Romantis, Kekuatan Cinta Bantu Pasangan Lansia Ini Sembuh dari Corona

Merdeka.com - Pandemi Covid-19 masih menjadi masalah besar, hampir di seluruh negara di dunia. Tak jarang berita yang beredar di media membuat rasa takut masyarakat semakin terpupuk. Namun, di tengah perjuangan melawan pandemi ini, terdapat cerita romantis dari sepasang lansia dari Wuhan.

Dilansir dari worldofbuzz, sebuah kisah romantis datang dari Wuhan China. Pasangan lansia yang diketahui telah menikah selama 60 tahun ini berhasil sembuh dari infeksi virus Covid-19. Mereka berterima kasih kepada seluruh tenaga medis yang merawat.

Cinta Berikan Kesembuhan

2020 Merdeka.com/World of Buzz

Tidak hanya berkat pertolongan medis, Fu Chunzhi, 79 tahun danLi Hongsheng, 84 tahun sembuh dari infeksi Covid-19 berkat rasa cinta satu sama lain.

Melansir dari China Daily melalui World of Buzz, pasangan lansia ini kembali ke rumah sakit pada Kamis (14/4), untuk memberikan penghargaan kepada tenaga medis yag telah merawat mereka.

Dokter dari Rumah Sakit Traditional Chinese Medicine Wuhan, Yu Liping mengatakan bahwa cinta dari pasangan lansia ini sangat menginspirasi.

"Mereka berpegangan tangan saat dibawa petugas medis untuk CT Scan. Pasangan lansia ini telah melewati masa-masa sulit bersama. Yu Liping juga mengatakan bahwa mereka benar-benar saling mencintai," tulis World of Buzz.

Ditempatkan di Tempat yang Sama

Untuk mengurangi rasa stres satu sama lain, serta menghindari perasaan kesepian, pasangan lansia ini ditempatkan pada bangsal yang sama. Pasangan lansia ini juga memiliki ketakutan yang sama, yaitu takut jarum suntik dan tidak mau minum obat.

Berkat kegigihan para medis yang merawat, mereka berhasil sembuh pada 24 Februari. Para medis juga memberikan keterangan bahwa mereka meninggalkan rumah sakit dengan saling bergandengan tangan.

Fu Lebih Dulu Terinfeksi

2020 Merdeka.com/World of Buzz

Fu diketahui terinfeksi pada 4 Februari dan Li terinfeksi 2 hari setelahnya. Pasangan lansia ini diterima pihak rumah sakit pada 13 Februari. Fu pada saat itu datang dengan kondisi yang parah. Namun, dirinya mengatakan bahwa dengan melihat suaminya, ia merasa lebih baik dan memiliki semangat sembuh lebih tinggi.

Kini, keduanya telah sembuh setelah 14 hari isolasi mandiri di rumah. Mereka bahkan mendapat sambutan baik dari tetangga. (mdk/vna)