Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Eksodus dari Bethlehem

Eksodus dari Bethlehem Penganut Nasrani dari aliran Yunani Orthodoks sedang berdoa di Gereja Kelahiran Yesus, Kota Bethlehem, Tepi Barat. (occupiedpalestine.wordpress.com)

Merdeka.com - Para peziarah besok malam bakal berkumpul di depan Gereja Kelahiran Yesus di Kota Bethlehem, Tepi Barat. Mereka akan mengikuti misa malam Natal. Namun identitas kota kelahiran Yesus ini kian luntur.

Para penghuni beragama Nasrani sudah banyak meninggalkan Bethlehem. Sebagian besar laporan menyebutkan eksodus warga Kristen dari sana lantaran perlakuan kejam tentara Israel. Kenyataannya tidak begitu, seperti dilansir surat kabar New York Post Senin pekan lalu.

Orang-orang Kristen di Bethlehem lebih cemas dengan meningkatnya kelompok fundamentalis Islam di sana. Sama seperti di negara Arab lainnya, warga muslim berkembang dan berusaha mengenyahkan warga Nasrani dari kampung halaman mereka.

Padahal 15 tahun lalu, sekitar 70 persen penduduk Bethlehem umat Yesus. Namun kini jumlah mereka cuma 15 persen dari 25 ribu lebih penghuni Bethlehem.

Di Bethlehem, warga Kristen sekarang merasa terkepung. Daerah-daerah pedesaan di selatan Tepi Barat terus berkembang. Mulai dari Hebron bergerak ke arah utara hingga Bethlehem dalam beberapa tahun belakangan. Orang-orang Islam banyak membeli tanah atau mengambil paksa dengan alasan tanah wakaf. Bahkan, sudah ramai obrolan soal perlu aturan buat melarang orang Nasrani memiliki tanah di Bethlehem.

Mempunyai kerabat di luar negeri berarti kesempatan buat pergi dari Bethlehem. Apalagi kerap terjadi serangan atas makam-makam nasrani dan gereja. Toko-toko milik warga nasrani juga dirusak.

Berkurangnya warga Nasrani bukan hanya terjadi di Bethlehem. Eksodus juga berlangsung di seantero Tepi Barat. Selama kepemimpinan mendiang Yasir Arafat, penduduk Kristen merosot hingga sepertiga, dari 55 ribu pada 1997 menjadi 25 ribu pada 2002 (belum termasuk Yerusalem). Populasi mereka kini jauh lebih rendah, hanya delapan persen.

Sebelum Pemimpin Takhta Suci Vatikan Paus Benediktus melawat ke Yerusalem Mei tahun lalu, seorang pedagang Kristen berseloroh, "Dalam kunjungan berikutnya... dia mesti membawa pastor sendiri untuk berdoa di gereja karena saat itu tidak ada lagi orang Kristen."

(mdk/fas)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tak Ada Perayaan Natal di Kota Kelahiran Yesus: Bagaimana Kita Bisa Merayakan Natal di Tengah Genosida Israel Terhadap Gaza?
Tak Ada Perayaan Natal di Kota Kelahiran Yesus: Bagaimana Kita Bisa Merayakan Natal di Tengah Genosida Israel Terhadap Gaza?

Suasana kota kelahiran Yesus Kristus, Betlehem kini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

Baca Selengkapnya
Serukan Perdamaian di Palestina, Paus Fransiskus: Hati Kami Berada di Betlehem
Serukan Perdamaian di Palestina, Paus Fransiskus: Hati Kami Berada di Betlehem

Paus Fransiskus memimpin misa Natal pada Minggu (24/12) malam di Basilika Santo Petrus di Vatikan.

Baca Selengkapnya
25 Desember: Perayaan Kelahiran Yesus, Ini Sejarah dan Faktanya
25 Desember: Perayaan Kelahiran Yesus, Ini Sejarah dan Faktanya

Tanggal pasti kelahiran Yesus Kristus masih menjadi perdebatan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Warga Israel Ramai-Ramai Eksodus ke Luar Negeri, Angka Pindah Negara Melonjak Sampai 285 Persen
Warga Israel Ramai-Ramai Eksodus ke Luar Negeri, Angka Pindah Negara Melonjak Sampai 285 Persen

Israel semakin khawatir terhadap tren migrasi balik Yahudi dari wilayah Palestina yang diduduki.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Bayi Yesus dalam Inkubator di Betlehem, Penghormatan untuk Anak-Anak Gaza
FOTO: Penampakan Bayi Yesus dalam Inkubator di Betlehem, Penghormatan untuk Anak-Anak Gaza

Instalasi ini dipajang untuk menghormati sejumlah bayi prematur yang meninggal saat RS Al Shifa, Gaza kekurangan listrik dan obat-obatan karena blokade Israel.

Baca Selengkapnya
Kisah Gereja Paling Bersejarah di Yerusalem, Ternyata Kuncinya Dipegang Keluarga Muslim Turun Temurun
Kisah Gereja Paling Bersejarah di Yerusalem, Ternyata Kuncinya Dipegang Keluarga Muslim Turun Temurun

Sebuah gereja paling bersejarah di Yerusalem miliki cerita unik di baliknya. Siapa sangka kunci bangunan ini ternyata dimiliki keluarga Muslim.

Baca Selengkapnya
32 Ucapan Hari Kenaikan Yesus Kristus dalam Bahasa Inggris & Artinya, Cocok Dibagikan ke Orang Tersayang
32 Ucapan Hari Kenaikan Yesus Kristus dalam Bahasa Inggris & Artinya, Cocok Dibagikan ke Orang Tersayang

Ucapan Hari Kenaikan Yesus Kristus dalam bahasa Inggris dapat Anda bagikan ke teman, keluarga, hingga orang-orang terdekat

Baca Selengkapnya
Mesin Perang AS-Israel Bunuh 2 Persen Populasi Gaza Sejak Oktober 2023, 24 Persen Korban Anak Muda
Mesin Perang AS-Israel Bunuh 2 Persen Populasi Gaza Sejak Oktober 2023, 24 Persen Korban Anak Muda

Sebanyak 70 persen korban luka adalah anak-anak dan perempuan.

Baca Selengkapnya
Sejarah Gereja Makam Kudus Yerusalem, Pemegang Kunci Dipercayakan pada Keluarga Muslim
Sejarah Gereja Makam Kudus Yerusalem, Pemegang Kunci Dipercayakan pada Keluarga Muslim

Ada fakta unik di balik sejarah Gereja Makam Kudus Yerusalem.

Baca Selengkapnya