Fungsi Perencanaan Serta Pengertian dan Syaratnya dalam Manajemen, Wajib Tahu
Merdeka.com - Dalam menjalankan setiap kegiatan, manusia pasti akan membuat perencanaan-perencanaan mengenai langkah dan jalan yang akan diambil, beserta gambaran hasil yang hendak dicapai. Perencanaan dapat diartikan sebagai ide atau gagasan yang menjelaskan tentang upaya untuk mencapai satu atau beberapa tujuan yang telah ditetapkan.
Upaya untuk mencapai tersebut digambarkan sebagai sebuah prosedur yang terangkai secara logis sehingga dapat menjelaskan tahapan yang harus dilalui untuk tercapainya suatu tujuan. Sementara,perencanaan juga dapat diartikan sebagai sebuah kerangka berpikir yang dijadikan sebagai landasan untuk melakukan intervensi terhadap permasalahan tertentu.
Dalam merencanakan pun hasilnya beragam bagi setiap orang. Ada yang mendapat hasil sesuai rencana, ada yang terhalang di tengah jalan, dan ada yang gagal total pada akhirnya. Teori perencanaan ini dipelajari dalam bidang ilmu ekonomi manajemen. Berikut penjelasan selengkapnya mengenai pengertian, tujuan, dan fungsi perencanaan yang perlu Anda ketahui.
-
Apa itu manajemen keuangan dalam bisnis? Pemahaman yang mendalam mengenai manajemen keuangan merupakan kunci untuk keberhasilan bisnis dalam jangka panjang. Hal ini mencakup kemampuan untuk: Menyusun dan mengelola anggaran Memahami laporan keuangan seperti neraca, laporan laba rugi, dan arus kas Menganalisis dan menghitung rasio keuangan Mengelola arus kas secara efisien Menentukan keputusan investasi yang cerdas
-
Apa tugas utama dari manajemen keuangan? Manajemen keuangan adalah penerapan konsep manajemen umum pada sumber daya keuangan perusahaan. Manajemen keuangan akan membantu perusahaan mencapai tujuannya dengan budgeting, pengelolaan, dan penerapan instrumen keuangan.
-
Bagaimana budgeting membantu perencanaan keuangan? Budgeting membantu dalam merencanakan keuangan dengan lebih baik. Dengan mengevaluasi pendapatan dan mengidentifikasi pengeluaran yang diharapkan, Anda dapat membuat rencana yang lebih terarah untuk mencapai tujuan keuangan Anda.
-
Kenapa harus buat tujuan keuangan? Jika Anda mau mengubah kondisi keuangan Anda, maka yang perlu diterapkan adalah buat tujuan secara spesifik apa yang ingin Anda capai. Dengan membuat tujuan baik jangka pendek ataupun panjang, akan membuat Anda termotivasi dalam mengelola keuangan lebih baik.
-
Mengapa teknologi perencanaan penting? Dapat dikatakan, teknologi perencanaan menjadi dasar ilmu dalam pengembangan IPTEK di berbagai bidang.
-
Mengapa penting untuk menetapkan anggaran? Sangat penting untuk membuat anggaran yang cukup fleksibel agar dapat menyesuaikan dengan fluktuasi harga atau kebutuhan mendesak, tetapi tetap ketat untuk menghindari pemborosan.
Pengertian Perencanaan Menurut Para Ahli
Pengertian mengenai perencanaan disampaikan oleh John Friedmann dalam bukunya yang berjudul Planning in the Public Domain. Dijelaskan bahwa perencanaan selalu mengandung empat unsur utama, yaitu:
(1) perencanaan adalah sebuah cara untuk memikirkan persoalan-persoalan sosial ekonomi;
(2) perencanaan selalu berorientasi ke masa depan;
(3) perencanaan memberikan perhatian pada keterkaitan antara pencapaian tujuan dan proses pengambilan keputusan; dan
(4) perencanaan mengedepankan kebijakan dan program yang komprehensif.
Berdasarkan keempat unsur yang disampaikan oleh Friedmann ini, dapat disimpulkan bahwa perencanaan merupakan bagian dari proses pengambilan keputusan untuk kepentingan masa depan.
Mengutip dari buku Dasar-Dasar Manajemen oleh Manullang, Newman mendefinisikan perencanaan sebagai penentuan terlebih dahulu mengenai apa yang akan dikerjakan. Sementara, Robbins dan Coulter dikutip dari Ernie Tisnawati dalam buku Pengantar Manajemen mendefinisikan perencanaan sebagai sebuah proses yang dimulai dari penetapan tujuan organisasi, menentukan strategi untuk pencapaian tujuan organisasi tersebut secara menyeluruh, serta merumuskan sistem perencanaan yang menyeluruh untuk mengintegrasikan dan mengoordinasikan seluruh pekerjaan organisasi hingga tercapainya tujuan organisasi.
