Marak Pohon Tiba-tiba Tumbang di Jalan Banyuwangi, Waspadai Ini
Merdeka.com - Akun Instagram @bwi24jam membagikan sebuah video kompilasi yang menunjukkan peristiwa pohon tumbang di beberapa lokasi berbeda di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Beberapa pohon tumbang di jalan raya dan menghalangi akses kendaraan bermotor. Bahkan, salah satu pohon tumbang tepat di hadapan para pengguna jalan sehingga menyebabkan mereka tidak bisa lewat dan harus putar balik.
“Hati-hati bagi yang berkendara dikarenakan saat ini terjadi angin kencang hingga menyebabkan pohon tumbang di beberapa wilayah Banyuwangi, Selasa (21/12),” tulis akun Instagram @bwi24jam.
-
Dimana angin kencang menyebabkan kerusakan? Di daerah Plengkung Wijilan dekat Alun-Alun Utara Yogyakarta, sebuah delman jadi korban setelah tertimpa pohon yang ambruk akibat angin kencang.
-
Kenapa penebangan pohon secara besar-besaran membahayakan? Jika pohon-pohon ditebang secara tidak terkontrol, maka banyak satwa yang kehilangan habitat. Hal ini dapat memengaruhi populasi satwa tersebut dan juga mempengaruhi rantai makanan di hutan.
-
Bencana apa yang diantisipasi oleh BPBD Banyumas? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, menyiapkan langkah antisipasi bencana hidrometeorologi seperti tanah longsor dan banjir karena BMKG memprakirakan wilayah itu memasuki awal musim hujan pada dasarian ketiga bulan Oktober.
-
Dimana saja wilayah rawan longsor di Banyumas? Wilayah rawan longsor di Kabupaten Banyumas, antara lain Kecamatan Sumpiuh, Kemranjen, Gumelar, Pekuncen, Lumbir, Banyumas, Ajibarang, dan Kedungbanteng.
-
Kenapa pohon Banyan 'berjalan'? Mereka menjelajahi lantai hutan dengan kecepatan yang hampir tak terlihat oleh manusia, menanggapi lingkungan mereka dan beradaptasi dengan ekosistem.
-
Apa nama ilmiah pohon Banyan? 'Hanya satu spesies dari India 'Ficus benghalensis' adalah banyan asli, dinamai menurut pedagang Hindu yang melakukan bisnis di bawah naungan spesies ini,' jelasnya, dikutup dari Howstuff Works.
Penjelasan BMKG
Lihat postingan ini di InstagramBadan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Banyuwangi menyebut fenomena angin kencang yang melanda kawasan tersebut akan berlangsung selama dua hari.
"Berpotensi menyebabkan banjir rob. Cuaca juga akan mengalami hujan sedang hingga ringan," jelas Prakirawan BMKG Banyuwangi, Yustoto Windiarto, Selasa (21/12).
Yustoto menjelaskan, angin kencang yang terjadi di Banyuwangi disebabkan oleh pumpunan angin. Kondisi di mana angin bertekanan tinggi berembus menuju angin bertekanan rendah.
"Jadi akibat pumpunan angin yang melintas di wilayah Banyuwangi, dari tekanan tinggi di bumi belahan selatan 1022 Mili Bar yang bergerak melintas di wilayah Banyuwangi. Angin tersebut menuju tekanan rendah 1006 Mili Bar yang berada di barat laut Australia," lanjutnya.
Perbedaan tekanan yang signifikan, kata dia, menyebabkan angin menjadi kencang.
Masyarakat Diimbau Hati-hati
Lebih lanjut, BMKG Banyuwangi mengimbau masyarakat, khususnya yang berada di pesisir laut untuk selalu berhati-hati.
Masyarakat diminta mewaspadai meningkatnya kecepatan angin dan potensi banjir rob yang diprediksi terjadi pada malam hari.
"Waspadai meningkatnya kecepatan angin dan potensi banjir rob. Untuk wilayah Banyuwangi diprediksi terjadi pada malam hari bersamaan pasang air laut maksimum sekitar jam 21.00 WIB. Masyarakat pesisir dan nelayan untuk antisipasi," tegasnya. (mdk/rka)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang warga merekam detik-detik pohon besar jatuh hingga akhirnya menutup jalanan dan hampir menimpa pengendara di Jakarta Barat viral media sosial.
Baca SelengkapnyaSejak pagi tadi, cuaca di sekitaran kediaman Prabowo terlihat cerah-cerah saja. Tidak ada tanda-tanda angin kencang maupun mendung
Baca SelengkapnyaPohon tumbang tersebut ambruk hanya sekitar 20 meter saja dari kediaman Prabowo. Insiden itu terjadi ketika cuaca di lokasi sedang cerah-cerah saja.
Baca SelengkapnyaTercatat sebanyak 93 bangunan mengalami kerusakan akibat peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaBPBD DKI Jakarta meminta warga agar tetap waspada terhadap dampak cuaca ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir di wilayah Ibu Kota.
Baca SelengkapnyaAngin puting beliung menerjang alun-alun Kabupaten Jember pada Rabu (26/7/2023) siang. Warga diimbau tetap waspada.
Baca SelengkapnyaCuaca ekstrem itu salah satunya dipengaruhi oleh kondisi wilayah Jateng yang telah memasuki musim pancaroba
Baca SelengkapnyaBPBD mengimbau pemudik tetap waspada dengan cuaca ekstrem saat diperjalanan
Baca SelengkapnyaSaat ini pohon yang tumbang sudah diasesmen dan korban telah diserahkan ke keluarganya untuk dilakukan penanganan lebih lanjut.
Baca SelengkapnyaSejumlah wilayah di DIY diprediksi akan dilanda angin kencang.
Baca SelengkapnyaKetika BMKG memberikan warning, masyarakat harus early action, tindakan awal.
Baca Selengkapnya612 kejadian pohon tumbang di Jakarta selama kurun waktu dua tahun terakhir periode 2022-2023
Baca Selengkapnya