Fakta Terbaru Kemenag Jatim Persiapkan Haji 2021, Masih Tunggu Hal Ini
Merdeka.com - Sampai saat ini belum ada kepastian dari otoritas Kerajaan Arab Saudi mengenai pelaksanaan Haji 2021. Meski demikian, Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jawa Timur tetap melakukan persiapan ibadah haji 2021.
"Hingga sekarang belum ada penjelasan, apakah ibadah haji tahun ini dibuka atau tidak. Tapi kami tetap melakukan persiapan," ujar Kepala Kanwil Kemenag Jatim Ahmad Zayadi di Surabaya, Rabu (7/4/2021).
Persiapan
-
Apa yang bisa dicek tentang keberangkatan haji? Di sana, Anda akan mendapatkan informasi yang diinginkan berupa jadwal, tanggal, hingga beberapa hal yang perlu untuk diperhatikan dengan baik.
-
Kapan waktu pelaksanaan haji? Pelaksanaan ibadah haji dilakukan setiap satu tahun sekali dan selalu memiliki jumlah jemaah yang banyak dan berasal dari seluruh penjuru dunia. Setiap tahun, Haji dilaksanakan dalam periode lima hari, mulai dari tanggal 8 dan berakhir di 12 Zulhijjah.
-
Apa yang dimaksud dengan haji? Haji secara istilah adalah menyengaja berkunjung ke Baitullah, di Makkah untuk melakukan ibadah pada waktu dan cara tertentu serta dilakukan dengan tertib.
-
Apa tugas Kemenag selain mengurus haji? Selain penyelenggaraan haji dan umrah, Kemenag RI juga bertugas dalam merumuskan, menetapkan dan melaksanakan kebijakan di bidang bimbingan masyarakat Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha dan Konghuchu.
-
Kapan perubahan komposisi kuota haji diumumkan? Hal ini disampaikan Menteri Agama (Menag) RI Yaqut Cholil Qoumas dalam rapat kerja (raker) bersama Komisi VIII DPR RI, pada Rabu (13/3).
-
Siapa yang sedang bersiap berangkat haji? Rezky Aditya dan Citra Kirana telah mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang, termasuk melakukan manasik haji sebagai bekal ilmu sebelum mereka tiba di Mekkah dan Madinah.
Selanjutnya, jika kebijakan pelaksanaan ibadah haji 2021 diberlakukan, Kanwil Kemenag Jatim akan melakukan persiapan manasik haji hingga menyiapkan segala dokumen yang diperlukan.
"Tetap, dokumen-dokumen seperti paspor dan segala macamnya sedang dalam persiapan," ujarnya, dikutip dari liputan6.com (8/4/2021).
Sementara itu, Ahmad Zayadi belum bisa memastikan kuota jemaah haji asal embarkasi Surabaya. Ia belum bisa memastikan karena belum ada informasi mengenai pembukaan kembali ibadah haji.
Tidak hanya haji, imbuh dia, pelaksanaan ibadah umroh juga belum mendapat kepastian jadwal dibuka kembali.
Harapan Menag
©2021 Merdeka.com
Sebelumnya, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas berharap pelaksanaan ibadah haji 2021 bisa dilakukan.
Ia mengungkapkan walaupun saat ini belum ada keputusan resmi dari Kerajaan Arab Saudi, namun berbagai skenario telah dilaksanakan hingga ke tingkat Kemenag.
Salah satu persiapan yang dilakukan yakni memberikan suntikan vaksin Covid-19 kepada seluruh jemaah calon haji yang dijadwalkan akan berangkat. (mdk/rka)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keduanya membahas persiapan penyelenggaraan ibadah haji 1446 H/2025 M.
Baca SelengkapnyaSampai tanggal 24 April 2024, tercatat sudah ada 75.572 visa jemaah haji reguler yang terbit.
Baca SelengkapnyaDiketahui, seleksi PPIH Arab Saudi tingkat pusat diawali dengan proses pendaftaran dan seleksi berkas dari 11 - 19 Januari 2024
Baca SelengkapnyaTahun depan, Indonesia kembali mendapat kuota sebanyak 221.000
Baca SelengkapnyaKemenag akan melakukan verifikasi untuk mengetahui kesehatan dan kesiapan jemaah.
Baca SelengkapnyaMasa pelunasan Tahap I Bipih 1445 H sudah dibuka sejak 10 Januari 2024.
Baca SelengkapnyaMenag Yaqut menyebut kekurangan selama proses ibadah haji 2024 adalah hal wajar.
Baca SelengkapnyaTawaran seperti itu berpotensi besar merupakan tawaran untuk ibadah haji yang ilegal.
Baca SelengkapnyaIndonesia juga mendapat tambahan kuota sebanyak 20.000 jemaah haji di tahun 2024.
Baca SelengkapnyaPesepak bola Witan Sulaiman bisa berhaji dengan waktu tunggu 5 tahun melalui jalur resmi Kementerian Agama.
Baca SelengkapnyaKementerian agama mencatat 92 persen visa jemaah hai reguler sudah diterbitkan.
Baca SelengkapnyaRabu, 3 Juli 2024 terdapat 16 kelompok terbang, dengan jumlah jemaah haji sebanyak 6.390 orang
Baca Selengkapnya