Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Industri halal andalkan generasi milenial

Industri halal andalkan generasi milenial Ilustrasi muslimah bermain Internet. www. religion.dk ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Pelan namun pasti, ekonomi syariah global terus berkembang. Ini berkat kontribusi dari generasi muda muslim seiring peningkatan kesadaran untuk mengonsumsi produk halal. Pada gilirannya, fenomena tersebut mendorong industri global berlomba-lomba memenuhi kebutuhan berdasarkan keyakinan generasi muda muslim tersebut.

Global Islamic Economy Report (GIER) 2016-2017 memerkirakan belanja muslim global untuk produk halal mencapai 1,9 triliun dolar AS pada 2015. Meningkat ketimbang tahun sebelumnya, sekitar 1,8 triliun dolar AS.

GIER disusun oleh Dubai Islamic Economy Development Center dan Thomson Reuters yang berkolaborasi dengan DinarStandar. Laporan itu memuat enam sektor yang bisa menjadi indikator perkembangan terkini ekosistem ekonomi Islam di 73 negara: 57 negara anggota Organisasi Kerja sama Islam (OKI) dan sisanya non-anggota.

Orang lain juga bertanya?

Adapun enam sektor itu adalah industri makanan halal (halal food), keuangan syariah (Islamic finance), wisata halal (halal travel), busana (modest fashion). Kemudian, hiburan dan media halal (halal media and recreation), dan farmasi -kosmetik halal (halal pharmaceuticals and cosmetics).

Menariknya, laporan tersebut untuk pertama kalinya merekam sentimen 172 industrialis lintas sektor dan generasi milenial.

Hasilnya, pelaku industri mengamini bahwa segmen ekonomi syariah tengah tumbuh tinggi. Hal senada juga terjadi pada milenial. Mayoritas generasi lahir pada era 1980 hingga 2000 yang disurvei tersebut merespon positif wacana ekonomi syariah.

Harus diakui, milenial adalah generasi yang menentukan masa depan dan wajah bisnis global. Pasalnya, populasi generasil milenial di dunia saat ini diperkirakan mencapai 2 miliar jiwa. Sebanyak 86 persen tinggal di negara berkembang dan diperkirakan bakal menguasai 50 persen dari total angkatan kerja pada 2020.

Generasi milenial muslim tentu saja memiliki peran kritikal terhadap pembangunan ekonomi syariah. Generasi milenial muslim memiliki median usia 23 tahun pada 2010, lebih muda tujuh tahun ketimbang median usia generasi milenial nonmuslim. Pada 2030, sebanyak 29 persen populasi muda global (usia 15-29) diproyeksikan menjadi muslim.

Atas dasar itu, GIER 2016-2017 mencoba memanfaatkan facebook untuk mengetahui pandangan generasi milenial terhadap ekonomi syariah. Aplikasi pertemanan dunia maya bikinan Mark Zuckerberg itu dinilai mendominasi lanskap media sosial lantaran memiliki 1,59 miliar pengguna aktif, per Januari 2016. Di atas Twitter 320 juta pengguna aktif dan Instagram (400 juta).

Segala posting-an berikut komentar, melibatkan pengguna aktif berusia 18-35 tahun, terkait ekonomi syariah terlacak sepanjang 27 Juli-17 Agustus 2016. Sepanjang tiga pekan itu, total terdapat 452.600 interaksi.

Hasilnya, generasi milenial Indonesia tercatat paling banyak terlibat dalam diskursus terkait ekonomi syariah (126 ribu interaksi). Sedangkan, Malaysia hanya 84.700 interaksi, Pakistan (55.900), dan AS (14.600).

Dari 126 ribu interaksi antara generasi milenial Tanah Air, sebanyak 54 persen atau 58.600 interaksi membahas perihal busana muslim. Kemudian, 37.500 interaksi soal keuangan syariah, dan 7.800 interaksi terkait farmasi-kosmetik halal.

Kesadaran generasi milenial akan produk halal yang meningkat dinilai bisa menjadi modal sosial guna meningkatkan ekonomi syariah di Tanah Air.

"Demografi dari populasi generasi muda muslim menjadi driver utama mendorong perkembangan industri halal," kata Niken Iwani Surya Putri, Peneliti Industri Halal Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, Jakarta, Senin (17/1).

"Selain itu berkembangnya kesadaran akan produk dan jasa lebih etis dan berkualitas menempatkan produk dan jasa halal sebagai target permintaan potensial dimasa depan."

Direktur Eksekutif Indonesia Halal Watch Ikshan Abdullah menilai, Indonesia seharusnya menjadi penggerak utama industri halal global. Alasannya, Indonesia merupakan negara dengan mayoritas muslim terbesar di dunia.

