Tanpa jarak dengan disabilitas mental
Merdeka.com - Marsan (50) sudah tak risih berkawan dengan para pengidap gangguan kejiwaan. Sudah 24 tahun dia bergelut merawat mereka yang dianggap terbuang.
Marsan dan keluarga biasa berbaur dengan para penghuni panti rehabilitasi di Yayasan Al Fajar Berseri miliknya. Bahkan, dia membiarkan kelima anaknya diasuh para pengidap gangguan jiwa saat kecil.
Marsan mengajak berkeliling dan berkenalan dengan para pasiennya. Dari sekitar 57 pasien perempuan, ada satu terlihat sehat. Pakaiannya rapi. Rambutnya juga tertata dengan mengenakan bando. Perempuan itu berkacamata.
-
Apa penyakit keterbelakangan mental itu? Keterbelakangan mental merupakan suatu kondisi medis yang memengaruhi fungsi intelektual dan keterampilan adaptif seseorang.
-
Apa saja tanda gangguan kesehatan mental? Berikut ini adalah beberapa tanda atau gejala yang bisa menjadi indikasi bahwa kita perlu memeriksakan kesehatan mental kita: Perubahan suasana hati yang ekstrem atau tidak stabil. Misalnya, merasa sangat sedih, marah, cemas, takut, atau bahagia tanpa alasan yang jelas. Perubahan perilaku yang signifikan atau tidak biasa. Misalnya, menjadi penyendiri, agresif, impulsif, atau tidak peduli dengan orang lain. Perubahan pola tidur atau nafsu makan yang drastis. Misalnya, sulit tidur atau tidur terlalu banyak; tidak nafsu makan atau makan terlalu banyak. Perubahan kinerja atau produktivitas di sekolah atau tempat kerja. Misalnya, sulit berkonsentrasi, sering lupa, kurang motivasi, atau sering absen. Perubahan minat atau kesenangan terhadap aktivitas yang biasa dilakukan. Misalnya, tidak lagi menikmati hobi, olahraga, atau bersosialisasi dengan teman. Perasaan tidak berharga, bersalah, putus asa, atau ingin bunuh diri. Mengalami halusinasi (melihat atau mendengar sesuatu yang tidak ada) atau delusi (percaya pada sesuatu yang tidak nyata). Mengonsumsi alkohol atau obat-obatan secara berlebihan untuk mengatasi masalah. Mengalami gejala fisik yang tidak dapat dijelaskan secara medis. Misalnya, sakit kepala, nyeri dada, mual, atau sesak napas.
-
Siapa yang rentan alami gangguan mental? Sebuah studi juga menyebutkan masalah kesehatan mental pada remaja berhubungan dengan tingkat pendidikan dan wilayah tempat tinggal
-
Kenapa kesehatan mental mudah diabaikan? Kesehatan mental sering kali hilang dari perdebatan kesehatan masyarakat, meski itu penting untuk kesejahteraan.
-
Siapa yang terdampak isolasi sosial karena gangguan mental? Banyak orang dengan gangguan kesehatan mental mengalami isolasi sosial karena stigma atau karena gejala-gejalanya yang menghambat kemampuan untuk berinteraksi dengan orang lain.
-
Apa itu mental health? Mental health adalah kondisi kesehatan yang mencakup kesejahteraan emosional, psikologis, dan sosial seseorang. Hal ini mencakup bagaimana seseorang merasakan, berpikir, dan berperilaku dalam kehidupan sehari-hari.
Ketika ditanya, pasien itu menjawab bernama Dian. Dian ternyata hanya nama panggilan di panti itu. Nama aslinya adalah Ester. Dia baru beberapa minggu di tempat itu. Ester juga bersedia ketika diajak berfoto meski hanya sekali. Saat berbincang dengan perawat bernama Ida Rohyani, dia mengatakan Ester memang bisa diajak ngobrol.
Menurut pengakuan Ida, keluarga merasa Ester tak waras karena malas. Padahal dia berasal dari keluarga berada. Perangai Ester kerap menghamburkan uang orang tuanya. Jika keinginannya tidak dituruti, Ester mengamuk.
Ida juga punya setumpuk cerita saat menghadapi pengidap gangguan kejiwaan. Salah satu tak terlupakan ketika kupingnya digigit seorang pasien hingga dijahit. Pasien itu tiba-tiba memeluknya erat dari belakang. Suami Ida juga bekerja di yayasan itu. Suaminya malah pernah dipukul penghuni panti.
Marsan menyebut justru lebih sulit merawat pasien yang hanya terdiam. Bagi dia, penyandang disabilitas mental kerap mengamuk dan malah mudah didekati.
Latar belakang pasien Marsan tak cuma kalangan bawah. Ada dari mereka justru mempunyai pendidikan tinggi. Dia mengaku pernah mengurus seorang pasien merupakan dokter gigi.
Sang dokter mengamuk dan merusak barang-barang di rumahnya. Setelah dibawa dan dirawat di panti, terungkap dia tertekan karena tempat praktiknya bakal dipakai oleh pemilik kontrakan. Padahal, dia sudah memiliki banyak pelanggan. Di sisi lain, saat dia tertekan, istrinya malah kabur.
"20 Hari mulai sadar dan pulang," ujar Marsan.
Kadang pengidap gangguan jiwa juga mengalami nasib buruk. Dia pernah merawat pasien perempuan tengah hamil tanpa diketahui siapa ayah si jabang bayi. Saat diperiksa kandungannya, justru sang bidan menyerah. Tak lama kemudian, Marsan bersama anak buahnya membantu proses persalinan sang pasien dengan kemampuan seadanya. Bayi itu kemudian dirawat oleh tetangga Marsan tidak memiliki anak.
"Anaknya sehat, sudah SD sekarang" ungkap Marsan.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kondisi psikologis yang ditandai dengan delusi seseorang yang meyakini bahwa orang lain mencintainya secara diam-diam.
Baca SelengkapnyaPsikopat dan sosiopat merupakan gangguan pribadi yang bisa dialami seseorang dan perlu diperhatikan perbedaannya.
Baca SelengkapnyaMemiliki ketergantungan dengan obat-obatan terlarang, pria asal Palembang ini mengidap penyakit skizofrenia. Ada sebuah fakta menyentuh hati yang terungkap.
Baca Selengkapnya