Pecahkan rekor Valentino Rossi? Ini opini Marc Marquez
Merdeka.com - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez ogah sesumbar ingin menyamai bahkan mematahkan rekor jumlah gelar dunia rider Movistar Yamaha MotoGP, Valentino Rossi. Di atas kertas, Marquez tentu punya peluang ini usai merebut gelar dunianya yang keenam di Valencia, Spanyol akhir pekan lalu.
Dalam usia 24 tahun, Marquez mampu mengoleksi enam gelar ini dalam jangka waktu delapan tahun saja, dan ia berpeluang menyamai rekor sembilan gelar dunia milik Rossi dalam usia 27 tahun pada tahun 2020 mendatang. Meski begitu, Marquez memilih tak terlalu memikirkan rekor ini.
"Saya tak pernah mematok target tertentu, saya tak pernah bertekad mematahkan rekor apapun. Saya ingin menikmatinya musim demi musim. Sudah jelas bahwa keinginan seluruh anggota tim kami adalah meraih gelar tiap tahun. Ada tahun-tahun di mana kami bisa meraihnya, ada pula yang tidak. Yang penting adalah mempertahankan motivasi," ujarnya kepada Marca.
-
Siapa pembalap Repsol Honda dengan gelar terbanyak? Marc Marquez menjadi penyumbang gelar dunia terbanyak dengan total enam gelar.
-
Apa yang dikatakan Marquez kepada tim Repsol Honda? 'Kemarin (Rabu), saya datang ke garasi Repsol Honda dan berkumpul dengan seluruh tim, lalu saya mengatakan kepada mereka untuk merasa menjadi bagian dari kemenangan ini,' katanya dalam konferensi pers pada Kamis (5/9/2024). 'Bukan hanya Santi, mereka semua telah berjuang bersama saya. Mereka sangat membantu saya di saat-saat sulit. Jadi, untuk bagian tim itu, saya ingin mengungkapkan bahwa bagi saya, mereka juga merupakan bagian dari perjalanan saya,' tambah sang juara dunia delapan kali.
-
Dimana Marc Marquez menang? Pembalap dari Gresini Racing, Marc Marquez, meraih kemenangan dalam balapan MotoGP San Marino 2024 yang berlangsung di Sirkuit Misano, Italia, pada hari Minggu (8/9/2024).
-
Siapa yang diprediksi akan bersaing dengan Marc Marquez? Marc dan Pecco akan bersaing untuk meraih gelar dunia, tetapi saya tidak yakin hanya mereka berdua yang akan terlibat. Pabrikan-pabrikan lain juga tidak jauh tertinggal dan memiliki pembalap yang kuat. Kita perlu menyaksikan bagaimana performa para pembalap saat mereka beralih motor,' ujar Dovizioso.
-
Bagaimana Marc Marquez bisa menang? Setelah memulai dari posisi terdepan, Bagnaia langsung mengambil alih pimpinan balapan, diikuti oleh Franco Morbidelli, Jorge Martin, dan Pedro Acosta. Tak lama setelah itu, Martin berhasil menyalip Morbidelli dan merebut posisi kedua. Di belakang, Morbidelli dan Acosta terlibat senggolan, yang mengakibatkan salah satu sayap motor Acosta rusak. Karena insiden tersebut, Acosta kehilangan keseimbangan dan terjatuh pada Lap 4.
Dalam usia yang masih belia pula, Marquez telah mengoleksi 61 kemenangan, tertinggal 54 kemenangan dari rekor kemenangan The Doctor. Dengan karir yang masih panjang, Marquez pun bisa jadi menyamai dan bahkan mematahkan rekor ini. Lagi-lagi, Marquez mengaku ogah ambil pusing.
"Saya masih 24 tahun. Seperti yang dikatakan Luis Aragones (eks pelatih Atletico Madrid), yang penting adalah "menang, menang dan menang lagi". Semua atlet berkompetisi jelas untuk menang. Kami selalu akan mencoba tampil kompetitif. Intinya adalah motivasi. Mengapa Anda berlatih? Karena Anda harus jadi yang terbaik," tutupnya. (mrc/kny) (mdk/)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Andrea Dovizioso yakin 2024 hanyalah 'sesi pemanasan' bagi Marc Marquez sebelum gaspol ikut memperebutkan gelar dunia 2025.
Baca SelengkapnyaRepsol dan tim pabrikan Honda resmi akan mengakhiri kerja sama di MotoGP pada akhir 2024.
Baca SelengkapnyaMarc Marquez menyatakan kemenangannya di MotoGP Aragon terasa spesial setelah ia sempat terpikir untuk pensiun tahun lalu.
Baca SelengkapnyaKondisi gerimis hujan membantu Marc marquez melesat dan tampil sebagai juara di sirkuit San Marino.
Baca SelengkapnyaPembalap Gresini Racing, Marc Marquez, berhasil menjadi pembalap Ducati ke-15 yang mampu meraih kemenangan Grand Prix di MotoGP.
Baca SelengkapnyaMarc Marquez sukses meraih podium perdana bersama Ducati.
Baca SelengkapnyaProfil Sirkuit MotorLand Aragon, Spanyol, tuan rumah MotoGP.
Baca SelengkapnyaRekor-Rekor mentereng Marc Marquez usai menangi 2 balapan di MotoGP Aragon 2024.
Baca SelengkapnyaSporting Director Gresini Racing, Michele Masini, menyatakan bahwa Marc Marquez membantu skuadnya memasuki 'momen emas'.
Baca SelengkapnyaMotoGP 2024 resmi akan jadi tahun terakhir kolaborasi antara Repsol dan tim pabrikan Honda Racing Corporation (HRC), Repsol Honda.
Baca SelengkapnyaKemenangan di Aragon memicu Marc Marquez untuk menghabiskan musim MotoGP 2024 dengan baik.
Baca SelengkapnyaMarc Marquez akhirnya bisa tampil apik di MotoGP Jepang 2024
Baca Selengkapnya