Ponselnya Dicuri saat Tidur, Begini Kisah Heroik Korban Tangkap Maling di Pacitan
Merdeka.com - Dua pria asal Kota Surakarta, Jawa Tengah, tertangkap warga mencuri ponsel milik pengusaha penginapan di kawasan wisata Pantai Watukarung, Kabupaten Pacitan, Senin (24/1/2022).
Menurut keterangan Kasat Reskrim Polres Pacitan AKP Dika Hadiyan Widya Wiratama, kedua pelaku merupakan satu komplotan.
"Kedua pelaku ini satu komplotan, beraksi bersama. Satu di antara mereka ditangkap lebih dulu oleh warga saat melakukan aksinya di salah satu homestay di lokasi wisata," ujarnya.
-
Siapa pelaku pencurian handphone? Pelaku berinisial MS (39), dua kakinya ditembak sebanyak 3 kali.
-
Bagaimana pelaku mencuri handphone? Dia membawa mesin las untuk membongkar gembok toko.
-
Kenapa pelaku mencuri handphone? Pelaku merupakan residivis kasus pencurian di Aceh. Selain itu pelaku MS juga positif mengkonsumsi narkotika jenis sabu.
-
Siapa pelaku pencurian toko ponsel di Pekanbaru? Berdasarkan rekaman CCTV, pelaku hanya 1 orang.Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra mengatakan pencurian terjadi sekitar pukul 04.15 WIB. Pelaku diketahui seorang laki-laki mengenakan baju kaus hitam, celana training, dan kain penutup wajah.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
Kronologi Kejadian
pcquest.com
Saat melancarkan aksi, kedua pelaku berinisial T dan G berbagi tugas. T berperan sebagai eksekutor pencurian, sedangkan G bertugas menerima barang yang telah dicuri T untuk tujuan mengaburkan barang bukti.
Hari Minggu (23/1) dini hari menjadi hari apes T. Aksinya mencuri ponsel seorang pemilik penginapan di lokasi wisata Pantai Watukarung Kabupaten Pacitan ketahuan.
Saat itu, pelaku T berusaha mencuri ponsel pemilik penginapan yang sedang tidur. Namun, di tengah aksi pencurian tersebut sang korban terbangun. Korban berhasil meraih tangan T yang belum sempat kabur.
"Kedua pelaku mengaku berangkat dari Surakarta sejak Sabtu (22/1) sore mengendarai motor menuju (Pantai) Watukarung," imbuh AKP Dika, dikutip dari Antara.
Sempat Lolos
Pelaku G yang saat kejadian juga berada di sekitar lokasi berhasil lolos. Pasalnya, kedua pelaku seolah tidak saling kenal.
Saat pelaku T digelandang warga keluar penginapan dan sempat direkam warga, pelaku G beringsut kabur.
Setelah pelaku T diinterogasi, diketahui bahwa pelaku G terlibat dalam aksi pencurian tersebut. Polisi dibantu TNI dan warga kemudian mengejar G yang bersembunyi di hutan.
"Syukur tersangka G akhirnya berhasil ditangkap dan sekarang sudah kita amankan di tahanan Mapolres Pacitan," ungkap AKP Dika.
Sebelum dibawa ke Mapolres Pacitan, pelaku G dibawa untuk mencari barang bukti yang dibuang.
Ancaman Hukuman
©2018 Merdeka.com
Polisi mengamankan sejumlah barang bukti dari tangan tersangka. Di antaranya pisau silet dan ketapel.
Salah satu tersangka juga mengaku pernah melakukan aksi serupa di wilayah Kota Surakarta. Aksi pencurian tersebut dilakukan sekitar tahun 2002.
Akibat perbuatannya, kedua tersangka dijerat pasal 363 ayat 1 dan 4 tentang Pencurian dengan Pemberatan yang Dilakukan Bersama-sama. Ancaman hukumannya maksimal tujuh tahun penjara. (mdk/rka)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Si maling sudah berhasil merusak pintu dan mengambil kompresor kulkas.
Baca SelengkapnyaKorban yang tak sadarkan diri menjadi kesempatan pelaku untuk mengambil ponsel mahal itu.
Baca SelengkapnyaSebelum melakukan aksinya, si maling tampak mengubah arah CCTV yang berada di sekitar toko tersebut.
Baca SelengkapnyaKapolsek Kota Baru Kompol Pamenan membenarkan kejadian tersebut, namun sampai saat ini korban belum membuat laporan.
Baca SelengkapnyaKorban ketika itu sedang beristirahat di salam mobil truk bermuatan pasir.
Baca SelengkapnyaPelaku berhasil membawa lari sejumlah jam tangan mewah yang dijajakan oleh penjual di dalam toko
Baca SelengkapnyaModus pelaku cukup unik karena keduanya sempat berpura-pura menjadi orang baik kepada kedua korbannya.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku begal nekat menjalankan aksinya ketika siang hari saat kondisi jalan ramai lalu lalang kendaraan.
Baca SelengkapnyaPolsek Cihideung Tasikmalaya Kota sedang mendalami kasus ini.
Baca SelengkapnyaNasib apes dialami seorang pria mantan karyawan J&T Express setelah digrebek polisi saat tengah terlelap tidur.
Baca SelengkapnyaPelaku saat ini dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Kotaraja.
Baca SelengkapnyaPelaku mencuri saat mobil dinas sedang terparkir menunggu personel Satgas Damai Cartenz
Baca Selengkapnya