Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Indonesia Berencana Impor Beras, Asosiasi Pangan Jatim Khawatirkan Nasib Petani Lokal

Indonesia Berencana Impor Beras, Asosiasi Pangan Jatim Khawatirkan Nasib Petani Lokal Ilustrasi beras. ©Pixabay/allybally4b

Merdeka.com - Pemerintah Indonesia berencana melakukan impor beras pada akhir tahun 2022. Merespons rencana tersebut,Ketua Asosiasi Pangan Jawa Timur Jumantoro meminta pemerintah meninjau kembali rencana tersebut.

"Kami khawatir kebijakan impor beras berdampak pada anjloknya harga gabah hingga beras saat panen nanti," ujar Jumantoro di Kabupaten Jember, Selasa (29/11/2022).

Sebelumnya, rencana impor beras dilatarbelakangi oleh stok cadangan beras pemerintah (CBP) di Bulog pada 22 November 2022 hanya tersisa 426.573 ton. Sedangkan stok beras yang harus dimiliki pemerintah untuk ketahanan pangan hingga akhir tahun harus mencapai 1,2 juta ton.

Orang lain juga bertanya?

"Pemerintah seharusnya memaksimalkan penyerapan gabah petani dengan harga yang menguntungkan agar petani bersedia menjual gabah atau berasnya kepada Bulog," tegas Jumantoro, dikutip dari ANTARA.

Harga Tidak Relevan

harga gabah naik

©2022 Merdeka.com/Arie Basuki

Menurut dia, harga pembelian pemerintah (HPP) terhadap gabah dan beras harus ditinjau ulang karena sudah tidak relevan dengan biaya produksi pertanian yang tinggi. Terlebih, banyak petani yang kesulitan mendapatkan pupuk bersubsidi.

"Kami berharap pemerintah bisa memaksimalkan potensi petani Indonesia dengan menjamin ketersediaan sarana produksi (saprodi) dan tidak membatasi pupuk bersubsidi," tuturnya.

Jumantoro menjelaskan sebagian petani di Kabupaten Jember sudah memasuki masa tanam padi, sehingga panen padi diperkirakan berlangsung pada Februari hingga akhir Maret 2023.

"Apabila kebijakan impor disetujui, maka saat panen raya harga gabah berpotensi anjlok dan petani akan merugi. Kami berharap kebijakan impor beras dibatalkan," imbuh dia.

Motivasi Petani

003 hery h winarno

©2018 Merdeka.com

Lebih lanjut, Ketua Asosiasi Pangan Jawa Timur itu mengungkapkan bahwa kebijakan impor beras yang dilakukan pemerintah beberapa tahun terakhir mempengaruhi motivasi petani, bahkan banyak petani yang beralih profesi lain.

"Peningkatan produksi padi di dalam negeri harus dilakukan secara masif untuk mewujudkan swasembada pangan. Pemerintah harus melakukan kebijakan yang berpihak kepada petani, sehingga tidak ada lagi daerah yang rawan pangan di Indonesia," ungkapnya.

Jumantoro menyatakan bahwa Jawa Timur merupakan salah satu lumbung pangan nasional yang stok berasnya selalu surplus. Dia berharap impor beras tidak masuk ke Jawa Timur. (mdk/rka)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Indonesia Siap Impor Beras 1 Juta Ton dari India
Indonesia Siap Impor Beras 1 Juta Ton dari India

Indonesia menargetkan impor hingga 3,6 juta ton beras tahun ini.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Bakal Impor 2 Juta Ton Beras di 2024, Ini Daftar Negara Asalnya
Pemerintah Bakal Impor 2 Juta Ton Beras di 2024, Ini Daftar Negara Asalnya

Namun demikian, Bulog belum mendapatkan dokumen penugasan secara resmi dari pemerintah.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Bakal Impor 1 Juta Ton Beras Asal China, Erick Thohir Bilang Begini
Pemerintah Bakal Impor 1 Juta Ton Beras Asal China, Erick Thohir Bilang Begini

Erick menekankan bahwa kebijakan impor yang akan ditempuh pemerintah melalui Perum Bulog akan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Krisis Pangan, Indonesia Berpotensi Bakal Impor 5 Juta Ton Beras di 2024
Krisis Pangan, Indonesia Berpotensi Bakal Impor 5 Juta Ton Beras di 2024

Impor terpaksa dilakukan karena tantangan pertanian yang semakin kompleks dan potensi krisis pangan dunia.

Baca Selengkapnya
IDEO: Megawati Kritik Pemerintah Impor Beras Besar-besaran: Biarkan Petani Nikmati Hasil Panen
IDEO: Megawati Kritik Pemerintah Impor Beras Besar-besaran: Biarkan Petani Nikmati Hasil Panen

Megawati ingin para petani menikmati hasil kerjanya, sehingga pemerintah tidak perlu melakukan impor beras

Baca Selengkapnya
22 Negara Dadakan Setop Ekspor Beras, Jokowi Waspadai Keamanan Stok Dalam Negeri
22 Negara Dadakan Setop Ekspor Beras, Jokowi Waspadai Keamanan Stok Dalam Negeri

Jokowi tetap mewanti-wanti keamanan stok beras dalam negeri, meski inflasi masih cenderung terjaga.

Baca Selengkapnya
Harga Beras Kembali Naik, Menteri Tito Ingatkan Kepala Daerah Tak Jual Sawah ke Pengembang
Harga Beras Kembali Naik, Menteri Tito Ingatkan Kepala Daerah Tak Jual Sawah ke Pengembang

Terlebih BMKG menyebut puncak musim kemarau akan terjadi di Agustus-September 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Geger! DPR Bongkar Impor Daging Ilegal dari Malaysia, Bikin Petani & Peternak Nangis
VIDEO: Geger! DPR Bongkar Impor Daging Ilegal dari Malaysia, Bikin Petani & Peternak Nangis

Daniel juga menyoroti sikap pemerintah yang belakangan semakin suka impor.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Keras! PKS Sentil Kerjasama Pertanian Indonesia dan China: Nanti Ada Impor Petani Juga
VIDEO: Keras! PKS Sentil Kerjasama Pertanian Indonesia dan China: Nanti Ada Impor Petani Juga

Anggota Komisi IV DPR dari Fraksi PKS, Slamet, mengungkapkan kekhawatirannya terkait impor beras besar-besaran lima tahun terakhir.

Baca Selengkapnya
Indonesia Bakal Impor 3 Juta Ton Beras Tahun Depan, dari India dan Thailand
Indonesia Bakal Impor 3 Juta Ton Beras Tahun Depan, dari India dan Thailand

Impor beras ini ditujukan untuk mengamankan cadangan beras dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Ketimbang Impor, Mentan Amran Minta Bulog Segera Beli Jagung dari Petani, Segini Harganya
Ketimbang Impor, Mentan Amran Minta Bulog Segera Beli Jagung dari Petani, Segini Harganya

Mentan Amran meminta Bulog segera membeli jagung dari petani agar tidak impor di kemudian hari.

Baca Selengkapnya
Update Terbaru Rencana Bulog Akusisi Produsen Beras di Kamboja
Update Terbaru Rencana Bulog Akusisi Produsen Beras di Kamboja

Sonya mengatakan, Bulog belum mendapat arahan lebih lanjut dari kepemimpinan direktur utama yang baru yakni Wahyu Suparyono.

Baca Selengkapnya