Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Infrastruktur di Indonesia belum siap sambut kehadiran mobil listrik

Infrastruktur di Indonesia belum siap sambut kehadiran mobil listrik Mobil listrik. ©2013 merdeka.com/idris rusadi putra

Merdeka.com - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia khawatir belum adanya pemerataan infrastruktur semakin menghambat penjualan mobil listrik di Tanah Air.

"Kami dengan 40 perusahaan yang tergabung di Gaikindo memang mudah saja memproduksi mobil listrik untuk konsumen di dalam negeri. Tapi, sekarang permasalahannya adalah infrastruktur terutama ada tidaknya charging station," kata Sekretaris Umum Gaikindo Noegardjito, saat jumpa pers Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2015, di Surabaya (30/7).

Untuk merealisasi mobil listrik, ungkap dia, saat ini harus ada komitmen dari pemerintah. Salah satunya dalam meningkatkan jumlah dan perluasan infrastruktur penunjang mobil listrik.

"Oleh sebab itu, kondisi yang ada di Tanah Air perlu diupgrade. Apalagi, untuk mewujudkan charging station dibutuhkan data listrik yang besar," ujarnya.

Selain itu, jelas dia, juga diperlukan dana tidak sedikit guna membangun satu charging station. Contohnya, di Jepang dengan dukungan infrastruktur sangat bagus justru untuk satu alat charge mobil listrik membutuhkan investasi senilai Rp 60 juta.

"Kalau di Eropa, nilai investasinya bisa dipastikan lebih tinggi lagi. Kami harap pemerintah bisa mengantisipasi hal tersebut sehingga pengadaan mobil listrik secara massal di Indonesia bukan hal mustahil," katanya.

Bahkan, optimistis dia, dengan dukungan infrastruktur yang memadai maka pengoperasian mobil berbahan bakar gas (BBG) bisa diwujudkan dengan baik. Walau begitu, sekarang mobil berbahan bakar gas memang sudah ada beberapa unit.

"Akan tetapi, lagi-lagi pengguna mobil masih merasa kesulitan saat tiba-tiba gasnya habis di tengah jalan," katanya.

Di samping itu, sebut dia, produsen mobil tetap memberikan dukungan penuh terhadap realisasi mobil listrik dan gas. Komitmen tersebut juga akan diwujudkan dengan kesiapannya memproduksi komoditas itu.

"Kami siap kapanpun pemerintah meminta untuk memproduksi mobil listrik maupun gas. Tapi, tolong beri waktu kami minimal satu tahun karena kegiatan produksi mobil tidak bisa mendadak," katanya.

Mengenai perhelatan GIIAS 2015, Presiden Direktur Seven Events selaku penyelenggara yang dipilih Gaikindo, Andy Wirmansyah, mengemukakan, pada tahun ini agenda itu diadakan di tiga kota besar.

Untuk di Jakarta dilaksanakan di Indonesia Convention Exhibition BSD City (20-30 Agustus 2015), Makassar di Celebes Convention Center (25-29 November 2015), dan Surabaya di Grand City (9-13 Desember 2015).

"Melalui pameran itu, kami bersama Gaikindo akan membawa berbagai inovasi industri otomotif. Bahkan, dari 34 agen pemegang merek yang telah konfirmasi hingga akhir Juli ini sebagai peserta pameran ada beberapa yang siap mengenalkan produk terbaru seperti Honda dengan mobil barunya, BR-V," katanya. (mdk/dzm)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tak Ada Pasar Mobil Listik Bekas Jadi Tantangan Pengembangan Kendaraan Listrik di Indonesia
Tak Ada Pasar Mobil Listik Bekas Jadi Tantangan Pengembangan Kendaraan Listrik di Indonesia

Untuk mengatasi persoalan tersebut, pemerintah mempercepat penyediaan infrastruktur untuk kendaraan listrik.

