Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengapa Toyota Kijang bisa bertahan 40 tahun di otomotif Indonesia?

Mengapa Toyota Kijang bisa bertahan 40 tahun di otomotif Indonesia? All New Kijang Innova. Toyota.astra.co.id

Merdeka.com - Bulan ini mobil Toyota Kijang berusia 40 tahun di industri otomotif Indonesia. Tidak hanya mampu bertahan, Toyota Kijang terus berkembang menjadi brand lokal terbaik di segmen Multi Purpose Vehicle (MPV) Indonesia. Bahkan, kendaraan ini berhasil menjadi salah satu ekspor andalan sektor industri otomotif nasional ke pasar global.

Sejak pasar MPV berkembang pesat di era 1990-an, segmen ini menjadi ceruk pasar yang paling dinamis. Tidak kurang dari 80 model MPV yang pernah masuk ke segmen MPV, dan sampai saat ini hanya 20 model yang bisa terus berlanjut, termasuk Toyota Kijang. Bahkan, dari sejumlah merek yang sama-sama lahir pada era 1970-an, di segmen MPV hanya Toyota Kijang yang mampu terus bertahan sehingga mendapat predikat sebagai legenda hidup pasar otomotif Indonesia.

Sejak kehadiran generasi pertama pada Juni 1977, total penjualan Toyota Kijang di Indonesia hingga kini mencapai lebih dari 1,75 juta unit. Ini angka penjualan tertinggi di segmen MPV Indonesia. Kijang juga merupakan model pertama Toyota yang memasuki pasar global pada 1987.

Dalam rilisnya pada Merdeka.com, Senin (12/6), Kijang lahir di Indonesia tak lain dari respon Toyota terhadap kebijakan pemerintah Indonesia dalam mengembangkan industri nasional melalui pengembangan alat angkut serba guna pada pertengahan 1970-an. Menindaklanjuti kebijakan pemerintah tersebut, Toyota Indonesia merancang kendaraan yang sesuai dengan karakter spesifik pasar, serta kondisi geografis Indonesia. Maka, lahirlah generasi pertama Toyota Kijang dalam konsep Basic Utility Vehicle (BUV) yang diluncurkan pada Juni 1977.

Seiring kemajuan ekonomi dan kebutuhan masyarakat, rancang bangun Toyota Kijang juga terus dikembangkan. Kijang tidak lagi hanya sebagai BUV, tapi menjadi kendaraan serba guna. Ini ditandai dengan kehadiran Toyota Kijang Generasi 2 pada 1981. Sejak saat itu, Toyota Kijang tidak lagi dikenal sebagai kendaraan angkutan barang (commercial), tapi juga kendaraan keluarga, hingga kini.

"Kami bersyukur bahwa sejak diperkenalkan, Kijang berhasil membuka segmen baru di pasar otomotif Indonesia, khususnya MPV. Terima kasih atas kepercayaan pasar Indonesia terhadap kehadiran Toyota Kijang yang juga mendorong pesatnya perkembangan segmen MPV di Indonesia hingga saat ini," ujar Yoshihiro Nakata, Presiden Direktur, PT Toyota-Astra Motor.

Keberhasilan Toyota Kijang kemudian diikuti oleh Toyota Avanza dan Toyota Calya. Ini menjadikan Toyota sebagai market leader di segmen MPV dan sekaligus berkontribusi besar terhadap ekspor otomotif nasional. Prestasi ini juga telah menempatkan Toyota Indonesia sebagai empat besar dalam tataran penjualan Toyota Global, setelah Jepang, Amerika Serikat, dan China.

Pada 2016, total penjualan Toyota Indonesia mencapai 388.204 unit. Dari jumlah tersebut, 249.253 unit berasal dari segmen MPV.

