Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menjaga pusaka merawat budaya

Menjaga pusaka merawat budaya Dadang dan senjata pusaka peninggalan leluhur. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Kerak darah membuat korosi beberapa benda pusaka peninggalan kerajaan Muara Beres. Senjata tajam itu kini disimpan di sebuah musium keris di lantai dua Masjid Al Atiqiyah, Karadenan, Cibinong, Bogor.

Sejak dua tahun ini R Dadang Supadma merawat benda-benda pusaka peninggalan leluhur di kampungnya. Tidak kurang 70 senjata pusaka terdiri keris, kudi, tombak, golok dan gobang (golok panjang) berhasil dia kumpulkan dan kini tersimpan rapi di musium masjid.

Menurut Dadang, setiap rumah di Jalan Kaum I, Karadenan dulu memiliki satu atau bahkan beberapa benda pusaka turun temurun dari nenek moyang. Namun semakin lama, senjata bersejarah yang sudah di makan usia itu semakin berkurang. Dia pun berinisiatif untuk mengumpulkan dari warga dan menempatkan di museum masjid.

"Tentu kita tidak mau peninggalan nenek moyang kita hilang begitu saja. Maka kita ajak keluarga dan seluruh keturunan berkumpul untuk mengumpulkan benda pusaka di satu tempat," ujar Dadang di kediamannya, Jalan Kaum I, Karadenan beberapa waktu lalu.

dadang dan senjata pusaka peninggalan leluhur

Dadang dan senjata pusaka peninggalan leluhur ©2016 Merdeka.com

Dari 70 senjata pusaka itu, Dadang menyebut kudi adalah yang tertua. Meski tidak bisa memperkirakan kapan dibuatnya, dia meyakini bahwa senjata itu adalah cikal bakal kujang, senjata khas Kerajaan Pajajaran yang kini menjadi simbol Kota Bogor. Menurut Dadang, dari bentuk kudi inilah kemudian disempurnakan dan menjadi kujang.

"Ini (kudi) senjata yang dipakai di zaman kerajaan, sebenarnya ini senjata dari zaman Kerajaan Galuh. Di sini ini cuma tinggal satu. Umurnya juga lebih tua dibanding senjata yang lain," kata dia sambil memperlihatkan kudi yang sudah korosi dimakan zaman.

Dalam merawat benda-benda pusaka, Dadang dan beberapa warga lainnya juga menggelar jamasan atau pencucian pusaka. Namun beda dengan masyarakat Jawa yang biasanya menjamas benda pusaka pada satu suro, Dadang dan warga Karadenan menjamas pusaka itu pada perayaan Maulid Nabi.

Dadang mengatakan ritual memandikan pusaka pada hakikatnya sama yakni 'mengisi' benda pusaka tersebut dengan salawat Nabi serta diikuti zikir. "Kalau pas Maulid kan lebih berasa pembacaan salawatnya apalagi ribuan orang hadir ke sini (Masjid Al Atiqiyah)," tukasnya.

Beberapa hari sebelum perayaan Maulid Nabi, benda-benda pusaka itu dicuci dengan air kelapa beserta warangkanya. Setelah itu pusaka itu akan akan dibakar di atas dupa dan diberi wangi-wangian.

dadang dan senjata pusaka peninggalan leluhur

Dadang dan senjata pusaka peninggalan leluhur ©2016 Merdeka.com

"Kami nyebutnya ngawarang, dan bisanya nanti kita bacakan salawat juga," ujar Dadang.

Saat perayaan Maulid Nabi, senjata-senjata itu kemudian diwarang bersama di halaman masjid. Setelah itu kembali disimpan di museum.

"Di setiap pusaka kita beri nama pemiliknya supaya tidak tertukar ahli warisnya nanti," ujarnya.

Dadang menolak jika segala ritual yang dia lakukan terkesan mistis. Menurutnya, apa yang dia lakukan bersama warga dalam memperlakukan benda pusaka itu hanya untuk merawat tradisi yang sejak kecil sudah mereka kenal.

masjid al atiqiyah di karadenan

Masjid Al Atiqiyah di Karadenan ©2016 Merdeka.com

"Kalau kata orang dulu mah kita cuma memelihara tali paranti. Tidak ada maksud musrik atau mengagungkan keris selain Allah," ujarnya.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pertahankan Budaya, Begini Potret Kampung Adat Suku Jawa Kuno yang Masih Bertahan
Pertahankan Budaya, Begini Potret Kampung Adat Suku Jawa Kuno yang Masih Bertahan

Di masa kini, bahkan masyarakatnya masih seringkali menggunakan pakaian adat hingga melestarikan sejumlah kebiasaan kuno.

