Juara Internasional, Ini Kisah Siswa Sidoarjo Bikin Karya Daur Ulang Kertas
Merdeka.com - Siswa SMA Muhammadiyah 1 Taman (Smamita) Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur menyabet gelar juara satu dalam ajang perlombaan World Youth Invention and Innovation Award (WYIIA) berkat karya daur ulang kertas.
Handmade Journaling Papercraft karya Bebby Ameli Putri bersama kawan-kawannya itu berhasil mengalahkan 377 tim yang berasal dari 35 negara pada WYIIA yang digelar akhir Agustus lalu.
"Bersyukur sekali bisa mendapatkan medali emas dalam perlombaan yang diselenggarakan oleh Indonesia Young Science Association bekerja sama Universitas Negeri Yogyakarta," ungkap siswi kelas XI IPA 5 Smamita di Sidoarjo, Senin (20/9/2021).
-
Inovasi unik apa yang dibuat siswa SMP Wonosobo? Navallo Azharya awalnya tak pernah terpikir bahwa ia akan mewakili sekolahnya untuk mengikuti Lomba SEAMEO. SEAMEO merupakan organisasi menteri pendidikan se-Asia Tenggara. Pada awalnya ia beserta empat orang lainnya membuat proposal untuk penelitian mengenai bahan polystyrene. Dari 10 sekolah yang mendaftar, SMP Negeri 1 Wonosobo dipilih untuk mewakili Indonesia. Dalam proses melakukan penelitian itu, Navallo beserta tim sempat kesulitan mendapatkan sampah dan komposisi yang ideal.
-
Siapa yang menerima penghargaan di Sidoarjo? Penghargaan diterima langsung Gus Ipul dan Mas Adi pada momen penyerahan laporan hasil pemeriksaan BPK atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah tahun 2023
-
Bagaimana cara siswa SMP Wonosobo membuat inovasi mereka? “Kita melakukan empat eksperimen. Yang pertama dengan mencampurkan lima gram polysterin, lalu 10 gram, 15 gram, dan 20 gram. Dari eksperimen tersebut, kita menemukan komposisi yang ideal yaitu di 15 gram polysterin,“ kata Navallo, dikutip dari kanal YouTube Official WEB TV Wonosobo. Dalam melakukan eksperimen itu, Navallo memilih limbah styrofoam, hal ini mengingat limbah styrofoam membutuhkan waktu sekitar 500-1 juta tahun untuk dapat terurai.
-
Apa yang diciptakan siswa SDN 3 Kota Tangerang? Sejumlah pelajar di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 3 Kota Tangerang, berinovasi menciptakan cairan abate dari daun jeruk.
-
Siapa siswa berprestasi dari SMP Wonosobo? Navallo Azharya awalnya tak pernah terpikir bahwa ia akan mewakili sekolahnya untuk mengikuti Lomba SEAMEO. SEAMEO merupakan organisasi menteri pendidikan se-Asia Tenggara. Pada awalnya ia beserta empat orang lainnya membuat proposal untuk penelitian mengenai bahan polystyrene.
-
Apa yang mahasiswa FSRD IKJ ciptakan di atas kertas? Sejumlah karya rancangan mereka ciptakan di atas kertas.
Bahan Sederhana dan Mudah Didapat
©2021 Merdeka.com/liputan6.com
Bebby mengungkapkan, pembuatan karya daur ulang kertas cukup sederhana. Terlebih bahan yang digunakan seperti kertas bekas dan lem kayu juga mudah didapat.
"Kemudian kertas dihancurkan menjadi bubur dan dicampur dengan lem. Setelah itu dicetak menggunakan peralatan sablon dan ditunggu hingga kering," jelasnya sembari mempraktikkan cara membuat karya daur ulang kertas.
Manfaatkan Limbah
Pembuatan karya daur ulang kertas itu dilatarbelakangi oleh banyaknya limbah kertas yang terbuang sia-sia.
"Padahal bisa digunakan lagi jika diolah dan juga memiliki nilai lebih. Karena pada saat pembuatan juga bisa dicampur dengan bahan lain, seperti kopi untuk membuat motif yang berbeda," imbuh Bebby, dikutip dari Antara.
Di sekolah yang sama, tim lain berhasil membuat bungkus makanan menggunakan sari ketela. Karya berjudul Edible Film from Cassava Starch as Food Packaging itu berhasil menyabet medali perak dalam kompetisi WYIIA.
"Tema lingkungan sengaja dipilih karena kepedulian terhadap Bumi masih sangat kurang, terutama bagi anak muda sekarang ini," tutur Amelia Prasasti, perwakilan tim Edible Film from Cassava Starch as Food Packaging.
Apresiasi
Lihat postingan ini di Instagram
Seorang guru pembimbing siswa Smamita, Istia Hajar Al Farisy menuturkan bahwasanya kategori kompetisi yang dipilih disesuaikan dengan kondisi yang dibutuhkan siswa saat ini. Hasilnya, para siswa kelas XI sukses menampilkan karya dalam kategori lingkungan.
"Ide itu patut diapresiasi. Handmade Journaling Papercraff bisa saja ditularkan ke masyarakat umum sebagai program mengurangi sampah kertas dan mengurainya untuk dijadikan lembaran kertas baru lagi," ungkapnya. (mdk/rka)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mereka berharap inovasi ini bisa dipatenkan dan diproduksi secara massal.
Baca SelengkapnyaSelain karena bahan bakunya yang unik, fitur gaun buatan siswa SMA ini cukup mencuri perhatian.
Baca SelengkapnyaAjang IPITEX atau juga dikenal dengan Thailand Inventor’s 2024 digelar di Bangkok 2-6 Februari 2024
Baca SelengkapnyaSelain sampah plastik, bahan-bahan yang perlu disiapkan untuk membuat inovasi itu antara lain semen, pasir, dan oli.
Baca SelengkapnyaKampung Edukasi Sampah dibentuk dengan tujuan membuat warganya hidup nyaman dan sehat.
Baca SelengkapnyaIndonesia sebagai salah satu negara dengan populasi terbesar di dunia, masih berjuang dengan sistem pengelolaan sampah yang memadai.
Baca SelengkapnyaKisah tersebut tidak hanya menguntungkan secara ekonomi, tetapi juga memberikan dampak positif bagi lingkungan.
Baca SelengkapnyaAstra Honda Motor Best Student 2023 mengumumkan para pemenangnya. Alat penjernih air brih tenaga surya karya siswa di Malang juara kategori Invensi.
Baca SelengkapnyaMahasiswa ITS ini punya kepedulian tinggi terhadap keberlanjutan lingkungan
Baca SelengkapnyaMuryani mengolah limbah menjadi BBM terinspirasi dari menumpuknya sampah plastik.
Baca SelengkapnyaSiswa kelas 12 MIPA 6 ini membuat meja biliar low budget lengkap dengan bolanya. Mereka kemudian mengisi waktu jam kosong dengan bermain biliar.
Baca SelengkapnyaPerempuan ini awalnya iseng memanfaatkan sampah plastik di indekosnya. Kini hasil kerajinannya laku di pasar mancanegara.
Baca Selengkapnya