Unjuk Gigi Menantu Jokowi

Merdeka.com - Spanduk bergambar wajah Bobby Nasution terpasang di sebelah kiri panggung. Ukurannya besar dan berlatar belakang putih bertuliskan Tablig Akbar, Salat Duha dan Salawat Nabi. Gambar itu bersanding dengan foto cawapres Ma'ruf Amin di sisi kanan. Konsepnya sama dengan Bobby.

Di bawah terik matahari, massa berkumpul. Mereka mayoritas merupakan para ibu. Mendengar orasi politik dari Ma'ruf dengan pakaian khasnya. Sedangkan Bobby berada di belakang ketua MUI nonaktif itu.

Kampanye pada Minggu, 10 Maret 2019 itu, Bobby tampak paling sibuk. Dia sedang mengembang tugas menggelar acara buat kiai. Bobby wara-wiri dan sibuk berkoordinasi memastikan kegiatan berlangsung lancar.

Nama Bobby sudah tidak asing lagi. Dia merupakan menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi). Spanduk besar bergambar wajahnya di panggung kampanye itu seolah menunjukkan dirinya sedang unjuk gigi. Menyampaikan kepada masyarakat bahwa keluarga presiden tinggal di sana.

Pekan lalu, Ma'ruf Amin memang dijadwalkan kampanye ke wilayah Sumatera Utara. Ada beberapa tempat. Seperti di Padang Sidempuan, Padang Lawas Utara sampai Mandailing Natal (Madina). Di tiap kesempatan itu, menantu Jokowi selalu mendampingi. Bahkan Bobby tampil terlebih dahulu sambil memperkenalkan Sang Kiai kepada warga.

Dalam sambutannya, Bobby bercerita tentang keluarganya yang berasal dari tanah batak. Almarhum ayah Bobby, Erwin Nasution lahir di Mandailing Natal. Sedangkan sang ibu bermarga Siregar. Bahkan Bobby mengklaim, warga Mandailing Natal sudah seperti saudara.

maruf amin dan bobby di padangsidimpuan ©2019 Merdeka.com/istimewa

Ajakan untuk mendukung capres-cawapres nomor urut 01 tak ketinggalan. Dia berharap warga bersatu, kompak memberikan suara kepada Jokowi-Maruf. "Menyatu semua keluarga warga menyatu seluruhnya di nomor 01," kata Bobby usai menemani Ma'ruf.

Pada pilpres 2014 lalu, secara kumulatif, pasangan Jokowi-JK lebih unggul dari kubu Prabowo-Hatta di Sumatera Utara. Jokowi-JK menang dengan perolehan suara 3.561.309, sekitar 55,71 persen. Pasangan ini unggul menguasai 20 kabupaten/kota di Sumatera Utara. Sementara Prabowo-Hatta harus puas dengan perolehan suara 2.831.574 atau 44,29 persen. Hanya bisa mengungguli Jokowi-JK di 13 kabupaten/kota.

Namun, empat wilayah kunjungan Ma'ruf dan Bobby pekan lalu merupakan lumbung suara Prabowo-Hatta. Prabowo-Hatta unggul telak di wilayah itu. Di Mandailing Natal, Prabowo-Hatta unggul dengan perolehan suara 150.048 (76,13 persen), sedangkan Jokowi-JK 47.046 (23,87 persen).

Hasrat Politik Bobby

Suami Kahiyang Ayu, putri dari Jokowi, ini dirasa sedang mengemban tugas berat. Terutama memenangkan mertuanya di kampung halaman sendiri. Kesempatan buat mendulang suara besar bagi Jokowi pun menjadi ujian bagi Bobby.

Hasrat Bobby untuk masuk dunia politik sudah diperkirakan Jokowi sebelumnya. Bobby seperti mencoba mengambil kesempatan itu di Pilpres 2019. Banyak upaya dilakukan untuk menjamin kemenangan Jokowi-Ma'ruf di wilayahnya. Untuk peran satu ini, kabarnya mendapat dia mendapat amanah khusus dari sang mertua.

Pengusaha muda itu masih enggan diwawancara untuk mengonfirmasi kabar itu. Ketika Jumat pekan lalu Jokowi ke Medan, Bobby pun tetap menolak dimintai keterangan. Dia beralasan lelah.

Awal tahun 2019, Bobby didapuk sebagai dewan penasihat simpul relawan Jokowi-Ma'ruf di Sumatera Utara. Setelah itu, Bobby kerap mendampingi kampanye politik Jokowi dan Ma'ruf bila sedang di daerahnya.

Dunia politik rasanya juga bukan hal baru bagi Bobby. Meski ayahnya pengusaha, tetapi kerabatnya justru terjun ke dunia politik lebih dulu. Bahkan sang kakak, Inge Amalia Nasution, lebih dulu menjadi anggota DPRD di Sumatera Utara dari Partai NasDem. Beberapa kerabatnya lainnya juga tergabung dalam partai koalisi Jokowi-Ma'ruf.

Dalam Pilpres ini juga Ibunda Bobby, Ade Hanifah Siregar, tercatat sebagai Dewan Penasihat Relawan Perempuan Tangguh Pilih Jokowi (Pertiwi) Sumatera Utara. Besan Jokowi ini sudah lebih dulu bergerak memenangkan pasangan nomor urut 01 di kampung halamannya.

Kahiyang dan Bobby ©2017 Merdeka.com

Dalam beberapa kesempatan Bobby juga sering mendampingi Jokowi dalam agenda politik. Misalnya saat debat perdana capres KPU RI. Sejak debat pertama pada 17 Januari lalu, Bobby setia mendampingi Jokowi bersama Kahiyang Ayu dan Iriana. Bahkan, pada debat capres tanggal 17 Februari lalu, Jokowi mempersilakan Bobby berbicara saat konferensi pers di Istana Negara.

Direktur Komunikasi Politik Tim Pemenangan Nasional (TKN) Jokowi-Maruf, Usman Kansong justru menyatakan hal sebaliknya. Jokowi tidak menghendaki keluarganya terlibat dalam politik praktis. Bahkan untuk sekedar mengomentari masalah yang terjadi. Mereka lebih memilih diam, ketimbang ikut jadi bagian dari tim pemenangan.

"Jokowi memang ingin membedakan antara politik dan keluarga," kata Usman kepada merdeka.com.

Kehadiran Bobby dalam beberapa agenda politik Ma'ruf Amin dinilai hanya sebagai tuan rumah. Sebab, Bobby memang berdarah batak. Keluarga besar Bobby berasal dari Sumatera Utara. Dia mengatakan keterlibatan Bobby bukan permintaan Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf.

Usman menambahkan, semua kegiatan itu murni inisiatif Bobby demi menyambut tamu kehormatan. Apalagi Bobby saat ini jadi bagian dari keluarga presiden. Sosok Bobby lantas jadi sorotan dan menarik perhatian warga Sumatera Utara.

Sedangkan Juru bicara TKN Irma Suryani Chaniago menegaskan, kehadiran Bobby hanya sebagai tuan rumah. Bobby juga bukan bagian dari tim pemenangan. Bobby sama seperti warga negara biasa yang menyatakan dukungan kepada pasangan Jokowi-Maruf.

Sejauh ini, Irma menyebut belum ada lagi jadwal kampanye Ma'ruf Amin yang bakal didampingi Bobby. Namun tidak menutup kemungkinan, akan ada jadwal keduanya kampanye bersama lagi. "Tergantung Bobby saja, kalau ada waktu dan bisa, (kembali dampingi Maruf) kalau jadwalnya enggak cocok, ya enggak," kata Irma menambahkan.