Baca Selengkapnya
Mengulik Batagak Kudo-Kudo, Tradisi Masyarakat Minangkabau yang Masih Lestari
Mengulik Batagak Kudo-Kudo, Tradisi Masyarakat Minangkabau yang Masih Lestari

Tradisi Islam yang satu ini masih terus dilestarikan sampai sekarang dan sudah menjadi bagian dari kebanggaan masyarakat Padang Pariaman.

Baca Selengkapnya
FOTO: Melihat Lebih Dekat Tradisi Jamasan Pusaka Jelang Hari Jadi Kabupaten Trenggalek
FOTO: Melihat Lebih Dekat Tradisi Jamasan Pusaka Jelang Hari Jadi Kabupaten Trenggalek

Selain untuk melestarikan tradisi, jamasan pusaka ini dilkukan untuk memperkenalkan nilai budaya leluhur kepada generasi masa sekarang.

Baca Selengkapnya
Mengenal Gendang Pampat, Musik Tradisional Suku Dayak Iban Sebagai Simbol Rasa Syukur
Mengenal Gendang Pampat, Musik Tradisional Suku Dayak Iban Sebagai Simbol Rasa Syukur

Permainan alat musik tradisional itu dilakukan untuk mengisi waktu kebersamaan mereka di rumah panjang.

Baca Selengkapnya
Menolak Bergabung dengan Wilayah Malaysia, Intip Uniknya Desa Budaya Pampang di Samarinda
Menolak Bergabung dengan Wilayah Malaysia, Intip Uniknya Desa Budaya Pampang di Samarinda

Di Desa Budaya Pampang pengunjung nantinya akan dijelaskan makna dari setiap kesenian yang akan ditampilkan.

Baca Selengkapnya
Rumah Mewah Kosong Milik Sinden Legendaris Barang-barangnya Masih Terawat, Pencuri Tak Berani Takut Kena Azab
Rumah Mewah Kosong Milik Sinden Legendaris Barang-barangnya Masih Terawat, Pencuri Tak Berani Takut Kena Azab

Kini si pemiliknya telah berpulang, rumah nyaman tersebut diketahui tak berpenghuni.

Baca Selengkapnya
Fakta Menarik Desa Nunuk Baru di Majalengka, Sudah Ada Sebelum Kabupatennya Lahir
Fakta Menarik Desa Nunuk Baru di Majalengka, Sudah Ada Sebelum Kabupatennya Lahir

Konon warga di sini merupakan keturunan Kerajan Galuh

Baca Selengkapnya
Menjelajah Kekayaan Tradisi Baduy di Imah Saba Budaya, Wajib Dikunjungi Sebelum Masuk ke Kampung Adat
Menjelajah Kekayaan Tradisi Baduy di Imah Saba Budaya, Wajib Dikunjungi Sebelum Masuk ke Kampung Adat

Sebelum masuk ke kampung Baduy, ada baiknya mengenal sekilas di Imah Saba Budaya

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Kampung Jawa di Negeri Johor Malaysia, Bangga Lestarikan Budaya Tanah Leluhur
Mengunjungi Kampung Jawa di Negeri Johor Malaysia, Bangga Lestarikan Budaya Tanah Leluhur

Kesenian budaya Reog Ponorogo diwariskan secara turun-temurun di kampung ini.

Baca Selengkapnya
Koleksi Peninggalan Sejarah Kesultanan Paser di Museum Sadurengas
Koleksi Peninggalan Sejarah Kesultanan Paser di Museum Sadurengas

Di dalam Museum Sadurengas berbagai koleksi benda kuno peninggalan sejarah Kesultanan Paser tertinggal di sini.

Baca Selengkapnya
Melihat Nuansa Sunda Kuno di Kasepuhan Cisungsang Lebak, Konon Warisan Raja Pajajaran
Melihat Nuansa Sunda Kuno di Kasepuhan Cisungsang Lebak, Konon Warisan Raja Pajajaran

Kabarnya, tanah di Kampung Cisungsang merupakan titipan dari Raja Sunda yang bersahaja bernama Pangeran Walasungsang.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Rumah Kalang Kotagede, Saksi Bisu Keberadaan Orang Kalang di Jogja
Mengunjungi Rumah Kalang Kotagede, Saksi Bisu Keberadaan Orang Kalang di Jogja

Kini rumah ini menjadi sebuah museum yang bisa dikunjungi wisatawan secara gratis

Baca Selengkapnya