Prediksi Hujan Disertai Angin Kencang di Bulan Desember, BMKG Surabaya Imbau Ini
Merdeka.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mengimbau masyarakat untuk tetap mewaspadai puncak La Nina yang diperkirakan terjadi bulan ini. Menurut prakiraan BMKG Surabaya, selama masa puncak La Nina akan terjadi hujan deras disertai angin dan petir.
“Selamat pagi! Selamat memasuki bulan yang baru!! Nggak berasa ini adalah bulan terakhir di tahun 2020. Memasuki bulan Desember, dihimbau untuk tetap waspada puncak La Nina yang diperkirakan akan terjadi di bulan ini. Menurut prakiraan BMKG, akan hujan deras disertai dengan angin dan petir,” tulis instagram resmi Pemkot Surabaya, @surabaya, Selasa, 1 Desember 2020.
Prakiraan Cuaca
-
Kapan BMKG memprediksikan hujan akan turun di Jawa-Nusa Tenggara? BMKG menjelaskan pola tekanan rendah di laut China Selatan itu akan berlangsung hingga 3-4 hari ke depan. Namun trennya akan cenderung menurun. Sehingga akan terjadi potensi peningkatan curah hujan di wilayah Jawa-Nusa Tenggara mulai 23 Desember 2023.
-
Kapan puncak musim kemarau di Jateng diprediksi terjadi? “Bulan Agustus ini diprakirakan sebagai puncak musim kemarau khususnya di wilayah Jateng selatan dan pegunungan tengah Jateng,“
-
Kapan cuaca ekstrem diperkirakan terjadi di Jateng? Pada Minggu (7/4), Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau pemudik khususnya yang mengendarai sepeda motor agar mewadahi potensi cuaca ekstrem dengan intensitas sedang-lebat yang disertai petir dan angin kencang di sejumlah wilayag Jateng.
-
Kapan puncak musim hujan tahun ini? BMKG memprediksi bahwa puncak musim hujan akan berlangsung dari November 2024 hingga Februari 2025 dengan kategori normal.
-
Apa yang diprediksi BMKG tentang musim kemarau tahun ini? Musim kemarau tahun ini diprediksi akan lebih kering dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. BMKG memprediksi musim kemarau 2023 ini akan dibarengi dengan fenomena El Nino.
-
Kapan cuaca ekstrem berpotensi melanda Jakarta? BPBD DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
©2020 Merdeka.com/Instagram @infobmkgjuanda
Berdasarkan prakiraan cuaca BMKG, akhir tahun 2020 hingga awal 2021 akan terjadi hujan disertai angin kencan. Kecepatan angin rata-rata di Surabaya berkisar antara 10-30 km/jam.
BMKG Juanda selalu menginformasikan prakiraan cuaca harian melalui akun instagram resminya @infobmkgjuanda. Melalui informasi tersebut, masyarakat diharapkan bisa lebih mewaspadai ancaman cuaca ekstrem.
“Waspadai hujan intensitas sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang sesaat,” tulis @infobmkgjuanda.
Tips Hadapi Cuaca Esktrem
©2020 Merdeka.com/Instagram @surabaya
Dengan demikian, masyarakat diminta untuk tetap waspada sembari tetap menaati protokol kesehatan lantaran pandemi Covid-19 belum sepenuhnya usai. Berikut ini tips yang bisa dilakukan sebagai antisipasi cuaca ekstrem.
- Jika berada di luar ruangan segera cari tempat perlindungan saat terjadi angin kencang
- Jauhi sesuatu yang tinggi, seperti pohon, tiang listrik, dan billboard iklan
- Kenakan jaket saat beraktivitas di luar ruangan
- Jaga pola makan sehat dan istirahat cukup supaya tidak mudah sakit
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dwikorita mengatakan, ada sejumlah penyebab yang memicu cuaca ekstrem selama periode persebut.
Baca SelengkapnyaPeningkatan potensi hujan itu karena beberapa wilayah Indonesia mulai kembali pada fenomena iklim La Nina
Baca SelengkapnyaBMKG mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan melakukan antisipasi dini terhadap potensi cuaca ekstrem yang dapat terjadi.
Baca SelengkapnyaBadan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi cuaca ekstrem berupa hujan disertai petir akan terjadi selama sepekan ke depan di Jabodetabek.
Baca SelengkapnyaIndonesia mulai memasuki fenomena La Nina pada September 2024.
Baca SelengkapnyaHujan Turun padahal Masih Musim Kemarau, BRIN ungkap penyebabnya
Baca SelengkapnyaWarga pun diimbau untuk berhati-hati saat melakukan aktivitas di luar ruangan.
Baca SelengkapnyaPemerintah daerah dan kementerian serta lembaga terkait diminta mengantisipasi serta mengedukasi masyarakat.
Baca SelengkapnyaBMKG memprediksi selama periode 31 Desember 2023 hinggga 2 Januari 2024, hujan sedang hingga lebat berpotensi melanda sejumlah wilayah.
Baca SelengkapnyaFenomena La Nina yang memicu peningkatan curah hujan ini memiliki dampak yang perlu diwaspadai, terutama pada sektor pertanian.
Baca SelengkapnyaHujan dengan intensitas sedang hingga lebat ini diprediksi akan disertai dengan kilat atau petir dan angin kencang.
Baca SelengkapnyaPotensi terjadinya cuaca ekstrem akibat adanya intervensi tiga bibit siklon tropis secara sekaligus.
Baca Selengkapnya