Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kerja Sama dengan Australia, Begini Cara Kota Kediri Genjot Ekspor Produk UMKM

Kerja Sama dengan Australia, Begini Cara Kota Kediri Genjot Ekspor Produk UMKM Ilustrasi Produk UMKM Kediri. ©2020 Merdeka.com/Instagram @pemkotkediri

Merdeka.com - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Kediri, Jawa Timur, menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Berdi Australia Pty, Ltd. Nota kesepahaman itu sebagai bentuk komitmen untuk ekspor produk UMKM senilai 500.484,95 dolar AS pada 2021 dan 2022.

Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar pun mengapresiasi adanya kerjasama tersebut, lantaran dianggap sebagai terobosan agar produk UMKM bisa dikirim ke luar negeri.

"Ini merupakan terobosan yang sangat baik dan sangat bagus karena mendekatkan UMKM yang ada di Kota Kediri ini atau di Indonesia ke dunia ekspor. Ini yang betul-betul disampaikan oleh Bapak Presiden Joko Widodo yaitu terus mendorong sektor-sektor UMKM atau nonmigas untuk ekspor ke luar negeri," ujarnya di Kediri, Selasa, sebagaimana dilansir Antara (17/11/2020).

Orang lain juga bertanya?

Harapan ke Depan

ilustrasi produk umkm kediri

©2020 Merdeka.com/Instagram @pemkotkediri

Keberadaan MoU itu menjadi nilai cukup positif bagi UMKM, khususnya yang berada di Kota Kediri.

"Tentu ini akan menjadi hal yang positif bagi kami Pemerintah Kota Kediri, Kpw BI Kediri juga Kadin Kota Kediri untuk merangkul dan mengedukasi teman-teman yang ada di UMKM untuk bisa membuat produk yang bagus dan layak ekspor," terangnya.

Ia juga berharap kegiatan MoU seperti ini akan terus berlanjut dan tidak hanya ada di masa pandemi Covid-19. Dengan demikian, bisa menjadi potensi baru bagi UMKM-UMKM untuk go international, go digital juga go to marketplace.

"Saya terus mendorong dan saya akan terus melihat yang dilaporkan kepada saya yaitu upaya ini direspon baik dengan adanya kontrak kerjasama business to business dari Kadin Kota Kediri dengan diaspora Indonesia yang ada di Australia yang nilainya kurang lebih 500.000 dolar AS," imbuhnya.

Sampaikan Terima Kasih

 Wali Kota Kediri itu juga mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang berperan mendorong produk UMKM bisa dikirim ke luar negeri.

"Mudah-mudahan ke depan semakin baik lagi kerjasamanya dan kita segera bisa banyak belajar dari apa saja. Kita juga punya kain tenun yang dirajut dengan cara sangat manual sekali dan sangat siap sekali untuk ekspor. Dan mungkin saat ini juga sudah banyak di ekspor ke daerah Dubai, Turki dan Eropa. Mudah-mudahan ini juga bisa dipasarkan di sana. Dan sudah banyak desainer-desainer yang menggunakan kain tenun ini untuk show di kancah internasional. Dan saya mohon apabila ada salah paham atau apa mungkin bisa dibicarakan, terus diperbaiki sehingga bisa mencapai win win solution," ungkapnya.

Kerja Sama Indonesia dan Australia

ilustrasi produk umkm kediri

©2020 Merdeka.com/Instagram @pemkotkediri

Sementara itu, Konsul Jenderal untuk Victoria dan Tasmania Spica Alphanya Tutuhatunewa menjelaskan, penandatanganan MoU dilakukan antara Berdi Australia Pty, Ltd dengan mitra-mitra di Indonesia yang terdiri dari Kadin Kota Kediri, Caldera Coffee, dan Bank BJB.

MoU tersebut akan menjadi bagian dari keseluruhan nilai dagang yang berhasil dicapai dalam pelaksanaan Trade Expo Indonesia. Kegiatan itu juga diharapkan dapat menambah keberhasilan dari semua, khususnya Indonesia dan Australia dalam membukukan transaksi dagang dalam Trade Expo Indonesia 2020.

"Sekalipun trade expo ini dilakukan secara virtual, perdagangan tetap dilaksanakan dan saya yakin ini adalah the future of the trade. Dan the future of the trade adalah menggunakan digital," ujarnya.

Proyeksi Dagang di Masa Depan

ilustrasi produk umkm kediri

©2020 Merdeka.com/Instagram @pemkotkediri

Ia menambahkan saat ini kegiatan berdagang lebih banyak dilakukan secara digital. Ke depan, kerjasama ini juga diharapkan membawa dampak positif bagi kedua negara.

"Sekarang ini kita berdagang dengan cara anak-anak muda usia 20-an karena semuanya digital e-commerce dan saya yakin bahwa mitra-mitra yang telah bertemu saat ini tentunya perlu berbangga hati karena ini adalah kesempatan baru. Saya yakin bahwa perdagangan akan semakin maju antara Indonesia dan Australia," jelas Spica.