Baca Selengkapnya
Membeli Mobil Listrik Bekas Menyebabkan Dilema Bagi Mereka yang Terpikat
Membeli Mobil Listrik Bekas Menyebabkan Dilema Bagi Mereka yang Terpikat

Salah satu tantangan utama adalah minat masyarakat yang masih rendah untuk membeli mobil listrik bekas

Baca Selengkapnya
Tantangan Beli Mobil Listrik Bekas, Jadi Penuh Dilema Bagi yang Benar-benar Kepincut
Tantangan Beli Mobil Listrik Bekas, Jadi Penuh Dilema Bagi yang Benar-benar Kepincut

Salah satu tantangan utama adalah minat masyarakat yang masih rendah untuk membeli mobil listrik bekas

Baca Selengkapnya
Menhub Budi Bongkar Biang Kerok Mobil Listrik Tak Laku di Indonesia: Baterainya Mahal
Menhub Budi Bongkar Biang Kerok Mobil Listrik Tak Laku di Indonesia: Baterainya Mahal

Pemerintah cari cara agar penjualan kendaraan listrik meningkat.

Baca Selengkapnya
Di ISF 2024, Astra Buka-bukaan Penyebab Populasi Kendaraan Listrik di Indonesia Masih Minim
Di ISF 2024, Astra Buka-bukaan Penyebab Populasi Kendaraan Listrik di Indonesia Masih Minim

Tantangan terbesar pengembangan kendaraan listrik terkait dengan infrastruktur pengisian daya yang masih sangat terbatas.

Baca Selengkapnya
Masalah utama kendaraan listrik di Indonesia masih terkait dengan infrastruktur.
Masalah utama kendaraan listrik di Indonesia masih terkait dengan infrastruktur.

Peralihan penggunaan kendaraan listrik di Indonesia, semakin bergerak cepat.

Baca Selengkapnya
Penyebab Motor Listrik Tak Laku di Indonesia
Penyebab Motor Listrik Tak Laku di Indonesia

Penjualan motor listrik di Indonesia memang terus meningkat dari tahun ke tahun.

Baca Selengkapnya
Di ISF 2024, Astra Buka-bukaan Penyebab Populasi Kendaraan Listrik di Indonesia Masih Minim
Di ISF 2024, Astra Buka-bukaan Penyebab Populasi Kendaraan Listrik di Indonesia Masih Minim

Tantangan terbesar pengembangan kendaraan listrik terkait dengan infrastruktur pengisian daya yang masih sangat terbatas.

Baca Selengkapnya
Transisi Energi Ketenagalistrikan Jadi Langkah Strategis Turunkan Emisi
Transisi Energi Ketenagalistrikan Jadi Langkah Strategis Turunkan Emisi

Polusi udara beberapa pekan lalu menjadi sorotan publik.

Baca Selengkapnya
Insentif pemerintah tidak membuat Hyundai merasa puas dengan mobil hybrid.
Insentif pemerintah tidak membuat Hyundai merasa puas dengan mobil hybrid.

Pro dan kontra terkait insentif mobil hybrid tak berhenti. Ini komentar Hyundai!

Baca Selengkapnya
Honda Ungkap Alasan Konsumen Indonesia Masih Ragu Beli Mobil Listrik, Salah Satunya Infrastruktur
Honda Ungkap Alasan Konsumen Indonesia Masih Ragu Beli Mobil Listrik, Salah Satunya Infrastruktur

Ternyata ini alasan Honda belum jual mobil listrik di Indonesia. Yuk simak!

Baca Selengkapnya
Permintaan Kendaraan Listrik Masih Rendah, Jokowi Panggil Pejabat Kementerian ESDM ke Istana
Permintaan Kendaraan Listrik Masih Rendah, Jokowi Panggil Pejabat Kementerian ESDM ke Istana

Realisasi program insentif kendaraan listrik, baik mobil listrik maupun motor listrik belum maksimal.

Baca Selengkapnya