Kampung Miliarder Makin Viral, Kapolres Tuban Justru Beri Pesan Ini ke Warga
Merdeka.com - Ratusan warga Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur mendadak jadi miliarder setelah menjual tanahnya kepada PT Pertamina. Aksi para warga membeli mobil secara bersama-sama membuat desa tersebut viral di media sosial.
Kapolres Tuban AKBP Ruruh Wicaksono meminta warga desa untuk tetap waspada. Tujuannya supaya di kemudian hari tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan.
“Kita imbau masyarakat tetap waspada,” ujarnya, Kamis (18/2/2021).
-
Mengapa Desa Bantarkuning viral? Pemandangan alam di sini sempat menjadi sorotan, karena memiliki keindahan pemandangan sawah dan deretan pegunungan yang menyejukkan mata.
-
Siapa orang terkaya di Sumatera Utara? Low Tuck Kwong adalah seorang pengusaha asal Singapura yang dikenal sebagai pendiri dan pemilik perusahaan minyak dan gas yang besar, yakni Bayan Resources Tbk.
-
Apa pekerjaan warga di kampung miliarder? Usut punya usut, warga di sana bekerja sebagai petani salak. Keuntungan mereka sebagai petani salak terbukti membuat hidup mereka sejahtera.
-
Bagaimana kampung miliarder di Pati maju? 'Desa yang mayoritas nelayan ini sangat maju sekali. Kebanyakan mereka memiliki kapal-kapal penangkap ikan yang besar dan jumlahnya lebih dari satu. Desa terkenal di Pati ini mungkin salah satu desa terkaya se-Indonesia,'
-
Bisnis apa yang dimiliki orang terkaya di Sumatera Utara? Bayan Resources Tbk adalah perusahaan yang fokus pada eksplorasi, penambangan, dan pemasaran batubara di Indonesia.
-
Apa yang membuat Desa Karangjaya viral? Desa Karangjaya, Kecamatan Pasirkuda, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat baru-baru ini viral di media sosial. Perkampungan itu disorot lantaran memiliki pemandangan yang indah.
Gelar Patroli Intensif
©2021 Merdeka.com/liputan6.com
Polres Tuban bahkan berencana melakukan patroli intensif di kampung miliarder guna memastikan lingkungan tetap aman.
“Patroli rutin sambil kita monitor situasi,” ujar Ruruh, mengutip dari liputan6.com (19/2).
Selain itu, Bupati Tuban Fathul Huda meminta masyarakat yang telah menerima uang ganti rugi untuk proyek kilang minyak bisa hemat dan tidak konsumtif. Ia berharap uang tersebut digunakan dengan bijak.
“Meraka harus hemat, pikirkan jangan terburu-buru, lalu menjadi konsumtif yang kemudian uangnya habis,” ujar Fathul Huda, Rabu (17/2/2021).
Tercatat 176 Mobil Baru
©2021 Merdeka.com/liputan6.com
Sejak menerima uang ganti rugi hingga kini, pihak desa mencatat sudah ada 176 mobil baru yang dibeli warga. Bahkan, satu warga ada yang membeli dua hingga tiga mobil mewah menggunakan uang tersebut.
Di Desa Sumurgeneng ada sekitar 280 warga pemilik lahan yang terdampak proyek pembangunan kilang minyak. Semua warga terdampak setuju menjual lahannya untuk PT Pertamina.
“Semua warga Sumurgeneng telah setuju lahannya dijual untuk pembangunan kilang minyak,” ungkap Kades yang juga telah membeli mobil baru Avanza warna putih.
Ganti rugi lahan milik warga dibanderol dengan harga rata-rata berkisar Rp600.000 per meter persegi. Rata-rata warga mendapatkan uang ganti rugi sebesar Rp8 miliar.
Uang ganti rugi paling sedikit yang diterima warga sekitar Rp35 juta, sementara paling banyak mencapai Rp28 miliar.
“Paling banyak sekitar Rp28 miliar, itu orang Surabaya yang sudah lama memiliki lahan di sini,” imbuhnya.
Enggan Diwawancarai
©2021 Merdeka.com/liputan6.com
Aksi puluhan warga membeli mobil baru secara bersamaan itu direkam dalam video amatir. Tak butuh waktu lama, video tersebut tersebar luas di media sosial. Warganet pun ramai membicarakan kampung miliarder itu.
Meski demikian, kini ratusan warga yang menjadi miliarder baru itu justru susah dimintai keterangan.
“Malu mas, kalau diwawancarai,” ujar seorang miliarder yang enggan disebutkan identitasnya, Kamis, (18/2/2021).
Sementara itu, seorang miliarder lain berkenan membagikan ceritanya terkait penjualan lahan kepada PT Pertamina.
“Saya beli satu mobil baru dari uang pembebasan lahan,” kata Priyanto (30).
Ia pun menceritakan bahwa pada 2004 bapaknya membeli tanah seharga Rp20 juta. Kini, tanah tersebut dibeli PT Pertamina dengan harga Rp4,5 miliar.
“Luas tanahnya lupa saya, tapi sekarang dapat uang sekitar Rp 4,5 miliar,” imbuhnya. (mdk/rka)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kabar terbarunya, sejumlah kediaman di kampung relokasi tersebut nampak begitu megah dan mewah.
Baca SelengkapnyaRumah di kampung miliader yang ada di Jawa Tengah ini tampak mewah.
Baca SelengkapnyaDulu desa ini miliki pendapatan Bumdes capai 4 miliar/tahun, kini dikabarkan memiliki utang capai Rp 9 M lebih.
Baca SelengkapnyaSosok Kepala Desa viral menjadi sorotan karena memamerkan bergepok-gepok uang berjumlah lima kardus. Berikut ulasannya.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan seorang kades di Banjarnegara yang kaya raya bahkan sampai punya mobil berjejer salah satunya adalah Rubicon.
Baca SelengkapnyaMbah Karyo mendadak jadi milairder dengan uang Rp19,5 miliar karena 2 rumah dan kebunnya terimbas proyek jalan tol Jambi-Betung.
Baca SelengkapnyaDalam unggahan itu, ia menyebut rumah tersebut nilainya mencapai Rp5 miliar.
Baca SelengkapnyaHidup di lokasi transmigrasi memang berat, tapi Pak Tumiran membuktikan bahwa ia bisa hidup sejahtera asal mau bekerja keras
Baca SelengkapnyaPenampakan masjid megah senilai Rp3,6 miliar di tengah kampung jutawan. Ternyata masyarakatnya tinggal di rumah mewah.
Baca SelengkapnyaIbu ini ikhlaskan tanahnya dibuat sumur bor untuk kebutuhan warga.
Baca SelengkapnyaSebuah desa di Kabupaten Karanganyar menarik perhatian siapapun yang melihatnya. Di desa ini, berdiri deretan rumah-rumah mewah meski berada di lereng gunung.
Baca SelengkapnyaDapat uang panai 2M, satu set perhiasan berlian dan tanah 50 are, wanita ini pecahkan rekor.
Baca Selengkapnya