Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penjualan seret, Toyota Sienta kasih diskon setara Avanza

Penjualan seret, Toyota Sienta kasih diskon setara Avanza Toyota Sienta. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Kabar tak menyenangkan ini berembus ke All New Toyota Sienta. Mobil anyar Toyota Indonesia yang dirilis April lalu. Mobil keluarga berkonsep Jepang ini dikabarkan seret penjualannya. Info ini datang dari beberapa tenaga penjual/sales di satu dealer besar Toyota di Indonesia.

Meski bukan perbandingan yang tepat, penjualan Toyota Sienta kalah, jika dibandingkan Toyota Calya, mobil anyar pula yang dirilis Agustus lalu.

Menurut sales Toyota yang tidak mau disebutkan namanya kepada Merdeka.com, jualan Calya lebih mudah kayak kacang goreng. Hingga medio September, dirinya berhasil menjual Calya 13 unit. "Di level sales, bahkan dibikin kontes-kontesan siapa yang jual Calya paling banyak," ujarnya bersemangat jika bicara Calya.

Orang lain juga bertanya?

Ketika bicara Sienta, nada bicaranya menurun, agak kurang semangat. Sulit menjual Sienta sekarang.

Sumber lain juga senada soal Sienta. Kata dia, penjualan Sienta memang seret banget. Tapi, kini berkat ada kebijakan diskon, penjualan Sienta mulai merangkak naik di bulan ini. Diskonnya lumayan besar, mendekati Avanza. Diskon resmi dealernya mencapai Rp 14 juta. Tapi ada juga yang bilang, Rp 15 juta.

"Seperti biasa, jualan Toyota gimmick-nya harus dengan diskon. Bulan ini saya bisa jualan dua Sienta karena ada diskon itu," kata sumber yang pengalaman sebagai sales produk otomotif ini.

Henry Tanoto, Vice President PT Toyota-Astra Motor (TAM), terkejut saat ditanya perihal penjualan Sienta yang seret. "Masa sih ada sales kami yang mengeluh," kata dia bertanya balik.

Menurutnya, Calya memang memiliki pasar lebih besar dari Sienta, jadi secara volume akan lebih besar pula penjualannya.

Anton Jimmy, Executive General Manager TAM, menolak penjualan Sienta seret. "Sampai sejauh ini, pemesanan atau SPK Sienta di level 3.000 unit per bulan, rasanya cukup baik," ujar Anton. Toyota Indonesia menargetkan penjualan Sienta 2.500 unit per bulan.

Dia pun menyodorkan data wholesales Sienta yang sudah mencapai 8.500 unit. Sedangkan SPK per 15 September saja mencapai 1.320 unit.

Soal jomplangnya penjualan Sienta dengan Calya, kata dia, segmen Calya dengan Sienta sangat berbeda sehingga tidak bisa dibandingkan secara langsung. Calya bermain di segmen first buyer yang volumenya besar, sedangkan Sienta bermain di segmen menengah atas yang volumenya tidak sebesar first buyer.

"Kesan kami, segmen konsumen Sienta membutuhkan pendekatan dan penjelasan berbeda, terutama dibandingkan Calya. Jadi sales harus lebih menjelaskan detil soal Sienta, karena customer minta penjelasan detil terhadap produk Sienta. Kemudian biasanya customer minta test drive juga," pungkasnya.

(mdk/ega)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengapa Sektor Otomotif 2024 Turun, tapi Bali Tetap Stabil?
Mengapa Sektor Otomotif 2024 Turun, tapi Bali Tetap Stabil?

Tantangan besar dunia otomotif makin menguat meski panca pandemi.

Baca Selengkapnya
Pabrikan hanya berharap GIIAS dan akhir tahun, penjualan mobil baru anjlok.
Pabrikan hanya berharap GIIAS dan akhir tahun, penjualan mobil baru anjlok.

Industri otomotif Indonesia sedang tidak baik-baik saja. Pabrikan hanya berharap pada dua momentum lagi.

Baca Selengkapnya
Penjualan Mobil Baru Anjlok, Pabrikan Hanya Berharap GIIAS dan Akhir Tahun
Penjualan Mobil Baru Anjlok, Pabrikan Hanya Berharap GIIAS dan Akhir Tahun

Industri otomotif Indonesia sedang tidak baik-baik saja. Pabrikan hanya berharap pada dua momentum lagi.

Baca Selengkapnya
Tanda-tanda Penurunan Harga yang Berkepanjangan dalam Penjualan Mobil di Indonesia
Tanda-tanda Penurunan Harga yang Berkepanjangan dalam Penjualan Mobil di Indonesia

Penjualan mobil yang mengalami penurunan mendorong sejumlah brand memberikan diskon yang cukup besar pada beberapa modelnya. Yuk simak!

Baca Selengkapnya
Sigra masih tetap menjadi raja di antara 20 mobil terlaris di Indonesia pada bulan Juni 2024.
Sigra masih tetap menjadi raja di antara 20 mobil terlaris di Indonesia pada bulan Juni 2024.

Simak 20 Mobil Terlaris di Indonesia setiap bulannya

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Penjualan Mobil di Indonesia Sulit Tembus 1 Juta Unit
Ini Alasan Penjualan Mobil di Indonesia Sulit Tembus 1 Juta Unit

Penjualan mobil di Indonesia terhenti pada angka satu juta unit dan tidak menunjukkan peningkatan yang signifikan.

Baca Selengkapnya
Penjualan Mobil Turun Tajam, Hyundai: Ekonomi Sedang Tidak Baik-Baik Saja
Penjualan Mobil Turun Tajam, Hyundai: Ekonomi Sedang Tidak Baik-Baik Saja

Penjualan mobil periode Januari-Mei 2024 turun drastis dibandingkan sebelumnya. Yuk simak!

Baca Selengkapnya
Tragedi Industri Mobil Indonesia: Segmen Bawah Tidak Berdaya, Kelas Atas Tak Minat
Tragedi Industri Mobil Indonesia: Segmen Bawah Tidak Berdaya, Kelas Atas Tak Minat

Merosotnya penjualan mobil di Indonesia punya banyak faktor mendasar, seperti karena penurunan daya beli dan ketertarikan pembeli.

Baca Selengkapnya
Penjualan mobil di seluruh Indonesia pada bulan Juli 2024 mengalami penurunan lagi.
Penjualan mobil di seluruh Indonesia pada bulan Juli 2024 mengalami penurunan lagi.

Penjualan mobil nasional Juli 2024 turun 0,62%, Astra tetap dominan dengan pangsa pasar 59% dan peningkatan penjualan Toyota.

Baca Selengkapnya
Kejutan di Daftar 10 Mobil Terlaris Indonesia, Siapa Juaranya?
Kejutan di Daftar 10 Mobil Terlaris Indonesia, Siapa Juaranya?

Toyota masih tetap sebagai merek terlaris di Indonesia

Baca Selengkapnya
Daftar 20 Mobil Primadona Indonesia, Sigra Masih Puncaki Peringkat
Daftar 20 Mobil Primadona Indonesia, Sigra Masih Puncaki Peringkat

Simak 20 Mobil Terlaris di Indonesia setiap bulannya

Baca Selengkapnya
Pada Juli 2024, penjualan mobil di Indonesia didominasi oleh Toyota Kijang Innova.
Pada Juli 2024, penjualan mobil di Indonesia didominasi oleh Toyota Kijang Innova.

Toyota Kijang Innova dominasi penjualan mobil Juli 2024 di Indonesia dengan pengiriman 6.886 unit, retail meningkat.

Baca Selengkapnya