Mutasi Virus Corona B117 Lebih Cepat Menyebar, Polda Jatim Imbau Warga Lakukan Ini
Merdeka.com - Mutasi virus corona B.1.1.7 yang pertama kali muncul di Inggris dilaporkan sudah ditemukan di Indonesia. Selain mutasi virus corona B.1.1.7, ditemukan pula beberapa strain varian baru lain.
"Ada beberapa strain varian baru dari Covid-19, B.1.1.7 dari Inggris, kemudian ada dari Afrika Selatan, dan dari Brasil," ungkap dokter dan ahli pulmonologi Eric Daniel Tenda dari RSUPN Dr Cipto Mangunkusumo, dikutip dari akun instagram @humaspoldajatim, Kamis (4/3/2021).
Cepat Menyebar
-
Di mana kasus Covid-19 pertama ditemukan? Menurut pengumuman resmi dari Presiden Joko Widodo, kasus Covid-19 pertama di Indonesia terjadi pada dua warga Depok, Jawa Barat, yang merupakan seorang ibu berusia 64 tahun dan putrinya berusia 31 tahun.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Bagaimana cara virus Corona varian Omicron bermutasi? Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Kapan virus muncul? Virus-virus ini dapat menyebabkan penyakit ringan hingga mematikan.
-
Dimana virus ditemukan? Peneliti dari Universitas Northwestern telah mengidentifikasi lebih dari 600 jenis virus yang berbeda dalam 92 sampel pancuran dan 34 sampel sikat gigi, tanpa ada dua sampel yang sama.
Mutasi virus corona ini delesi di beberapa bagian proteinnya sehingga dianggap risiko transmisinya lebih berbahaya. Sementara itu, tidak ada perbedaan spesifik antara gejala Covid-19 strain B117 dengan Covid-19 yang sudah ada sebelumnya. Hanya saja, virus corona strain B117 ini lebih cepat menyebar.
Oleh karena itu, Polda Jatim meminta seluruh masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan ketat. Mulai dari memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, serta mengikuti program vaksinasi Covid-19.
Gejala Covid-19 Strain B117
©2021 Merdeka.com/Instagram @humaspoldajatim
Tepat setahun pandemi Covid-19 di Indonesia, diumumkan dua kasus pertama Covid-19 B117. Masyarakat diimbau untuk mewaspadai strain baru virus corona ini lantaran penyebarannya lebih cepat.
Ciri-ciri Covid-19 B117 yang perlu diwaspadai antara lain sakit kepala, kelelahan dan merasa lesu, ruam pada kulit, mual pada kulit, nyeri otot, mata merah (konjungtivitas), radang tenggorokan, perubahan warna pada jari tangan dan kaki, serta diare.
“Yuk taati dan ikuti seluruh imbauan pemerintah terkait virus untuk mengurangi penyebaran Covid-19, agar kita bisa beraktivitas secara normal kembali,” pungkas @humaspoldajatim. (mdk/rka)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kenaikan terjadi sejak dua pekan terakhir saat Singapura dihantam lagi badai Covid-19.
Baca SelengkapnyaVarian JN.1 merupakan pemicu lonjakan Covid-19 di Singapura.
Baca SelengkapnyaSaat ini, Omicron EG.5 mendominasi di tengah kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaPB IDI mengimbau masyarakat untuk menerapkan lagi protokol kesehatan seperti memakai masker dan menghindari kerumunan.
Baca SelengkapnyaAni menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca SelengkapnyaSkrining ketat dilakukan menyusul ditemukannya varian Clade Ib di luar kawasan Afrika.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca SelengkapnyaVarian tersebut memicu ada peningkatan kasus Covid-19 di Singapura.
Baca SelengkapnyaKemenkes mengimbau masyarakat tetap menjaga kesehatan. Selain itu, tidak lupa pakai masker di keramaian dan rajin mencuci tangan .
Baca SelengkapnyaKemenkes meminta pelayanan kesehatan meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran Covid-19.
Baca SelengkapnyaMasyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca Selengkapnya