Bikin Video di Tebing, Begini Kronologi Warga Gresik Meninggal Tergulung Ombak
Merdeka.com - Nur Hakim, seorang warga Kabupaten Gresik, Provinsi Jawa Timur meninggal dunia ketika membuat video di Tebing Tanjung Sirab, Desa Sumberbening, Bantur, Kabupaten Malang, Minggu (30/5/2021). Hakim meninggal dunia lantaran tergulung ombak.
Ia membuat video bersama seorang teman yang juga tergulung ombak. Sang teman bisa menyelamatkan diri, namun tidak dengan Hakim.
Kronologi Kejadian
-
Kapan Lukman Hakim meninggal? Lukman Hakim meninggal di Bonn pada 20 Agustus 1966.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
-
Siapa yang meninggal? Meskipun ia berjanji akan mengunggah video Kamari mukbang alias makan lagi, Papa Dali sudah pergi selamanya tanpa memenuhi janjinya.
Awalnya, kedua korban bersama satu orang lain berwisata di Banyu Meneng. Mereka kemudian berjalan melewati Jembatan Panjang Tanjung Sirab (JPTS) dan tiba di Tanjung Sirab sekitar pukul 11.00 WIB. Sedangkan tujuan mereka sesungguhnya yakni ke Pulau Hanoman di tebing Tanjung Sirab.
"Kemudian, kedua korban turun ke sekitar tebing untuk membuat video. Sedangkan satu orang lain melanjutkan perjalanan naik ke atas," terang Jono, seorang relawan, mengutip dari liputan6.com, Senin (31/5).
Saat keduanya membuat video, ombak datang dengan cepat. Keduanya jatuh ke laut dari tebing setinggi 15 meter.
"Satu orang bisa menyelamatkan diri, sedangkan satu lainnya sempat menghilang karena tenggelam maupun terseret ombak," imbuhnya.
Ditemukan Meninggal
©2016 Merdeka.com
Setelah menerima laporan mengenai kecelakaan laut itu, tim SAR gabungan dan relawan langsung melakukan pencarian. Korban Hakim ditemukan di Pantai Kondangmerak.
"Korban ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa," ungkapnya.
Jenazah korban akhirnya evakuasi menggunakan ambulans untuk dibawa Puskemas Bantur, Kabupaten Malang. (mdk/rka)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jasad balita MR ditemukan tepat di hari keempat pencarian.
Baca SelengkapnyaSebelum ditemukan tewas, korban pergi dari rumah sejak 6 Juni 2024.
Baca SelengkapnyaDalam rekaman CCTV, terlihat jemaah meninggal dunia dalam kondisi bersujud ketika salat zuhur di masjid.
Baca SelengkapnyaSeorang pria berinisial HRF dilaporkan menjadi korban kecelakaan kerja setelah tertimpa ekskavator.
Baca SelengkapnyaSeorang pria ditemukan tewas tenggelam di aliran kali di Kali Pesing, Jalan Kali Sekertaris, Kebon Jeruk Jakbar.
Baca SelengkapnyaKasat Lantas Polres Bogor AKP Rizky Guntama mengungkapkan, korban bernama Nimih (55) asal Cipayung, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaSebagian dari dak beton menimpa dan menjepit tubuh korban, yang mengakibatkan korban meninggal dunia di tempat.
Baca SelengkapnyaWarga yang menjadi korban tersebut adalah Suparman, warga Kesamben, Blitar, Jawa Timur
Baca SelengkapnyaKorban saat berenang di Pantai Ciantir tiba-tiba terseret ombak besar hingga ke tengah laut
Baca SelengkapnyaKorban diketahui adalah penumpang kapal saat dilakukan pengecekan dan ciri-cirinya identitas dengan penumpang yang menceburkan diri di Selat Bali.
Baca SelengkapnyaKebahagiaan warga Desa Terlaya, Brebes menyambut peringatan HUT RI ke-79 berakhir duka.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui berapa jumlah peluru yang menyasar ke tubuh korban.
Baca Selengkapnya