Pemburu celana dalam bekas
Merdeka.com - Di laman depan terpajang belasan foto celana dalam bekas perempuan. Berbagai rupa, jenis, dan foto bekas pemilik celana dalam disuguhkan bagi para anggotanya, tidak ketinggalan sejarah mendapatkan seluruh cawat juga dituliskan. Mereka adalah Pencinta Celana Dalam Bekas Wanita.
Sejak dua tahun terakhir, sebut saja Vid, bergabung ke dalam komunitas itu. Dengan profil akun Facebook palsu buatannya, dia mulai berteman dengan sesama pencinta celana dalam. "Kita sesama anggota mulai bertukar nomor telepon dan berbagi apa saja berhubungan dengan celana dalam wanita bekas," kata Vid kepada merdeka.com di Jakarta pekan lalu.
Vid mengaku hobi sensitif dan cukup memalukan ini membuat seluruh anggota di laman Facebook itu tak sepenuhnya mau membuka diri. Mereka rata-rata hanya main-main saja. Namun, ada beberapa anggota serius mengikuti segala kegiatan sesama anggota atau biasa disebut celdamers.
-
Siapa yang suka perhiasan daur ulang? Penggemar perhiasan daur ulang yang terlihat simpel, terkenal karena sikap rendah hati.
-
Celana model apa yang paling digemari wanita? Hingga saat ini, skinny jeans tetap menjadi favorit wanita karena potongan rampingnya memberi kesan kaki yang panjang dan langsing.
-
Siapa yang mendapatkan hadiah celana dalam pria? Dirinya begitu kaget saat membuka hadiah yang diperoleh. Ya, dirinya mendapat celana dalam laki-laki.
-
Apa itu bercak hitam di celana dalam? Bercak hitam kecokelatan tersebut adalah pelepasan lapisan terakhir dinding rahim yang tersisa. Seperti diketahui bersama, jika pembuahan tak terjadi maka penebalan dinding rahim dianggap tak berguna dan luruh bersama haid. Bercak ini adalah sisa darah yang teroksidasi dan bercampur dengan lendir serviks.
-
Apa yang menyebabkan pakaian bekas menumpuk? Pakaian yang diproduksi secara massal di masa itu dijual dengan harga murah. Gara-gara ini, banyak orang yang berpikir kalau pakaian adalah produk sekali pakai.
-
Siapa yang bisa melakukan hobi ini? Aktivitas seni ini dapat dilakukan secara mandiri atau bersama keluarga dan teman, yang membuatnya menjadi hobi sosial yang bermanfaat.
"Macam-macam jenisnya, kita sebutnya pencinta soalnya nggak ada registrasi anggota seperti apa? resminya kayak bagaimana? ujar lelaki 27 tahun ini. "Jadi kita sebutnya pencinta saja, soalnya kebanyakan ada yang main-main, ada
juga yang serius."
Dia pernah berbicara melalui telepon dengan pendiri laman Facebook komunitas itu, seorang lelaki muda dan mempunyai hobi sama dengan dia, mengoleksi celana dalam bekas wanita. "Umur 23, tinggalnya di Jakarta. Tak pernah buat kegiatan besar, paling sesama celdamers saja bikin kumpul kumpul sendiri," tutur Vid.
Sekarang ini anggota celadamers mulai membentuk komunitas-komunitas kecil dari laman komunitas itu. Beberapa celdamers dari berbagai wilayah terdekat mulai membagi informasi dan cerita celana dalam bekas perempuan atau lelaki. "Dari Bekasi, Bogor, Bandung, banyak kok. Semua pencinta ada yang wanita juga," katanya.
Laman Facebook komunitas pencinta celana dalam bekas wanita itu dibentuk sejak 17 Agustus 2012. Sudah 179 orang membicarakan laman dan 12 ribu lainnya memberi tanda suka.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nama Pasar Loak Kebayoran Lama menjadi surga bagi para pecinta barang-barang jadul.
Baca SelengkapnyaHal ini membuatnya shock karena jaket kampus di Indonesia bisa sampai Amerika.
Baca SelengkapnyaKebaya ternyata cocok digunakan untuk aktivitas sehari-hari
Baca SelengkapnyaBukan hanya berisikan sampah, ternyata juga terdapat ragam baju yang sudah tak diminati oleh pemiliknya.
Baca SelengkapnyaBarang-barang jadul yang dikoleksi pria ini sukses mencuri perhatian warganet.
Baca SelengkapnyaKebaya telah didaftarkan ke Unesco sebagai warisan takbenda
Baca SelengkapnyaSasaran mereka mengumpulkan barang bekas seperti botol plastik, kertas dan kabel lalu dijual kembali ke pengepul.
Baca SelengkapnyaBonge dan teman-temannya siap menghidupkan kembali CFW.
Baca SelengkapnyaCelengan yang sudah disimpannya sejak SD dibuka. Kondisi uang di dalamnya cukup menyita perhatian publik.
Baca SelengkapnyaPragaan busana ini juga dijadikan kampanye agar warga makin mencintai lingkungan
Baca SelengkapnyaGaya Y2K menawarkan nuansa retro dengan sentuhan futuristik.
Baca Selengkapnya