Mengaku Petugas PLN, Pria di Jember Bobol dan Rampok Rumah Lansia
Merdeka.com - Seorang pria berinisial MAP (39) warga Desa Sukamakmur, Kecamatan Ajung, Kabupaten Jember melakukan pencurian dengan modus mengaku sebagai petugas PLN. Ide menyamar sebagai petugas PLN untuk melancarkan aksi kriminalnya bermula ketika ia memiliki kenalan di dalam tahanan pada 2014 silam.
MAP sendiri merupakan seorang residivis kasus pencurian, yang pada 2014 silam menjalani proses hukum di Polres Sidoarjo. Setelah bebas, ia justru kembali berulah dengan modus yang dipelajari dari kawan tahanan selama di penjara.
Mengaku Petugas PLN
-
Bagaimana pelaku menjalankan modus penipuan ini? Kesaksian Korban Belum lama ini, terungkap modus kejahatan baru yang menyasar para pencari kerja. Diungkap sejumlah korban yang baru saja melakukan interview di salah satu lokasi berkedok perusahaan di Duren Sawit, pelaku membujuk agar sejumlah uang diserahkan. Bukan tanpa alasan, para korban turut dijanjikan segera mendapat pekerjaan impian. Sontak, uang tersebut diminta pelaku.
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
-
Dimana modus penipuan ini terjadi? Melansir dari Info Security Magazine, kasus ini baru saja terjadi dalam penerbangan domestik dan bandara di Australia yakni Perth, Melbourne, dan Adelaide.
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas pencurian listrik? Dalam penggerebekan itu, polisi mengamankan 26 orang beserta barang bukti yang digunakan untuk operasional.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
©2021 Merdeka.com/Instagram @satreskrimtulungagung
“Hal tsb kemudian dipraktikkan MAP selesai menjalani hukuman yakni modus pencurian dengan mengaku petugas PLN mengingat pelaku sudah mempelajari kinerja petugas PLN,” tulis akun instagram resmi Satreskrim Tulungagung, @satreskrimtulungagung, Selasa (16/3/2021).
Pelaku MAP berhasil melakukan pencurian dengan modus mengaku petugas PLN di wilayah Kabupaten Tulungagung, tepatnya di Kecamatan Sumbergempol, Ngunut, dan Rejotangan. Dalam melakukan aksinya, MAP sengaja menyasar rumah para lansia.
Cara Kelabui Korban
Pelaku membawa alat tes listrik dan mengaku akan mengecek arus listrik pada spidometer listrik di rumah korban. Selanjutnya, pelaku meminta korban menyalakan lampu masing-masing ruangan.
Saat itu pelaku mengikuti korban masuk ke masing-masing ruangan dan melancarkan aksi pencurian. Ia menggondol barang berharga milik korban berupa ponsel, perhiasan, hingga uang tunai senilai puluhan juta.
“Timsus Macan Agung Polres Tulungagung yang mendapat laporan dari masyarakat tidak tinggal diam, dengan dipimpin IPDA Awalu Burhanudin, A.S.,S.T kemudian melakukan serangkaian penyelidikan dan mempelajari modus dari pelaku serta berkoordinasi dengan Polres samping hingga petugas mendapati ciri-ciri pelaku dan keberadaan pelaku di wilayah Kabupaten Jember,” lanjut @satreskrimtulungagung.
Pelaku Berhasil Ditangkap
©2021 Merdeka.com/Instagram @satreskrimtulungagung
Setelah mengetahui keberadaan pelaku, Timsus Macan Agung langsung melakukan pengejaran. Pelaku MAP berhasil ditangkap di rumahnya di Kabupaten Jember pada Minggu (7/3/2021) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
Sementara itu, hasil pencurian digunakan pelaku untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, termasuk kredit motor Yamaha Jupiter MX dan Mobil Pickup Suzuki Carry. Selain menangkap pelaku, Timsus Macan Agung menyita sejumlah barang bukti, yakni 1 ponsel, 1 motor Yamaha Jupiter MX, 1 dompet berisi STNK, SIM A, C dan uang Rp15 ribu.
Polres Tulungagung mengimbau seluruh masyarakat untuk lebih waspada dan hati-hati terhadap petugas PLN gadungan. Selain itu, petugas PLN tidak dibenarkan ikut masuk ke dalam rumah. (mdk/rka)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keduanya berkenalan melalui aplikasi perjodohan sekitar awal Mei 2024.
Baca SelengkapnyaPelaku lantas menyekap korban dan enam anak majikannya yang masih kecil.
Baca SelengkapnyaMaling Bertopeng Tak Pakai Celana Gegerkan Warga Palembang
Baca SelengkapnyaIa terlihat mondar-mandir di depan rumah tersebut seakan sedang mengamati kondisi rumah yang kosong.
Baca SelengkapnyaKorban mengaku kehilangan 73 suku atau 490 gram emas, empat unit ponsel, dua tabung gas elpiji 3 kg, dan uang Rp8,2 juta
Baca SelengkapnyaPemilik rumah terlihat menikmati menyiksa maling yang tertangkap.
Baca SelengkapnyaPelaku melakukan aksinya dengan menyamar menjadi ojek online
Baca SelengkapnyaPolisi membekuk satu dari lima perampok karyawan BUMN PT Permodalan Nasional Madani (PNM) di Musi Rawas, Sumatera Selatan.
Baca SelengkapnyaPolisi gadungan bawa kabur motor, ponsel hingga uang mahasiswi Palembang
Baca SelengkapnyaMR mengaku nekat mencuri celana dalam itu karena 'jatuh cinta' kepada bapak kosnya tersebut.
Baca SelengkapnyaSeorang pria diduga maling sembunyi di atap setelah dipergoki memanjat rumah warga di Tamalate, Makassar. Video pengepungannya beredar di media sosial.
Baca SelengkapnyaSalah satu orang tua korban sudah menjual dua petak sawah dan menggadaikan sertifikat rumah.
Baca Selengkapnya