Menurut Conyer dan Hill (1984), perencanaan adalah upaya untuk menyusun prioritas sesuai dengan sumberdaya yang tersedia dan tujuan jangka panjang yang ditetapkan. Kegiatan perencanaan sesungguhnya juga mengandung unsur kreatifitas dan keberanian dalam memberikan penilaian atas situasi saat ini dan masa depan sekaligus.
Syarat Perencanaan
Dalam praktiknya, perencanaan yang baik adalah perencanaan yang memenuhi beberapa persyaratan seperti faktual atau realistis, logis dan rasional, fleksibel, komitmen, dan komprehensif. Masih dilansir dari Pengantar Manajemen oleh Ernie Trisnawati, berikut selengkapnya;
Perencanaan yang baik perlu memenuhi persyaratan faktual atau realistis. Artinya, apa yang dirumuskan oleh perusahaan sesuai dengan fakta dan wajar untuk dicapai dalam kondisi tertentu yang dihadapi perusahaan.
Perencanaan yang baik juga perlu untuk memenuhi syarat logis dan rasional. Artinya, apa yang dirumuskan dapat diterima oleh akal, dan oleh sebab itu maka perencanaan tersebut bisa dijalankan. Menyelesaikan sebuah bangunan bertingkat hanya dalam waktu satu hari adalah sebuah perencanaan yang selain Tidak realistis, sekaligus juga tidak logis dan irasional jika dikerjakan dengan menggunakan sumber daya orang-orang yang terbatas dan mengerjakan dengan pendekatan yang tradisional tanpa bantuan alat-alat modern.
Perencanaan yang baik juga tidak berarti kaku dan kurang fleksibel. Perencanaan yang baik justru diharapkan tetap dapat beradaptasi dengan perubahan di masa yang akan datang, sekalipun tidak berarti bahwa planning dapat kita ubah seenaknya.
Perencanaan yang baik harus merupakan dan melahirkan komitmen terhadap seluruh anggota organisasi untuk bersama-sama berupaya mewujudkan tujuan organisasi. Komitmen dapat dibangun dalam sebuah perusahaan jika seluruh anggota di perusahaan "beranggapan bahwa perencanaan yang dirumuskan telah sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai oleh organisasi.
Perencanaan yang baik juga harus memenuhi syarat komprehensif artinya menyeluruh dan mengakomodasi aspek-aspek yang terkait langsung maupun tak langsung terhadap perusahaan. Perencanaan yang baik tidak hanya terkait dengan bagian yang harus kita jalankan, tetapi juga dengan mempertimbangkan koordinasi dan integrasi dengan bagian lain di perusahaan.
Fungsi Perencanaan
Beishline dalam Dasar-Dasar Manajemen menyatakan bahwa fungsi perencanaan memberi jawaban atas pertanyaan-pertanyaan tentang siapa, apa, apabila, di mana, bagaimana, dan mengapa. Dalam perencanaan, manajer harus memutuskan apa yang harus dilakukan, kapan melakukannya, bagaimana melakukannya, dan siapa yang melakukannya
Sementara itu, dikutip dari laman dosenpendidikan.co.id, fungsi perencanaan didefinisikan sebagai suatu proses pengambilan keputusan sehubungan dengan hasil yang diinginkan, dengan penggunaan sumber daya dan pembentukan suatu sistem komunikasi yang memungkinkan pelaporan dan pengendalian hasil akhir serta perbandingan hasil-hasil tersebut dengan rencana yang dibuat.
Terdapat banyak fungsi perencanaan yang berguna dalam pelaksanaannya, salah satunya adalah terciptanya efisiensi dan efektivitas pelaksanaan kegiatan perusahaan untuk melakukan koreksi atas penyimpangan sedini mungkin, mengidentifikasi hambatan-hambatan yang dalam prosesnya dapat menghindari pencapaian tujuan secara tidak terarah dan terkontrol. (mdk/edl)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam dunia bisnis, manajemen keuangan menjadi salah satu elemen penting dalam menjaga keberhasilan dan kesehatan perusahaan.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum penjelasan tentang 8 jenis anggaran perusahaan beserta keuntungannya.
Baca SelengkapnyaEstimasi adalah proses perkiraan atau perhitungan yang dilakukan untuk mendapatkan angka atau nilai perkiraan dari suatu hal.
Baca SelengkapnyaLandasan teori biasanya memuat teori-teori dan hasil penelitian, di mana teori dan hasil penelitian digunakan sebagai kerangka teori peneliti.
Baca SelengkapnyaRPP umumnya berisi tujuan pembelajaran, materi pelajaran, metode pengajaran, kegiatan pembelajaran, dan penilaian.
Baca SelengkapnyaVisi dan misi adalah dua hal penting dalam sebuah organisasi.
Baca SelengkapnyaEstimasi termasuk unsur penting dalam perencanaan.
Baca Selengkapnya