Mobil bertenaga hidrogen Toyota siap mengaspal!
Merdeka.com - Di ajang Tokyo Motor Show tahun lalu Toyota resmi membeberkan wujud konsep dari mobil berteknologi hidrogen yang kala itu masih dalam proses pengembangan. Setelah beberapa bulan berlalu, kabarnya varian produksi Toyota FCV ini sudah mantab untuk masuk ke pasar otomotif Jepang dalam waktu dekat.
Sempat mencuri perhatian dunia, mid-size sedan bernama Toyota FCV tersebut memang memiliki pesona eksterior yang unik. Sangat minim perbedaan di segi penampilannya kalau dibandingkan dengan versi konsep yang dulu, yakni honeycomb grille diganti dengan yang lebih konvensional dan sederhana namun tetap apik.
Menurut info oleh paultan (25/06), fisik mobil yang berganti nama menjadi FCS (Fuel Cell Sedan) ini sedikit lebih panjang kalau disandingkan dengan Camry, yakni panjang 4.870mm dan wheelbase 2.780mm.
Sanjungan yang ia dapatkan kala debut sebagai konsep tahun lalu sepertinya layak untuk tetap dipertahankan. Pasalnya, selain segi visual yang tetap menarik, kecanggihan teknologi fuel cell yang menjadi tenaga penggerak utamanya kini bahkan lebih unggul ketimbang FCV concept.
Walau kini masih dirahasiakan oleh Toyota, dapur pacu FCS diklaim sanggup membawanya menempuh jarak maksimal hingga 700 km, sekitar 200 km lebih jauh dari jarak maksimal yang bisa dilalui FCV. Tak hanya itu saja, agar mampu menempuh jarak tersebut, Toyota FCS hanya perlu mengisi ulang tenaga selama 3-5 menit saja.
Sang produsen kawakan asal Jepang tersebut menyatakan sudah positif untuk menghadirkan tunggangan revolusioner ini di kampung halaman mereka mulai awal tahun depan, sebelum memasuki bulan April. Banderol yang diberikan sekitar Yen 7 juta atau Rp 834 jutaan dan baru akan memasuki pasar Amerika dan Eropa pada musim panas tahun 2015.
(kpl/sno) (mdk/)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perusahaan Jepang dan Jerman ini akan menandatangani nota kesepahaman untuk kemitraan pekan depan
Baca SelengkapnyaToyota siapkan satu mobil elektrifikasi dan satu model dari divisi GR yang akan luncur di GIIAS 2024.
Baca SelengkapnyaSetelah mobil listrik mengalami perkembangan, Indonesia mulai ancang-ancang soal kendaraan berbahan bakar hidrogen.
Baca SelengkapnyaSPBU Daan Mogot akan menjadi integrated energy refueling station pertama di Indonesia
Baca SelengkapnyaPerang mobil listrik di dunia makin nyata, setelah pabrikan otomotif terbesar kedua di dunia, Toyota, meningkatkan produksi EV jadi tiga kali lipat pada 2025.
Baca SelengkapnyaKeberadaan kendaraan berbahan bakar hidrogen tersebut dinilai bisa menjadi alternatif energi bersih selain baterai EV.
Baca SelengkapnyaToyota Indonesia prediksi volume ekspornya mencapai 300 unit pada tahun ini.
Baca SelengkapnyaPerusahaan telah menerima Sertifikasi Kelaikan Udara Khusus dari Administrasi Penerbangan Federal untuk mobil terbang Model A.
Baca SelengkapnyaToyota yakin bahwa mencapai netralitas karbon memerlukan kombinasi dari berbagai teknologi, termasuk hybrid yang perlu mendapat dukungan dari pemerintah.
Baca SelengkapnyaToyota Prius HEV memiliki model dan tingkat efisiensi tinggi. Yuk simak spesifikasi lengkap dan simulasi kreditnya berikut ini!
Baca SelengkapnyaHonda memperkenalkan mobil listrik e:N1, yang merupakan inovasi terbaru kendaraan berteknologi ramah lingkungan.
Baca Selengkapnya