(mdk/dzm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cerita Perjalanan Isuzu 50 Tahun Berkiprah di Pasar Otomotif Indonesia
Cerita Perjalanan Isuzu 50 Tahun Berkiprah di Pasar Otomotif Indonesia

PT IAMI sebagai manufaktur, dan distributor resmi kendaraan Isuzu di Tanah Air dengan bangga merayakan 50 tahun kehadirannya di pasar nasional.

Baca Selengkapnya
Perjalanan Toyota Kijang Innova, MPV Pilihan Keluarga Indonesia
Perjalanan Toyota Kijang Innova, MPV Pilihan Keluarga Indonesia

Toyota Kijang Innova merupakan salah satu kendaraan Multi Purpose Vehicle (MPV) yang sangat populer dan diminati di Indonesia hingga saat ini.

Baca Selengkapnya
Perjalanan Mobil Toyota Vios di Indonesia
Perjalanan Mobil Toyota Vios di Indonesia

Mengintip perjalanan Toyota Vios di Indonesia. Yuk simak!

Baca Selengkapnya
Deretan Mobil Tahun 2000an yang Tetap Populer
Deretan Mobil Tahun 2000an yang Tetap Populer

Daftar mobil yang menjadi primadona pada tahun 2000-an. Yuk simak!

Baca Selengkapnya
Faktor-faktor yang Membuat Toyota Avanza Masih Jadi Pilihan di Pasar Mobil Second
Faktor-faktor yang Membuat Toyota Avanza Masih Jadi Pilihan di Pasar Mobil Second

Berikut adalah beberapa alasan mengapa Toyota Avanza tetap menjadi incaran favorit di pasar mobil bekas

Baca Selengkapnya
Stok Menipis, Mobil-Mobil Bekas Ini Diperkirakan Harganya Bakal Selangit
Stok Menipis, Mobil-Mobil Bekas Ini Diperkirakan Harganya Bakal Selangit

Deretan mobil bekas yang banyak diburu tapi stoknya menipis, termasuk Suzuki Aerio dan Honda City Type-Z.

Baca Selengkapnya
Menguak Keistimewaan Toyota Avanza yang Sulit Ditandingi Kompetitor
Menguak Keistimewaan Toyota Avanza yang Sulit Ditandingi Kompetitor

Toyota Avanza selalu identik dengan julukan mobil sejuta umat. Kenapa?

Baca Selengkapnya
Mobil-mobil Ini Lahir akibat Kebijakan Presiden Soeharto, Ada yang Bertahan hingga Hari ini, tapi Banyak Juga yang Gugur
Mobil-mobil Ini Lahir akibat Kebijakan Presiden Soeharto, Ada yang Bertahan hingga Hari ini, tapi Banyak Juga yang Gugur

Banyak mobil dikembangkan dari kebijakan Presiden Soeharto: program Kendaraan Bermotor Niaga Sederhana (KBNS) pada 1970-an.

Baca Selengkapnya
Perjalanan Setengah Abad Isuzu yang Menarik, Dimulai dengan Harga 'Jakarta-Bali Rp40 Ribu!'
Perjalanan Setengah Abad Isuzu yang Menarik, Dimulai dengan Harga 'Jakarta-Bali Rp40 Ribu!'

Isuzu menawarkan banyak solusi untuk ekonomi nasional dan juga efisiensi kendaraan.

Baca Selengkapnya
Mobil-mobil lain tidak memiliki keunggulan yang sama dengan Toyota Innova Bensin.
Mobil-mobil lain tidak memiliki keunggulan yang sama dengan Toyota Innova Bensin.

Berikut adalah beberapa keunggulan Toyota Innova bensin yang membuatnya tetap menjadi favorit di pasar otomotif Tanah Air

Baca Selengkapnya
50 Tahun Isuzu di Indonesia, Pilar Penting Efisiensi, Emisi, dan Ekonomi
50 Tahun Isuzu di Indonesia, Pilar Penting Efisiensi, Emisi, dan Ekonomi

Dalam perjalanan 50 tahun, Isuzu telah membuktikan diri sebagai pilar penting dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia. Yuk simak!

Baca Selengkapnya