"Dengan penduduk muslim yang besar, Indonesia seharusnya jadi pionir Industri produk makanan dan minuman maupun wisatanya," katanya saat ditemui terpisah. “Kita nggak punya garapan yang serius." (mdk/yud)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gandeng BPJPH, Kemendag Dorong UMKM Indonesia Menjadi Industri dan Pasar Halal Dunia
Gandeng BPJPH, Kemendag Dorong UMKM Indonesia Menjadi Industri dan Pasar Halal Dunia

UMKM didorong untuk mempersiapkan diri dan memanfaatkan momentum tersebut agar siap berdaya saing.

Baca Selengkapnya
Erick Thohir: Indonesia Bisa Geser Posisi Malaysia dari Puncak Peringkat SGIE
Erick Thohir: Indonesia Bisa Geser Posisi Malaysia dari Puncak Peringkat SGIE

SGIE merupakan laporan menyeluruh yang memberikan gambaran mendalam tentang keadaan ekonomi Islam secara global.

Baca Selengkapnya
Terungkap, 4 Alasan Ekonomi dan Keuangan Syariah Sulit Berkembang di Indonesia
Terungkap, 4 Alasan Ekonomi dan Keuangan Syariah Sulit Berkembang di Indonesia

Sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar, Indonesia memiliki tanggung jawab untuk menjadi kiblat bagi inovasi pengembangan ekonomi syariah di masa depan.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Waspada Banyak Produk Asing Incar Pasar Muslim Indonesia
Pemerintah Waspada Banyak Produk Asing Incar Pasar Muslim Indonesia

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita mewaspadai negara-negara lain yang mengincar pasar konsumen muslim Indonesia untuk memasarkan produk halal mereka.

Baca Selengkapnya
Generasi Muda Harus Jadi Tumpuan Lawan Intoleransi hingga Terorisme
Generasi Muda Harus Jadi Tumpuan Lawan Intoleransi hingga Terorisme

Habib Jafar mengatakan jika pemuda melakukan tindakan teror maka bisa terdampak seperti kepercayaan dunia kepada Indonesia.

Baca Selengkapnya
Permintaan Meningkat, Indonesia Bakal Pimpin Industri Halal Dunia
Permintaan Meningkat, Indonesia Bakal Pimpin Industri Halal Dunia

Sektor makanan dan minuman halal menjadi salah satu pilar utama, disusul kosmetik, farmasi, keuangan syariah dan lainnya.

Baca Selengkapnya
99,62 Pelaku Usaha di Indonesia Ternyata Hanya Pengusaha Mikro, Apa Solusi Pemerintah?
99,62 Pelaku Usaha di Indonesia Ternyata Hanya Pengusaha Mikro, Apa Solusi Pemerintah?

99,62 Pelaku Usaha di Indonesia Ternyata Hanya Pengusaha Mikro, Apa Solusi Pemerintah?

Baca Selengkapnya
Gibran dan Masa Depan Indonesia di Tangan Millenial
Gibran dan Masa Depan Indonesia di Tangan Millenial

Millenial dianggap menjadi penentu masa depan Indonesia

Baca Selengkapnya
Ternyata Kelas Menengah di Indonesia Dikuasai Milenial, Gen Z dan Generasi Alpha
Ternyata Kelas Menengah di Indonesia Dikuasai Milenial, Gen Z dan Generasi Alpha

Masyarakat kelas menengah bersama kelompok penduduk menuju kelas menengah jadi penyumbang konsumsi rumah tangga terbesar, yakni 81,49 persen.

Baca Selengkapnya
Pemilu 2024: Generasi Z dan Milenial jadi Pemilih Terbanyak
Pemilu 2024: Generasi Z dan Milenial jadi Pemilih Terbanyak

Situasi tersebut harus disikapi dengan upaya serius untuk menstimulasi wawasan kebangsaan bagi generasi muda.

Baca Selengkapnya
Potensi Ekonomi Syariah di Indonesia Besar, Tapi Kurang Inovatif
Potensi Ekonomi Syariah di Indonesia Besar, Tapi Kurang Inovatif

Penetrasi perbankan syariah di Indonesia hanya sebesar 6,87 persen, terendah dibandingkan negara-negara musllim.

Baca Selengkapnya
Serahkan Sertifikat Halal ke 223 UMKM, Mendag: Demi Indonesia Jadi Negara Maju
Serahkan Sertifikat Halal ke 223 UMKM, Mendag: Demi Indonesia Jadi Negara Maju

Zulkifli Hasan memastikan pemerintah tidak membual untuk memajukan UMKM.

Baca Selengkapnya