Kabar Terbaru Kasus Mafia Tanah Nirina Zubir, Pelaku Sebut Akan Cicil
Merdeka.com - Belum lama ini, dunia hiburan dihebohkan dengan kasus mafia tanah yang dialami oleh ibunda aktris Nirina Zubir. Namun, hal ini baru terungkap usai sang ibunda telah meninggal dunia.
Mengalami kerugian dengan angka fantastis membuat Nirina dan keluarganya tak tinggal diam. Mereka memilih melaporkan ke polisi atas kasus mafia tanah yang dialami almarhum ibunya.
Akhirnya, mantan ART sang ibu ditetapkan sebagai tersangka. Tak sendiri, ia dibantu oleh suami dan dua orang notaris yang membalik nama tanah-tanah milik almarhum ibundanya.
-
Kapan Nirina Zubir melaporkan kasus mafia tanah? Pada November 2021, Nirina Zubir melaporkan Riri Khasmita atas dugaan penggelapan, sebagai pengingat.
-
Siapa yang Nirina Zubir laporkan? Pada November 2021, Nirina Zubir melaporkan Riri Khasmita atas dugaan penggelapan, sebagai pengingat.
-
Siapa saja yang Nirina Zubir sebut namanya? Dalam unggahannya, Nirina Zubir tak ragu menyebut nama-nama tokoh seperti Anies Baswedan, Cak Imim, Prabowo, Gibran Rakabuming Raka, Ganjar Pranowo, dan Mahfud MD.
-
Dukungan apa yang ditarik Nirina Zubir? Melalui akun Instagram terverifikasinya, Nirina Zubir membuat pengumuman mengejutkan terkait dukungannya terhadap calon presiden dan calon wakil presiden pada Pemilu 2024.
-
Kapan ibu Nia Anggia kecelakaan? Kabar terakhir nih, ibunya Sri Wulansih kena kecelakaan motor pas lagi bulan puasa tahun 2023.
-
Kapan Nirina Zubir mencapai usia 43 tahun? Saat ini, Nirina telah mencapai usia 43 tahun, tetapi penampilannya memberikan kesan yang berbeda.
Parahnya lagi, si pelaku sudah memakai uang majikannya untuk banyak hal. Menurut pengakuan Nirina Zubir, mantan ART ibunya itu ingin mengganti kerugiannya dengan cara menyicil. Begini perkembangan terbarunya.
Ingin Menyicil
©2021 Merdeka.com/kapanlagi.com
Karena kasus mafia tanah ini, Nirina Zubir dan keluarganya mengalami kerugian senilai Rp17 miliar. Jumlah ini tentu bukan angka yang sedikit. Oleh karena itu, si pelaku, Riri Khasmitq mengaku ingin mencicil utangnya dengan jumlah Rp2 juta per bulan. Namun pernyataan Riri justru membuat Nikita semakin ragu kepadanya.
"Nih kita pakai logika aja sih, utangnya segitu nih, angkanya udah tahu berapa kan? Katanya mau nyicil per bulannya 2 juta rupiah. Gimana ya," ungkap Nirina Zubir dilansir dari Kapanlagi.com.
Mediasi Tanpa Pengacara
©2021 Merdeka.com/kapanlagi.com
Pernyataan ini didapat saat Nirina Zubir dan keluarga melakukan mediasi dengan pihak Riri Khasmita. Saat itu, Nirina tidak didampingi oleh kuasa hukumnya.
"Itu pun hanya pas lagi sebelum kita menggunakan lawyer. Bener-bener pas ada keluarga kita nanya bagaimana. Kalau pun ada pendamping, ada temen kakak saya yang mengerti hukum gitu kan," ujarnya.
Tanggapan Soal Lakukan Penyekapan
©2021 Merdeka.com/kapanlagi.com
Saat itu juga, Nirina juga membantah tuduhan yang mengatakan jika ia menyekap mantan ART ibunya, Riri Khasmita. Ia membantahnya dengan memberikan bukti bahwa pelaku dapat keluar masuk sesuka hati.
"Lagi-lagi saya bilang, yuk kita pakai logika aja. Di mana letak penyekapan kalau seseorang bisa keluar masuk dengan bebasnya. Jadi setiap hari, dia bisa cek ke lima cabang frozen food. Nah itu, gimana caranya kalau dia disekap," tukasnya. (mdk/asr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perjuangan artis Nirina Zubir melawan mafia tanah akan memasuki babak akhir.
Baca SelengkapnyaUsai mendapatkan kembali surat tanah orang tuanya, Nirina membagikan foto rumah yang dokumennya sempat dikuasai oleh mafia tanah.
Baca SelengkapnyaRaja Juli berkomitmen, Kementerian ATR/BPN tidak akan lengah dengan selesainya kasus Nirina Zubir.
Baca SelengkapnyaNirina merasa terganggu dengan kehadiran pengacara tersebut yang melewati di belakangnya.
Baca SelengkapnyaNirina Zubir mengaku lega kini persoalan tanah yang menimpanya akhirnya selesai.
Baca SelengkapnyaSimak potret Nirina Zubir saat adumulut dengan pengacara eks ART mafia tanahnya.
Baca SelengkapnyaAHY menyampaikan, para mafia tanah mampu melakukan berbagai cara untuk menipu para korban.
Baca SelengkapnyaSertipikat tersebut diserahkan di Kantor Wilayah BPN Provinsi DKI Jakarta pada Selasa (13/02/2024).
Baca SelengkapnyaKabar kurang sedap datang dari Bunga Zainal. Ia menjadi korban penipuan yang dilakukan oleh orang terdekatnya sendiri.
Baca SelengkapnyaTak semua manajer dan ART para artis melakukan tugasnya dengan baik. Buktinya banyak artis yang akhirnya ditipu.
Baca SelengkapnyaAnggota Komisi II DPR RI Ahmad Irawan mendukung komitmen Menteri ATR/BPN dalam memberantas mafia tanah.
Baca SelengkapnyaDinaikkannya statsus perkara tersebut setelah penyidik melakukan gelar perkara.
Baca Selengkapnya