77 Persen mobil di dunia rusak gara-gara hal sepele
Merdeka.com - Carmudi menyatakan 77 persen mobil yang beredar di dunia saat ini berada pada kondisi yang harus direparasi ataupun diservis. Kerusakan paling sering yang harus dibenahi dari mobil adalah 22 persen pada oli mesin dan 20 persen pada radiator sekaligus kipasnya serta 18 persen pada rem.
Co-Founder Carmudi Indonesia Gunnar Rentszch mengungkapkan, berdasarkan data pihaknya, rata-rata mobil di dunia memiliki bagian yang harus diganti karena masa pakainya telah berakhir namun masih tetap dibiarkan oleh pengendaranya.
10 Persen pemilik mobil tidak mengganti ban mobilnya tepat waktu setelah masa pakai ban tersebut habis, begitupun dengan lampu depan mobil yang sering kali terlupakan untuk diganti oleh 13 persen pemilik mobil.
Selanjutnya yang paling sering dilupakan adalah karet dari wiper kaca depan mobil, 14 persen pemilik mobil malas menggantinya secara rutin. Padahal jika tidak diganti, karet wiper tersebut akan mengeras dan tidak optimal dalam membersihkan kaca mobil atau bahkan dapat menimbulkan goresan di kaca mobil itu sendiri.
Beberapa hal yang sering pula terlupakan oleh pemilik mobil adalah 10 persen pengendara lupa mengganti selang baru dan 19 persennya lalai mengganti filter udara. Hal menarik lainnya, 40 persen pemilik mobil memilih untuk mencoba membenahi kerusakan mobil secara mandiri terlebih dahulu sebelum mencoba mengendarainya.
Apabila dilihat dari kecenderungan melakukan servis, 73 persen pemilik mobil memilih kembali ke bengkel terakhir yang dipilih untuk mereparasi mobilnya kembali. Data ini menarik, karena mayoritas pemilik mobil ternyata cukup merasa puas dengan pelayanan bengkel yang sebelumnya mereka kunjungi sehingga memutuskan untuk datang kembali.
"Penting untuk masyarakat untuk dapat mengerti seluk beluk mobil lebih dari sekedar menggunakannya. Carmudi.co.id sebagai situs jual beli kendaraan terdepan di Indonesia mengajak masyarakat untuk lebih memperhatikan perawatan kendaraan mereka demi keselamatan berkendara bersama," kata Gunnar.
Seperti diketahui, kendaraan merupakan sebuah kebutuhan yang sudah tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia urban saat ini. Baik mobil maupun motor menjadi penopang aktivitas sehari-hari, apalagi untuk masyarakat perkotaan yang memiliki mobilitas yang tinggi.
Mobil adalah salah satu kendaraan yang paling diminati terbukti bahwa Indonesia pernah mencetak angka penjualan mobil tertinggi sepanjang sejarah, sebanyak 103.219 unit mobil terjual pada tahun 2012. Namun, nampaknya wujud kepemilikan mobil tersebut belum diimbangi dengan pemahaman yang baik dari para pemilik serta pengendara mobil. Hal ini termasuk mengenai bagian mana saja dalam mobil yang harus sering dicek secara rutin dan sering dilupakan pemilik mobil.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penting untuk mengetahui kesalahan apa saja yang sering terjadi agar bisa dihindari sejak awal
Baca SelengkapnyaPenting untuk mengetahui kesalahan apa saja yang sering terjadi agar bisa dihindari sejak awal
Baca SelengkapnyaCara membersihkan kerak oli pada mesin mobil agar bersih sempurna dan menjaga performa optimal.
Baca SelengkapnyaOli motor bisa stres akibat kemacetan, jarang dipakai, atau tercampur air radiator.
Baca SelengkapnyaMenjadi salah satu komponen penting, oli motor harus dirawat dengan baik supaya tidak kering. Berikut penyebab dan dampak oli motor kering.
Baca SelengkapnyaTanda-tanda Mobil Anda Harus Segera Ganti Oli, Berdasarkan Jarak Tempuh dan Waktu Pemakaian
Baca SelengkapnyaOli yang tidak pernah diganti dalam kurun waktu tertentu akan menjadi jenuh dan cenderung berwarna hitam pekat
Baca Selengkapnya