Kegiatan penandatanganan MoU sendiri dilakukan secara virtual di Command Center Balai Kota Kediri. Penandatanganan MoU dilakukan Konjen RI untuk Victoria dan Tasmania di Melbourne Australia, CEO Berdi Australia Pty, Ltd, Caldera Coffee, dan Bank BJB.

Sementara itu, di Kediri, acara dihadiri Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Kediri Sofwan Kurnia, Kadin Kota Kediri, dan sejumlah pihak terkait lainnya. (mdk/rka)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tingkatkan Ekspor ke Australia, Kemendag Gandeng PPI Dunia Resmikan Komunitas Ekspor Melbourne
Tingkatkan Ekspor ke Australia, Kemendag Gandeng PPI Dunia Resmikan Komunitas Ekspor Melbourne

Komunitas Ekspor Melbourne ini merupakan langkah konkret bagi para mahasiswa Indonesia di Australia dalam membuat pergerakan kolektif.

Baca Selengkapnya
Produk Jamu hingga Bumbu  Asal Indonesia Laris Manis di Pameran Fine Food Australia, Potensi Transaksinya hingga Rp12,81 Miliar
Produk Jamu hingga Bumbu Asal Indonesia Laris Manis di Pameran Fine Food Australia, Potensi Transaksinya hingga Rp12,81 Miliar

Keenam ekshibitor tersebut yaitu Sony Trading Pty Ltd, Oishi Trading Pty Ltd, PT Alam Scientia Asia, Orang Tua Group, PT Sekar Bumi, dan Laguna Group.

Baca Selengkapnya
Mendag Sambangi Australia, Ungkap akan Fasilitasi Anak Muda Indonesia Jadi Pengusaha Sukses
Mendag Sambangi Australia, Ungkap akan Fasilitasi Anak Muda Indonesia Jadi Pengusaha Sukses

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan ungkap akan berjanji memfasilitasi anak muda Indonesia di Negeri Kanguru itu agar bisa menjadi pengusaha sukses.

Baca Selengkapnya
Pakai Fasilitas KITE, Industri Lokal Asal Yogya Ini Impor Sarung Tangan ke Australia
Pakai Fasilitas KITE, Industri Lokal Asal Yogya Ini Impor Sarung Tangan ke Australia

PT Sukses Komerindo melepas ekspor perdana sarung tangan ke Australia

Baca Selengkapnya
Luar Biasa! Ekspor Hasil Produk UMKM Ini Tembus Rp23 Triliun
Luar Biasa! Ekspor Hasil Produk UMKM Ini Tembus Rp23 Triliun

Produk tersebut bahkan telah menembus pasar internasional di lebih dari 100 negara.

Baca Selengkapnya
Kemendag Lepas Ekspor Perdana Kosmetik dari Sidoarjo Rp23,25 Miliar ke Malaysia
Kemendag Lepas Ekspor Perdana Kosmetik dari Sidoarjo Rp23,25 Miliar ke Malaysia

Hingga akhir tahun lalu Indonesia surplus perdagangan dengan Malaysia sebesar 33,6 miliar dolar AS.

Baca Selengkapnya
Jokowi: ASEAN dan Australia Mitra yang Saling Menguntungkan
Jokowi: ASEAN dan Australia Mitra yang Saling Menguntungkan

Jokowi menyebut, bagi ASEAN Australia bukan hanya sekadar tetangga, melainkan mitra komprehensif strategis.

Baca Selengkapnya
Tembus Pasar Luar Negeri, Produk UMKM Binaan Pertamina Dibeli Belanda dan Malaysia
Tembus Pasar Luar Negeri, Produk UMKM Binaan Pertamina Dibeli Belanda dan Malaysia

Respons positif dari pengunjung TEI ini menunjukkan bahwa produk-produk UMKM Indonesia mampu bersaing.

Baca Selengkapnya
Kemenkop UKM Kembangkan Model Bisnis Agregasi bagi Sektor Wastra dan Kriya
Kemenkop UKM Kembangkan Model Bisnis Agregasi bagi Sektor Wastra dan Kriya

Menteri Teten mengatakan, model bisnis agregasi turut menumbuhkan ekspor di sektor kriya.

Baca Selengkapnya
Bea Cukai Jatim Permudah Ekspor Produk Hasil UMKM ke Asia hingga Eropa
Bea Cukai Jatim Permudah Ekspor Produk Hasil UMKM ke Asia hingga Eropa

UMKM di Jatim dijadikan salah satu 'soko guru' perekonomian di Jawa Timur.

Baca Selengkapnya
Banyuwangi Raih Procurement Award 2024
Banyuwangi Raih Procurement Award 2024

Banyuwangi meraih penghargaan terkait pengadaan barang dan jasa pemerintahan.

Baca Selengkapnya
Menkop Teten dan Ketua Kadin Cari Solusi agar Produk UMKM Tembus Pasar Ekspor dan Buka Lapangan Kerja
Menkop Teten dan Ketua Kadin Cari Solusi agar Produk UMKM Tembus Pasar Ekspor dan Buka Lapangan Kerja

Ada beberapa poin yang menjadi fokus dalam pertemuan tersebut. Pertama, terkait strategi dalam meningkatkan ekspor termasuk UMKM.

Baca Selengkapnya