Jorge Lorenzo masih ingin ulang prestasi Casey Stoner
Merdeka.com - Pembalap Ducati Corse, Jorge Lorenzo mengaku sudah yakin bahwa 2017 bakal jadi musim yang sulit, namun menyatakan dirinya tak pernah putus asa untuk kembali ke masa jaya. Kepada Marca, rider Spanyol ini mengaku bahwa kesabaran adalah kunci dirinya beradaptasi di atas Desmosedici.
Usai sembilan musim membela Yamaha, Lorenzo pun hanya mampu menduduki peringkat ketujuh pada klasemen pembalap dan hanya mengoleksi tiga podium tanpa kemenangan. Meski begitu Lorenzo yakin hal ini bukanlah hal yang patut dianggap mengecewakan.
"Jujur saja, saya sudah siap menghadapi musim yang sulit. Saya tak pernah mengira bakal mudah merebut kemenangan seperti saat bersama Yamaha. Yang penting kami selalu sabar, bekerja keras dan tak menyerah. Ini hanya soal waktu sebelum saya benar-benar beradaptasi," ujar rider 30 tahun ini.
-
Apa yang membuat Marquez yakin akan meraih kemenangan bersama Ducati? Di sisi lain, Marquez mengaku sudah memiliki keyakinan sejak awal bahwa, pada akhirnya, ia akan meraih kemenangan bersama Ducati. Keyakinan ini muncul saat ia pertama kali mencoba Desmosedici dalam tes pramusim di Valencia, Spanyol, pada akhir musim lalu.
-
Siapa yang mendukung Marquez selama masa sulit? Dengan Bantuan dari Orang-Orang yang Dekat dengan Kita Melalui GPOne, Marquez mengungkapkan bahwa kemenangan ini bukan hanya untuk dirinya, tetapi juga merupakan penghargaan untuk tim Gresini yang telah membantunya bangkit dari masa sulit, serta untuk keluarga dan teman-temannya yang selalu memberinya dukungan.
-
Kenapa Andrea Dovizioso yakin Marc Marquez belum mendapatkan gelar juara? ‘Apakah Marc sudah kembali atau belum, masih menjadi tanda tanya. Namun, penampilan hebatnya di Aragon memberikan dampak yang signifikan. Saya percaya ia menyadari bahwa tahun ini ia tidak dapat bersaing untuk meraih gelar dunia, dan ia memanfaatkan momen ini sebagai persiapan untuk musim depan,’ kata Dovizioso kepada Sky Sport Italia.
-
Siapa pemenang MotoGP pertama? Pada awal era baru Kejuaraan Dunia Balap Motor di Sirkuit Suzuka, Jepang, balapan pertama MotoGP dimulai menggantikan kelas 500cc. Valentino Rossi keluar sebagai pemenang perlombaan tersebut.
-
Kapan Marc Marquez akan kembali balapan di Misano? Marquez dan pembalap MotoGP lainnya akan kembali berlaga di Sirkuit Misano untuk Seri Emilia Romagna pada 20-22 September 2024 mendatang.
-
Bagaimana Rossi mendapatkan juara? Adapun bobot Rossi mencapai 1,371 kilogram dan ditetapkan sebagai juara pertama oleh Asosiasi Peternak dan Pengemuk Sapi Indonesia (APPSI) dalam kompetisi yang digelar tahun 2024 ini.
Lorenzo pun mengaku belum patah arang untuk mengulang prestasi Casey Stoner, yang tercatat sebagai satu-satunya rider Ducati yang mampu meraih gelar dunia pada 2007 lalu. Dengan peningkatan performa pada paruh kedua musim ini, Por Fuera pun yakin punya peluang lebih besar untuk menang tahun depan.
"Ducati spesial, karena motornya lebih rumit. Biasanya, rider mereka kesulitan beradaptasi. Hingga kini hanya Casey yang mampu juara, dan atas alasan ini saya pindah tim, mencari motivasi baru. Meski hasil saya menurun tahun ini, tapi saya rasa kami bisa memulai musim depan dengan banyak peluang untuk menang," pungkasnya. (mrc/kny) (mdk/)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Legenda MotoGP, Casey Stoner, menyatakan dukungannya kepada Jorge Martin sebagai calon juara dunia 2024, lebih unggul dibandingkan Pecco Bagnaia.
Baca SelengkapnyaCasey Stoner mengingatkan para pembalap MotoGP agar berhati-hati terhadap Marc Marquez menjelang musim kompetisi 2025 yang akan datang.
Baca SelengkapnyaMarc Marquez santai-santai saja sudah lebih 1000 hari puasa kemenangan di MotoGP.
Baca SelengkapnyaSporting Director Ducati Corse, Mauro Grassilli, merasa 'positif' bahwa Francesco Bagnaia bakal berjaya pada MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika.
Baca SelengkapnyaMenjelang Seri Motegi, Jepang, 4-6 Oktober 2024, masih ada 5 rider yang punya kans menjuarai MotoGP 2024.
Baca SelengkapnyaGresini Racing senang bisa membantu Marc Marquez mengakhiri puasa kemenangan usai mendominasi MotoGP Aragon 2024.
Baca Selengkapnya