Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hemat energi dengan V-KOOL

Hemat energi dengan V-KOOL Ilustrasi Hemat Energi V-KOOL

Merdeka.com - Mengawali riset yang telah dilakukan Massachusetts Institute of Technology (MIT) pada era 1970-an, menghasilkan V-KOOL Spectrally Selective Technolog. Dengan film bening yang bertujuan untuk penghematan energi, V-KOOL melakukan sebuah terobosan dalam teknologi permukaan dan partikel.

Dari terobosan tersebut, kemudian mendorong perkembangan teknologi V-KOOL sebagai yang pertama dan satu-satunya kaca film spectrally selective yang menyediakan perlindungan dari panas dan radiasi matahari untuk diaplikasikan pada dunia otomotif dan arsitektur.

Tidak seperti kaca film sejenis di pasaran yang menyerap dan membuat panas kendaraan melalui reradiasi, V-KOOL menggabungkan kemampuan tinggi penolak panas matahari dengan visible light transmission yang tinggi sehingga tidak mengurangi kemampuan pandangan.

Pembuatan Super premium brand V-KOOL dilakukan melalui proses complex sputter metalized, multi layered dielectric coating. Proses ini menggunakan mesin canggih Multi chamber DC Magnetron Sputtering Machine, yang membutuhkan biaya investasi 24 juta dollar US.

Dengan fasilitas teknologi yang ada di Southwall Technologies, Palo Alto, Amerika Serikat ini, dihasilkan lapisan yang sangat tipis, bahkan lebih tipis dari rambut yang kemudian digabungkan pada polyester terbaik yang hanya diproduksi 1 persen dari jumlah produksi polyester dunia.

Hemat Energi V-Kool

(kpl/tr/rd)

(mdk/)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Unsur dari Bahan Kuno Ini Ternyata Bisa Simpan Energi untuk Menyalakan Lampu
Unsur dari Bahan Kuno Ini Ternyata Bisa Simpan Energi untuk Menyalakan Lampu

Ilmuwan pun tak menyadari apa yang dilakukannya ini berhasil.

Baca Selengkapnya
Ini Satelit Pelopor di Dunia yang Mulai Menggunakan Energi Matahari, Lainnya Baru Mengikuti
Ini Satelit Pelopor di Dunia yang Mulai Menggunakan Energi Matahari, Lainnya Baru Mengikuti

Satelit itu buatan Amerika Serikat. Terbukti mampu bertahan lama di luar angkasa.

Baca Selengkapnya
"Teknologi Canggih: Air Laut Bisa Diminum dengan Mudah Hanya dengan Sentuhan Tombol!"

Alat ini berukuran sebesar koper dan hemat daya listrik.

Baca Selengkapnya
Evolusi Sejarah Kemoterapi, dari Awal Mula Hingga Inovasi Terkini dalam Pengobatan Kanker
Evolusi Sejarah Kemoterapi, dari Awal Mula Hingga Inovasi Terkini dalam Pengobatan Kanker

Awal mula kemoterapi hingga inovasinya terkini. Simak penjelasan mengenai sejarah kemoterapi berikut ini!

Baca Selengkapnya
Terobosan Penting, Teknik Baru Charge HP Full Hanya 60 Detik
Terobosan Penting, Teknik Baru Charge HP Full Hanya 60 Detik

Untuk mencapai terobosan ini, para peneliti mempelajari pergerakan ion melalui jaringan kompleks pori-pori yang saling berhubungan dalam superkapasitor.

Baca Selengkapnya
Baterai Mobil Listrik ini Hanya Perlu Sekali “Ngecas”, Bisa Tempuh Jarak 1.000 Km
Baterai Mobil Listrik ini Hanya Perlu Sekali “Ngecas”, Bisa Tempuh Jarak 1.000 Km

Ilmuwan ini berhasil membuat terobosan baterai sekali ngecas bisa 1000 km.

Baca Selengkapnya
Ilmuwan Buktikan Air Bisa Menjadi Terobosan Baterai Baru Pengganti Lithium
Ilmuwan Buktikan Air Bisa Menjadi Terobosan Baterai Baru Pengganti Lithium

Ada rahasia yang ditemukan agar baterai berbahan dasar air mampu bekerja.

Baca Selengkapnya
Michael Faraday, Ilmuwan Dunia yang Terlahir Miskin, Pernah Bekerja Jadi Tukang Jilid Buku
Michael Faraday, Ilmuwan Dunia yang Terlahir Miskin, Pernah Bekerja Jadi Tukang Jilid Buku

Michael Faraday, seorang penemu dengan latar belakang keluarga miskin, membuat terobosan dalam bidang elektromagnetisme dan elektrokimia.

Baca Selengkapnya
Baterai Ukuran Mini ini Disebut Mampu Bertahan hingga 50 Tahun, Bahan Dasarnya dari Nuklir
Baterai Ukuran Mini ini Disebut Mampu Bertahan hingga 50 Tahun, Bahan Dasarnya dari Nuklir

Startup asal China telah meluncurkan baterai baru yang diklaim dapat menghasilkan listrik selama 50 tahun.

Baca Selengkapnya
Hidup Mati Manusia saat di Planet Mars Bakal Ditentukan Robot AI Buatan China
Hidup Mati Manusia saat di Planet Mars Bakal Ditentukan Robot AI Buatan China

Robot AI ini bakal punya kontribusi besar bagi umat manusia bila memutuskan tinggal di Mars.

Baca Selengkapnya
Sejarah 26 Juli 1958: Program Explorer Meluncurkan Explorer 4, Ini Misinya
Sejarah 26 Juli 1958: Program Explorer Meluncurkan Explorer 4, Ini Misinya

Pada tanggal 26 Juli 1958, Explorer 4 diluncurkan dengan misi untuk menyelidiki radiasi di lingkungan luar angkasa.

Baca Selengkapnya
Sejarah 14 Mei 1978: Peluncuran Skylab, Stasiun Luar Angkasa Amerika Serikat
Sejarah 14 Mei 1978: Peluncuran Skylab, Stasiun Luar Angkasa Amerika Serikat

Skylab merupakan proyek ambisius NASA yang bertujuan untuk membangun stasiun ruang angkasa pertama milik Amerika.

Baca Selengkapnya