Turbulensi Kencang Garuda Indonesia, Disebut Bangkrut
Merdeka.com - Garuda Indonesia tengah mengalami turbulensi yang sangat kuat. Maskapai pelat merah kebanggaan negara itu berada di situasi yang pelik. Bahkan, secara teknis, Garuda Indonesia sudah disebut bangkrut.
Anggapan bangkrut karena secara praktik, sebagian kewajiban Garuda Indonesia sudah tak dibayar. Laporan keuangan September 2021, neraca keuangan Garuda Indonesia berada pada posisi negatif USD2,8 Miliar. Hal ini yang jadi salah satu dasar secara teknis, maskapai pelat merah itu telah mengalami kebangkrutan.
Kondisi Garuda Indonesia saat ini dipicu beberapa faktor. Dua diantaranya adalah Pandemi dan korupsi. Warisan manajemen sebelumnya. Dua faktor yang membuat kondisi Garuda saat ini sedang tidak baik-baik saja.
-
Kapan Garuda Indonesia mengalami delay terbaru? Terbaru kelompok terbang (kloter) 15 Embarkasi Makassar yang mengalami delay atau keterlambatan hingga tujuh jam.
-
Apa yang terjadi di Indonesia? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan dalam sepekan ke depan hampir seluruh wilayah di Indonesia akan dilanda suhu panas.
-
Kenapa Indonesia sering alami bencana alam? Indonesia terletak pada pertemuan tiga lempeng dunia yaitu lempeng Eurasia, lempeng Pasifik, dan lempeng Australia yang bergerak saling menumbuk.
-
Siapa yang mengalaminya di Indonesia? Riskesdas 2018, menunjukkan lebih dari 19 juta penduduk berusia di atas 15 tahun mengalami gangguan mental emosional.
-
Siapa yang pernah menjadi wartawan berprestasi dan komisaris Garuda Indonesia? Yenny Wahid memiliki cukup banyak sepak terjang dalam ranah berbeda-beda. Ia pernah menjadi wartawan berprestasi hingga komisaris Garuda Indonesia.
-
Apa saja jenis bencana alam di Indonesia? Berikut kami rangkum apa saja macam-macam bencana alam dan penyebabnya yang umum terjadi. Daftar Macam-Macam Bencana Alam dan Penyebabnya 1. Tanah Longsor
Garuda Indonesia memang masuk pada situasi terburuk yang pernah dialami. Era yang sama saat Robby Djohan masuk di sekitar awal 2000-an. Menghadapi Garuda Indonesia yang terpuruk karena salah urus. Situasi saat ini jauh lebih kompleks.
Salah satu upaya penyelamatan, pembicaraan dengan kreditor untuk merestrukturisasi utang dan mengharapkan untuk mencapai kesepakatan pada kuartal kedua 2022.
"Sejauh ini, langkah terbaik yang didorong adalah penyelamatan melalui negosiasi ulang dengan para lessor. Hal tersebut yang kami lihat sedang diupayakan manajemen Garuda Indonesia saat ini. Hal Itu membutuhkan waktu panjang karena ada puluhan lessor" kata Associate Director BUMN Research Group LM FEB Universitas Indonesia Toto Pranoto. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jemaah haji kloter 5 Embarkasi Makassar harus kembali ke asrama setelah pesawat Garuda Indonesia GIA 1105 yang mereka tumpangi mengalami kerusakan.
Baca SelengkapnyaAkibatnya jemaah dan petugas mencari-cari setelah mereka mereka mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.
Baca SelengkapnyaKunto Aji menaiki pesawat Garuda dengan rute Jakarta-Pekanbaru. Pesawat tersebut berangkat dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta pukul 11.50 WIB.
Baca SelengkapnyaPihak Lion Air tetap akan memberikan kompensasi kepada para penumpang atas kejadian gagal berangkat karena kendala teknis tersebut.
Baca SelengkapnyaMengenai kronologi kecelakaan, otoritas di Kementerian Perhubungan masih mengumpulkan informasi mengenai kejadian tersebut.
Baca SelengkapnyaHampir seluruh penumpang nampak memadati lorong kabin dan berusaha untuk segera keluar dari pesawat karena AC juga padam.
Baca SelengkapnyaTurbulensi dahsyat itu menciptakan guncangan luar biasa di dalam kabin pesawat Singapore Airlines SQ321. Satu penumpang dilaporkan tewas.
Baca SelengkapnyaSaat ini proses investigasi untuk mengetahui penyebab terbakarnya mesin pesawat dengan kode GIA 1105 tersebut masih berlangsung
Baca SelengkapnyaPT Garuda Indonesia (Tbk) melaporkan kerugian sebesar USD76,38 juta pada Semester I– 2023.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah deretan pesawat yang pernah mengalami turbulensi hebat.
Baca SelengkapnyaMandala Airlines kini berganti nama menjadi Tigerair Mandala.
Baca SelengkapnyaKemenag bisa mencoret Garuda Indonesia dari daftar maskapai penerbangan haji di tahun mendatang
Baca Selengkapnya