Modus Ajak Perempuan Bikin Konten YouTube, Pria di Kediri Justru Lakukan Ini
Merdeka.com - Berdalih membuat konten YouTube, Maulana Iskak (29), warga Kabupaten Kediri, Jawa Timur justru mencabuli rekan perempuannya. Peristiwa itu bermula saat korban S (33) diajak membuat konten YouTube di rumah tersangka di Desa Rembang, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri.
Maulana hendak membuat konten YouTube dengan menggunakan trik hipnotis. Namun, saat korban terhipnotis, tersangka justru mencabulinya.
Kronologi Kejadian
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
-
Apa bentuk pelecehan yang dilakukan pelaku? Dia mengatakan korban sempat takut untuk mengaku hingga akhirnya pihak keluarga membawa korban ke fasilitas kesehatan untuk melakukan pengecekan.'Yang bersangkutan menyampaikan takut. Setelah itu keluarga korban mengecek ke rumah sakit dan ternyata betul korban hamil, dan diakui oleh korban bahwa ia mengalami kekerasan seksual oleh pamannya sendiri,' kata dia, seperti dilansir dari Antara.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Bagaimana pelaku melakukan pelecehan terhadap korban? 'Pamannya melakukan kekerasan seksual kepada yang bersangkutan itu sebanyak empat kali kali sehingga korban hamil dan sudah melahirkan,' kata Tri.
-
Kenapa pelaku melakukan pelecehan terhadap korban? Lebih lanjut, dia mengungkapkan AR sendiri tinggal sementara di rumah korban dan pelaku mengaku melakukan kekerasan seksual untuk kepuasan pribadi.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Sehari-hari, Maulana Iskak yang bekerja sebagai tukang servis AC keliling itu diketahui sering membuat konten YouTube.
Kejadian pencabulan bermula ketika tersangka, korban, dan seorang rekannya janjian membuat konten YouTube di rumah tersangka. Dalam pembuatan konten tersebut, tersangka menghipnotis korban hingga tak sadarkan diri.
Mengutip dari akun Instagram @medsoskediri, Rabu (5/5/2021), saat korban tak sadarkan diri, tersangka meminta rekannya, Amir untuk membelikan teh hangat. Hal ini bertujuan agar korban bisa disadarkan. Saat Amir pergi itulah, tersangka Maulana melakukan aksi bejatnya. Ia membuka celana dan melakukan aksi tak senonoh terhadap korban.
Tak berapa lama, Amir datang membawa teh hangat sesuai pesanan tersangka. Namun, tersangka justru kembali meminta Amir membelikan es degan. Saat Amir kembali pergi, tersangka pun melanjutkan aksinya.
Saat Amir kembali membawa es degan, korban akhirnya sadar.
Korban
Lihat postingan ini di Instagram
Menurut penjelasan Kapolsek Ngadiluwih AKP Iwan Setyo Budi, saat korban sadar, ia langsung menceritakan apa yang dialami kepada rekannya, Amir.
"Jadi meskipun sedang dihipnotis korban ini sebenarnya sadar dan tahu kalau ia habis dicabuli oleh tersangka," terang AKP Iwan.
Korban dan saksi kemudian melaporkan kejadian pencabulan itu ke Polsek Ngadiluwih.
"Tak butuh waktu lama, setelah mendapat laporan dan melakukan proses pemeriksaan. Saya perintahkan anggota untuk amankan pelaku," ungkapnya.
Kepada petugas, pelaku mengakui seluruh perbuatannya kepada korban. “Ini pelaku sedang menjalani proses pemeriksaan di kantor (Mapolsek Ngakduluwih)," ujar Kapolsek Ngadiluwih itu. (mdk/rka)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku sudah ditangkap polisi setelah berusaha kabur ke Tangerang usai melakukan aksi bejatnya
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda mengaku sebagai pengemudi ojol viral di media sosial. Dia menyebut dirinya menjadi korban begal, namun cerita berbeda diungkap polisi.
Baca SelengkapnyaSeorang pria, MA (26), merekam perbuatan mesumnya dengan selingkuhan. Video itu ditemukan istrinya, SA (25) yang kemudian menyebarkannya di media sosial.
Baca SelengkapnyaSaat ini, Gus Samsudin ditahan Polda Jawa Timur. Dia ditahan usai ditetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaMotif pelaku karena penasaran setelah beberapa kali melihat video porno dari media sosial.
Baca SelengkapnyaIa menyebut, konten yang dibuat diharapkan bisa mendapatkan subscribe yang banyak di media youtube.
Baca SelengkapnyaIA nekat menyebarkan video tersebut karena kesal ajakan bertemu ditolak oleh mantannya.
Baca SelengkapnyaViral Pria Lecehkan Wanita Salat dalam Masjid di Lombok, Ini Tindakan Polisi
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami kasus video vulgar ibu dengan balita yang viral beberapa waktu lalu.
Baca SelengkapnyaPolisi membeberkan peran dari Samsudin dan dua calon tersangka lainnya dalam kasus konten boleh tukar pasangan.
Baca SelengkapnyaOrang tua atau W melaporkan kejadian yang menimpa anaknya di Kabupaten Bengkalis.
Baca SelengkapnyaPara tersangka mencabuli korban dengan mengiming-imingi korban uang jajan.
Baca Selengkapnya