joko Sutopo ternyata memiliki satu kediaman yang begitu menarik.
Baca SelengkapnyaWalaupun sempat direnovasi pada tahun 2007, namun bentuk bangunannya tetap asli seperti awal dibangun.
Baca SelengkapnyaDiketahui, rumah tersebut dibangun di atas kolam ikan pribadi.
Baca SelengkapnyaRano Karno tinggal di rumah yang dibangunnya di lokasi syuting sinetron legendaris 'SI DOEL ANAK SEKOLAHAN'.
Baca SelengkapnyaBanyak orang yang mengira, kawasan Kota Tua hanya ada di Semarang dan Jakarta.
Baca SelengkapnyaRumah tradisional milik masyarakat Kampar di Provinsi Riau ini memiliki ciri khas yang unik, penuh filosofi, dan punya makna yang mendalam.
Baca SelengkapnyaRumah Rieke memiliki ukuran yang cukup luas dan terbagi menjadi beberapa bagian yang fungsional.
Baca SelengkapnyaSebuah rumah mewah bak istana berhasil membius setiap pasang mata yang memandang. Tak main-main, di depan halamannya terparkir sebuah private jet.
Baca SelengkapnyaPenasaran dengan Rumah Soimah? Simak Keindahan Pendopo dan Ornamen Musik Khas Jawa di Dalamnya!
Baca Selengkapnya